Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nama Jarang Terdengar, Partai Garuda: Kami Tidak Tiba-tiba Ada

image-gnews
Ketua Umum Partai Garuda, Ahmad Ridha (kanan) bersama perwakilan Komisioner KPU menunjukan berkas pendaftaran partai peserta Pemilu 2019 di Gedung KPU, Jakarta, 15 Oktober 2017. Tempo/Ilham Fikri
Ketua Umum Partai Garuda, Ahmad Ridha (kanan) bersama perwakilan Komisioner KPU menunjukan berkas pendaftaran partai peserta Pemilu 2019 di Gedung KPU, Jakarta, 15 Oktober 2017. Tempo/Ilham Fikri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana mengatakan meski nama partainya jarang terdengar, namun telah bekerja cukup lama.  Ridha menuturkan Partai Garuda telah tercatat di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada April 2015. “Kami tidak tiba-tiba ada, kami sedang bekerja sebetulnya,” kata  Ridha di Hotel Lumire, Jakarta Pusat, Senin, 19 Februari 2018.

Ridha mengatakan partainya berfokus pada pembentukan partai di tingkat pusat dan daerah sampai dengan ketingkat kecamatan. Menurut dia, sebagai partai partai baru, Partai Garuda termasuk yang baik berdasarkan jumlah pengurusan tingkat kabupaten kota dan kabupaten kecamatan. Bahkan, partai yang lolos menjadi peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 itu, kata dia, lebih unggul dari partai baru yang lain dan menduduki peringkat kedua dibandingkan dengan seluruh partai yang tercatat di Komisi Pemilihan Umum RI.

Baca:
KPU Nyatakan Partai Garuda Penuhi Persyaratan Verifikasi Faktual ...
Empat Partai Baru di Pemilu 2019 dan Kekuatan ...

Ridha juga menanggapi soal partainya yang dihubungkan dengan Tutut Soeharto dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).  Ridha mengatakan Partai Garuda murni lahir sebagai hasil diskusi dan ikhtiar pemuda. Partai ini didirikan untuk membentuk wadah menampung aspirasi pemuda dengan cara tersendiri.

Partainya bekerja dari daerah ke daerah, serta dari jaringan miliknya, sehingga terbentuk kepengurusan lebih dari 95 persen. “Tidak terlalu banyak kami gembar-gemborkan karena ingin bekerja dulu sehingga hasilnya bisa terlihat,” tutur Ridha.

Ridha menegaskan partainya tidak terkait dengan salah satu anak keluarga Cendana, Siti Hardijanti Rukmana alias Tutut Soeharto. Ia mengatakan, partainya mandiri dan dibangun kalangan pemuda. Ia mengaku pernah bekerja sama dengan Tutut untuk membantu menyelesaikan kasus TPI (Televisi Pendidikan Indonesia) dan menjabat presiden direktur di stasiun televisi itu. “Tapi kami sudah tidak bekerja sama lagi,” kata Ridha di Hotel Lumire, Jakarta Pusat pada Senin, 19 Februari 2018.

Baca juga: Partai Garuda Bantah Terkait dengan Tutut ...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ridha menuturkan kerja sama dengan Tutut sudah berlangsung lama. Ia menegaskan, dirinya sudah tidak duduk sebagai Presiden Director di TPI. Jadi, kata dia, tidak ada kaitannya lagi antara partainya dengan Tutut. Menurut Ridha, sebagai politikus, ia akan dekat dengan semua tokoh partai politik. Namun, ia mengatakan tidak ada satu pun partai terafiliasi dengan partainya. “Kami tidak berafiliasi dengan partai manapun. Termasuk dihubungkan dengan Partai Gerindra,” ujar Ridha.

Ridha membantah tengara kedekatan partainya dengan Partai Gerindra untuk memecah suara dalam Pemilu 2019. Menurut dia, partainya sama sekali tidak berniat untuk memecah belah suara. Ia mengatakan, partainya ingin mengambil semua suara dengan kerendahan hati. Dia mengatakan suara boleh diambil siapa saja, dengan strategi dan caranya masing-masing.

Simak:
Bawaslu Beri Peluang Partai Garuda Maju ke ...
Partai Besutan Tommy Soeharto Gagal Ikut ...

Soal hubungan kekerabatannya dengan Reza Patricia, Ridha mengakui ia adik kandung dari politikus Partai Gerindra itu. Dia juga tidak menampik fakta bahwa dirinya pernah gagal dalam pemilihan legislatif dari Partai Gerindra untuk daerah pemilihan (dapil) Jakarta 5 pada tahun 2014. “Tapi itu kan dulu. Saya kira biasa ya begitu,” ujar dia.

Sekretaris Jenderal Partai Garuda, Abdullah Masyuri mengatakan hubungan darah antara pemimpin partainya tak bisa dikaitkan dengan politikus partai lain. Ia menegaskan partainya mandiri secara pendanaan maupun keanggotaan. “Bahkan kalau kami sebutkan lebih terang, kantor DPC (Dewan Pimpinan Cabang) kami perbolehkan di rumah. Artinya cost operasional partai itu dilakukan secara bersama-sama,” kata Abdullah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kasus Pembunuhan: Devara Resmi Dipecat Sebagai Kader Partai Garuda

50 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Kasus Pembunuhan: Devara Resmi Dipecat Sebagai Kader Partai Garuda

Selain itu mereka juga mengatakan akan mengawal proses hukum pembunuhan terhadap Dewi Eka Saputri.


Pembunuhan yang Didalangi Devara Putri, Polisi Sebut Eksekutornya Dibayar Rp 50 Juta

51 hari lalu

Dirkrimum Polda Jawa Barat gelar olah TKP pembunuhan seorang wanita muda di Rainbow Hill atau Bukit Pelangi, Cijayanti, Babakan Madang, Kabupaten Bogor. Jumat, 1 Maret 2024. TEMPO/M.A MURTADHO
Pembunuhan yang Didalangi Devara Putri, Polisi Sebut Eksekutornya Dibayar Rp 50 Juta

Muhammad Reza, pembunuh bayaran yang habisi nyawa DES merupakan teman dari DA, kekasih DES.


Fakta Devara Caleg Partai Garuda: Diduga Terlibat Cinta Segitiga, Kini Jadi Tersangka

51 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Fakta Devara Caleg Partai Garuda: Diduga Terlibat Cinta Segitiga, Kini Jadi Tersangka

Devara Putri Prananda, caleg dari Partai Garuda yang diduga ikut berperan dalam dugaan kasus pembunuhan terhadap Indriana Dewi Eka Saputri.


Partai Garuda Klaim akan Kawal Kasus Devara Caleg DPR Tersangka Pembunuhan Sampai Tuntas

51 hari lalu

Devara Putri Prananda. KPU
Partai Garuda Klaim akan Kawal Kasus Devara Caleg DPR Tersangka Pembunuhan Sampai Tuntas

Devara Putri maju untuk menjadi caleg DPR RI dari Dapil Jawa Barat IX bersama tujuh orang lainnya dari Partai Garuda.


Profil Devara Putri, Caleg DPR dari Partai Garuda yang Jadi Otak Pembunuhan Karena Cinta Segitiga

52 hari lalu

Devara Putri Prananda. KPU
Profil Devara Putri, Caleg DPR dari Partai Garuda yang Jadi Otak Pembunuhan Karena Cinta Segitiga

Devara Putri Caleg DPR dari Partai Garuda jadi otak pembunuhan Indriana Dewi Eka Saputri .


Profil Guntur Hamzah, Hakim MK yang Disebut Dirty Vote Setujui Semua Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres

13 Februari 2024

Hakim Konstitusi Guntur Hamzah menjawab pertanyaan wartawan setelah resmi menjadi hakim konstitusi di Istana Negara, Jakarta, Rabu 23 November 2022. Guntur Hamzah resmi menjadi hakim konstitusi yang diajukan oleh DPR setelah membacakan sumpah dan janji di hadapan Presiden Joko Widodo menggantikan Aswanto yang diberhentikan oleh DPR. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Profil Guntur Hamzah, Hakim MK yang Disebut Dirty Vote Setujui Semua Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres

Berikut profil hakim MK yang menyatakan menyetujui seluruh gugatan soal batas usia capres dan cawapres, Guntur Hamzah. Film Dirty Vote sebut namanya.


Laporan Awal Dana Kampanye Partai Politik di DKI, Simak Besaran dan Distribusinya

14 Januari 2024

Kendaraan melintas di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang tertutup oleh alat peraga kampanye Pemilu 2024 di Jakarta, Rabu, 27 Desember 2023. Pemasangan APK Pemilu 2024 tersebut melanggar Peraturan KPU yang melarang pemasangan atribut partai atau caleg di fasilitas umum. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Laporan Awal Dana Kampanye Partai Politik di DKI, Simak Besaran dan Distribusinya

Sejumlah partai melaporkan dana kampanyenya Rp 0


Partai Politik Baru Berebut Dukung Capres-Cawapres, Ini Penjelasan Partai Gelora hingga Partai Ummat

28 Oktober 2023

Ketua KPU Hasyim Asy'ari bersama Komisioner KPU dan Pimpinan Partai Politik berfoto saat Rapat Pleno penetapan nomor urut partai politik peserta Pemilu 2024 di Halaman KPU, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022. KPU melakukan pengundian dan menetapkan nomor urut 17 partai nasional dan enam partai lokal Aceh untuk mengikuti Pemilu 2024. ANTARA/Galih Pradipta
Partai Politik Baru Berebut Dukung Capres-Cawapres, Ini Penjelasan Partai Gelora hingga Partai Ummat

Partai politik baru turut ramai mendukung capres-cawapres di Pemilu 2024, antara lain Partai Ummat, Partai Gelora hingga Partai Garuda.


Mahkamah Konstitusi Bacakan Putusan Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres, Begini Kronologi Lengkapnya

16 Oktober 2023

Ketua MK Anwar Usman saat menjadi Ketua Majelis Hakim sidang putusan atas gugatan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu terkait usia minimal capres-cawapres menjadi 35 tahun di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 16 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Mahkamah Konstitusi Bacakan Putusan Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres, Begini Kronologi Lengkapnya

Mahkamah Konstitusi atau MK bacakan putusan gugatan batas usia capres-cawapres, Senin 16 Oktober 2023. Berikut kronologinya


Partai Garuda Dukung Prabowo Subianto untuk Capres Tanpa Syarat

1 September 2023

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani, dan jajaran menerima dukungan Partai Garuda terhadap bakal calon presiden Prabowo Subianto saat kunjungan ke kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Garuda, Jakarta Pusat, Jumat, 1 September 2023. Tempo/Eka Yudha Saputra
Partai Garuda Dukung Prabowo Subianto untuk Capres Tanpa Syarat

Partai Garuda siap menggerakkan kadernya untuk memenangkan Prabowo Subianto.