TEMPO Interaktif, Palu - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah, dalam rapat pleno penghitungan suara akhir pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2011-2016 Sabtu sore (16/4) menetapkan pasangan calon nomor urut 3 Longki Djanggola-Sudarto sebagai pemenang suara terbanyak.
Pasangan yang diusung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Hanura, PPP dan Partai Patriot ini meraih 694.299 suara atau 54,43 persen dari 1,292.396 suara sah yang dihitung.
Urutan kedua ditempati pasangan Aminuddin Ponulele-Luciana Is Baculu yang memperoleh 206.353 suara atau 16,18 persen. Pemenang ketiga ditempati pasangan Rendy Arfandy Lamadjido-HB Paliudju yang meraih 148.209 suara atau 11, 62 persen.
Pasangan Sahabuddin Mustafa-Faizal Mahmud berada di urutan keempat dengan raihan 115.527 suara atau 9,06 persen dan yang terakhir, pasangan Ahmad Yahya-Ma'ruf Bantilan memperoleh 111.119 suara atau 8,71 persen
Ketua KPU Sulawesi Tengah Adam Malik mengatakan pada rekapitulasi akhir ini suara yang tidak sah sebanyak 16.889 suara. Ia menyebutkan jumlah pemilih yang tercantum dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.785.763 orang, sedangkan jumlah tempat pemungutan suara sebanyak 5.294 TPS yang tersebar di 10 kabupaten dan satu kota.
Ia menghargai saksi pasangan Aminuddin-Luciana yang diusung Partai Golkar yang akan menggugat hasil perhitungan ini. KPU Sulteng, katanya, akan menetapkan pemenang pilkada pada 18 April 2011. "Tak masalah aturannya, setelah penetapan, ada waktu tiga hari untuk menggugat ke Mahkamah Konstitusi," ujar Adam.
Rencananya pemenang pemilihan itu akan dilantik pada 30 Mei. Gubernur terpilih itu menggantikan HB Paliudju-Achmad Yahya yang masa jabatannya telah berakhir pada 24 Maret 2011.
Saat ini Sulawesi Tengah dipimpin oleh Pejabat Gubernur Ahmad Tanribali Lamo.
DARLIS