Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KAA, Pemimpin Negara Makan 90 Menu, Bayar Cuma Rp 500

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Fadli Badjuri bersalaman dengan seorang karyawan Rumah Makan Madrawi tahun 1951. Fadli Badjuri, kini berusia 108 tahun,  mengantar makan siang dan malam untuk Bung Karno serta melayani PM Ali Sastroamidjoyo, Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser, PM India Jawaharlal Nehru, Perdana Menteri Birma (Myanmar) U Nu, dan Faisal bin Abdul Aziz yang ketika itu masih jadi putra mahkota Raja Arab Saudi. Repro/TEMPO/Prima Mulia
Fadli Badjuri bersalaman dengan seorang karyawan Rumah Makan Madrawi tahun 1951. Fadli Badjuri, kini berusia 108 tahun, mengantar makan siang dan malam untuk Bung Karno serta melayani PM Ali Sastroamidjoyo, Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser, PM India Jawaharlal Nehru, Perdana Menteri Birma (Myanmar) U Nu, dan Faisal bin Abdul Aziz yang ketika itu masih jadi putra mahkota Raja Arab Saudi. Repro/TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Anak pemilik Rumah Makan Madrawi di Jalan Dalem Kaum, Bandung, Fadli Badjuri, mengisahkan bagaimana Indonesia menjamu delegasi dari berbagai negara dalam Konferensi Asia Afrika yang berlangsung pada 1955.

Restoran Madrawi yang menjadi langganan tempat makan perhelatan Konferensi Asia Afrika itu menyajikan 90 menu di meja saji. Saat itu, kata Fadli, datang sekitar 20 orang orang asing. "Mereka berjalan kaki dari tempat konferensi di Gedung Merdeka," kata Fadli kepada Tempo, Sabtu, 4 April 2015.

Di antara rombongan yang dipimpin  Perdana Menteri Indonesia Ali Sastroamidjojo, Fadli berujar, ada Presiden Mesir Gamal Abdel Nasser, Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru, Perdana Menteri Birma (Myanmar) U Nu, dan Faisal bin Abdulaziz, yang ketika itu masih jadi putra mahkota Raja Arab Saudi.

Fadli melihat Gamal Abdel Nasser dan Nehru makan langsung pakai tangan kanan. Tamu lainnya memakai sendok dan garpu.

Satu momen yang diingat Fadli adalah, Pangeran Faisal memesan gule dan sate kambing. "Dagingnya besar-besar, segede jempol," ujar Fadli sambil menunjukkan seruas ujung jempol tangan kanannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Semua yang disantap para pemimpin negara di Rumah Makan Madrawi ditanggung sepenuhnya oleh Ali Sastroamidjojo. Pembayarannya tidak dilakukan setiap hari, melainkan ditotal setelah acara selesai.

Sedangkan delegasi setiap negara selalu datang hampir setiap hari untuk makan siang di Rumah Makan Madrawi selama konferensi berlangsung. "Selama seminggu itu besarnya Rp 500," kata Fadli. Uang itu dipakainya kembali untuk belanja bahan masakan restoran.

Satu peristiwa lucu yang masih diingat Fadli adalah saat Nehru dan Gamal meminum air kobokan sesaat setelah pelayan menyediakan mangkok cuci tangan di meja mereka. Kepala pelayan sigap bertindak. Ia menjelaskan air itu bukan untuk diminum. "Mereka hanya tertawa," kata Fadli.

ANWAR SISWADI

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

7 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD (ketujuh kanan), Ketua MPR Bambang Soesatyo (delapan kanan) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (keenam kanan) dan puluhan delegasi pimpinan MPR negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) foto bersama seusai pembukaan Konferensi Internasional secara resmi di Gedung Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Selasa 25 Oktober 2022. Konferensi Pimpinan MPR Negara-negara OKI tersebut merupakan pertemuan Internasional untuk membahas forum MPR dalam mewujudkan perdamaian dunia dan penguatan parlemen dari negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

Hari ini, 69 tahun silam atau tepatnya 18 April 1955, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.


Jokowi Tiba di Kenya Setelah Penerbangan 8 Jam, Kunjungan Pertama Sejak Jadi Presiden

21 Agustus 2023

Jokowi Tiba di Kenya Setelah Penerbangan 8 Jam, Kunjungan Pertama Sejak Jadi Presiden

Jokowi memulai lawatannya ke Benua Afrika untuk menghadiri KTT BRICS.


Eks PM Sri Lanka Sarankan Indonesia Pimpin KTT Asia untuk Atasi Krisis Ukraina

7 Maret 2022

Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe. [Source: Express Photo]
Eks PM Sri Lanka Sarankan Indonesia Pimpin KTT Asia untuk Atasi Krisis Ukraina

Mantan PM Sri Lanka Ranil Wickremesinghe menilai Indonesia memiliki kapasitas untuk merespons konflik geopolitik Rusia dan Ukraina.


Sukses KAA, Forum Internasional Ini Digelar di Bandung

11 Mei 2015

Walikota Bandung, Ridwan Kamil dimintai keterangan oleh wartawan, terkait warga yang ketahuan melakukan perusakan fasilitas publik di Pendopo, Bandung, 1 Mei 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Sukses KAA, Forum Internasional Ini Digelar di Bandung

Ridwan Kamil menyatakan Bandung akan menjadi tuan rumah forum internasional setelah KAA.


Jalan Asia Afrika Bandung Bakal Bebas Mobil, Asalkan...

28 April 2015

Suasana kumuh di sekitar Gedung Merdeka, akibat banyaknya sampah yang berjatuhan di sekitar trotar. Bandung, 27 April 2015. TEMPO/Prima Mulia
Jalan Asia Afrika Bandung Bakal Bebas Mobil, Asalkan...

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil membuat syarat agar Jalan Asia Afrika bebas kendaraan bermotor.


Warga Serbu Lokasi KAA, Taman dan Bola Beton Rusak

27 April 2015

Warga menyaksikan Parade Asia Afrika yang merupakan rangkaian acara peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 di Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Warga Serbu Lokasi KAA, Taman dan Bola Beton Rusak

Warga memadati Jalan Asia Afrika untuk melihat karnaval di puncak peringatan KAA.


Warga Serbu Lokasi KAA, Taman dan Bola Beton Rusak

27 April 2015

Warga menyaksikan Parade Asia Afrika yang merupakan rangkaian acara peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 di Bandung. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Warga Serbu Lokasi KAA, Taman dan Bola Beton Rusak

Warga memadati Jalan Asia Afrika untuk melihat karnaval di puncak peringatan KAA.


Delegasi KAA Disambut Jaipongan di Sari Ater  

24 April 2015

Warga melambaikan tangan ke arah bus yang mengantarkan delegasi tamu negara peringatan KAA yang melintas di Jalan Merdeka, Bandung, 24 April 2015.  TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Delegasi KAA Disambut Jaipongan di Sari Ater  

Tari jaipong akan membuat delegasi KAA terpukau.


Menteri Rudiantara Minta Maaf Wartawan Sulit Liput KAA  

24 April 2015

Sejumlah peserta Parade Asia Afrika menari di depan Gedung Merdeka pada Parade Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat, 25 April 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Menteri Rudiantara Minta Maaf Wartawan Sulit Liput KAA  

Banyak wartawan yang kecewa karena tak bisa meliput KAA di Bandung.


Bajaj Wartawan Jadi Arena Foto Warga Bandung

24 April 2015

PGN Siapkan 20 Bajaj Gas Untuk Wartawan Peliput KAA
Bajaj Wartawan Jadi Arena Foto Warga Bandung

Dua puluh bajaj disediakan untuk wartawan peliput KAA.