Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Panitia Muktamar Pemuda Muhammadiyah Mengaku Diintervensi Polisi

image-gnews
Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis dan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak dalam seminar kebangsaan di Hotel Santika Depok, 5 Oktober 2018. Tempo/Friski Riana
Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis dan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak dalam seminar kebangsaan di Hotel Santika Depok, 5 Oktober 2018. Tempo/Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Panitia Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah mengaku mendapat intervensi dari pihak kepolisian terkait pelaksanaan acara yang sedianya akan digelar di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 25-28 November 2018.

Baca: Muktamar Pemuda Muhammadiyah Diintervensi, Dahnil Anzar ke Polri

"Ada informasi jika pimpinan Pemuda Muhammadiyah di tingkat daerah dan wilayah dihubungi pihak kepolisian dan menanyakan soal muktamar, siapa saja calon ketua umum (Pemuda Muhammadiyah) dan lainnya," ujar Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Yogyakarta, Iwan Setiawan saat dihubungi Selasa, 16 Oktober 2018.

Iwan memperkirakan sejumlah pengurus Pemuda Muhammadiyah di daerah dan wilayah di seluruh Indonesia dihubungi oleh kepolisian. Dia menilai upaya konfirmasi yang sangat mendetail acara ini membuat Pengurus Pemuda Muhammadiyah bertanya-tanya, mengapa kepolisian sampai menanyakan suksesi di organisasi itu.

"Apa mungkin karena Ketua Umum PP Muhammadiyah (Dahnil Anzar Simanjuntak) sekarang jadi jubir calon presiden tertentu sehingga menjadikan Pemuda Muhammadiyah sebagai ancaman untuk pilpres dari pihak tertentu. Padahal Pemuda Muhammadiyah sebagai organisasi tidak ikut dukung mendukung," ujarnya.

Sebelumnya beredar pesan terkait dugaan intervensi muktamar itu yang mengatasnamakan Ketua Panitia Muktamar XVII Pemuda Muhammadiyah Tahun 2018 Virgo Sulianto Gohardi. Dalam pesan itu, Virgo menyatakan setidaknya dalam waktu sepekan lebih ini pimpinan wilayah, pimpinan daerah Pemuda Muhammadiyah bahkan pimpinan cabang mendapatkan telepon dan atau kedatangan kunjungan dari pihak kepolisian yang menanyakan perihal muktamar Pemuda Muhammadiyah tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pertanyaannya mulai dari jumlah peserta, kapan berangkat ke Yogya, sampai menyebutkan calon yang didorong didukung. Kondisi ini bagi kami sesuatu yang mengkhawatirkan karena sebelumnya hal ini tidak pernah terjadi. Hal-hal yang ditanyakan juga sangat sensitif," ujar Virgo.

Virgo mengatakan dalam sejarah Muhammadiyah dan Pemuda Muhammadiyah upaya intervensi seperti ini pernah terjadi di zaman Orde Baru.

Baca: Dahnil Anzar Endus Polisi Intervensi Muktamar Pemuda Muhammadiyah

Juru bicara Polda Daerah Istimewa Yogyakarta Ajun Komisaris Besar Polisi Yulianto mengatakan pihaknya belum mengecek info tersebut pada jajarannya. "Jadi kalau mengajukan muktamar, ini biasanya menjadi ranah nasional, yang mengeluarkan izin Mabes Polri, bukan dari Direktorat Intelkam DIY. Tapi kalau dilaksanakan di Yogya maka akan ada rekomendasi dari Polda DIY," ujarnya.

Rekomendasi dari Polda DIY itu untuk diteruskan panitia ke Mabes Polri untuk mendapatkan izinnya. "Ketika rekomendasi itu dibuat, mesti ada jumlah ada pesertanya, kan itu bukan intervensi. Ya kalau (tanya) calon-calon (ketua organisasi), apa peserta itu kan supaya tahu saja gambaran petanya seperti apa," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Eks Penyidik Mabes Polri Daftar Calon Dewas KPK, Panelis Ungkit Kasus Firli Bahuri Sesama Polisi

6 jam lalu

Suasana tes wawancara untuk menjadi pimpinan KPK. Tes berlangsung di Gedung 3 Kementerian Sekretariat Negara, Selasa, 17 September 2024. Sumber: Istimewa
Eks Penyidik Mabes Polri Daftar Calon Dewas KPK, Panelis Ungkit Kasus Firli Bahuri Sesama Polisi

Guru Besar Fakultas Hukum USU, Ningrum Natasya Sirait, menyinggung terkait latar belakang calon dewas KPK Iskandar sebagai polisi.


Purnawirawan Polri Ikut Seleksi Capim KPK: Polisi Itu Baik

1 hari lalu

Suasana tes wawancara untuk menjadi pimpinan KPK. Tes berlangsung di Gedung 3 Kementerian Sekretariat Negara, Selasa, 17 September 2024. Sumber: Istimewa
Purnawirawan Polri Ikut Seleksi Capim KPK: Polisi Itu Baik

Purnawirawan polri itu memastikan kerja polisi itu luar biasa, sehingga tidak ada masalahnya jika ingin menjadi Capim KPK.


Komnas HAM Catat Polri Jadi Institusi yang Paling Banyak Diadukan dengan 350 Kasus

2 hari lalu

Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro (kiri) dan Komisioner Komnas HAM sekaligus Ketua Tim Pemantauan Pemilu 2024 Pramono Ubaid Tanthowi (kanan) bersiap menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait persoalan HAM selama Pemilu 2024 di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. Berdasarkan pantauan pada penyelenggaraan Pemilu 2024 di 14 provinsi, Komnas HAM menemukan sejumlah pelanggaran HAM. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Komnas HAM Catat Polri Jadi Institusi yang Paling Banyak Diadukan dengan 350 Kasus

Dari total 1.227 kasus yang diterima Komnas HAM, sebanyak 350 di antaranya melibatkan Polri.


Fakta-fakta Maraknya Judi Online di Indonesia, Situs Judi Online Disinyalir Milik Orang Indonesia Punya 1,5 Juta Pelanggan

2 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Selain wartawan, Menkominfo Budi Arie mengungkapkan bahwa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Informatika juga terlibat praktik judi online. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Fakta-fakta Maraknya Judi Online di Indonesia, Situs Judi Online Disinyalir Milik Orang Indonesia Punya 1,5 Juta Pelanggan

Situs judi online yang berdiri sejak 2020 saat pandemi Covid-19 ditengarai milik orang Indonesia, yang sebelumnya bergerak di industri tekstil.


Pemblokiran Situs Judi Online Dinilai Kurang Efektif, Kenapa Bukan Buru Bandar Judi sebagai Prioritas?

2 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Menteri Kordinasi Politik Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto mengungkap 164 wartawan terlibat judi online dengan analisis transaksi keuangan mencapai Rp1,4 miliar. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pemblokiran Situs Judi Online Dinilai Kurang Efektif, Kenapa Bukan Buru Bandar Judi sebagai Prioritas?

Pemerintah getol memblokir jutaan situs judi online beberapa waktu terakhir. Namun, kebijakan ini dinilai kurang efektif. Ini alasan Hadi Tjahjanto.


Pansel Umumkan 12 Orang Calon Anggota Kompolnas Lolos Seleksi Akhir, Siapa Saja?

3 hari lalu

Ketua Panita Seleksi (Pansel) calon anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hermawan Sulistyo (kedua kiri) didampingi Karobinkar SSDM Polri Kombes Pol Langgeng P (kedua kanan), Wakil Ketua Pansel Komjen Pol Ahmad Dofiri (kanan), dan anggota Pansel Irjen Pol (Purn) Bekto Suprapto (kiri) menyampaikan keterangan pers usai membuka Seleksi Assessment Calon Anggota Kompolnas Periode 2024-2028 di Assessement Center Polri, Mabes Polri, Jakarta, Selasa 13 Agustus 2024. Pansel calon anggota Kompolnas melakukan tes asesmen terhadap 36 calon anggota Kompolnas yang digelar mulai 13-15 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pansel Umumkan 12 Orang Calon Anggota Kompolnas Lolos Seleksi Akhir, Siapa Saja?

Ketua Pansel Calon Anggota Kompolnas, Hermawan Sulistyo mengatakan bahwa 12 peserta yang lolos berasal dari berbagai profesi.


Jalan Panjang Pemberantasan Judi Online, Mengapa Satgas Belum Tangkap Bandar Judinya?

3 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Menteri Kordinasi Politik Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto mengungkap 164 wartawan terlibat judi online dengan analisis transaksi keuangan mencapai Rp1,4 miliar. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jalan Panjang Pemberantasan Judi Online, Mengapa Satgas Belum Tangkap Bandar Judinya?

Pemberantasan judi online membutuhkan perjalanan panjang. Walau berjuta situs diblokir, bisnis haram ini tetap merajalela di Indonesia.


Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

4 hari lalu

Ilustrasi pistol. olympia.gr
Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

Bunyi pasal mana yang menjerat seseorang untuk kepemilikan senjata api?


Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

4 hari lalu

Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2M), Benny Rhamdani menghadiri pemeriksaan kedua yang dijadwalkan oleh Dittipidum Bareskrim Polri, Jakarta, Senin, 5 Agustus 2024. Panggilan kedua ini untuk klarifikasi mengenai sosok inisial T yang disebut dalang judi online di Indonesia. Tempo/Martin Yogi Pardamean
Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.


Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

5 hari lalu

Pekerja menyelesaikan bangunan sarana dan prasarana venue Pekan Olahraga Nasional (PON) cabor panjat tebing di komplek Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, Aceh, Kamis 15 Agustus 2024. Pembangunan venue panjat tebing telah mencapai 70 persen lebih yang ditargetkan tuntas pada awal September mendatang. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

Polri dan Kejaksaan Agung masih menelusuri bentuk penyelewengan anggaran PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.