TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta Utara bernama Abie Marullah Madugiri diduga mendapat teror di tengah persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Pelaksana tugas (Plt) Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI Mochammad Afifuddin mengatakan ancaman teror saban kali terjadi ketika tahapan Pemilu dan Pilkada.
"Ini sebenarnya situasi yang selalu mungkin terjadi saat tahap Pemilu dan Pilkada. Kami sampaikan kepada seluruh jajaran untuk senantiasa berhati-hati," kata Afiffudin di Epicentrum XXI, Rasuna Said, Jakarta Selatan usai acara gala premier film sosialisasi Pilkada berjudul Tepatilah Janji.
Afifuddin meminta semua jajaran KPU untuk membangun komunikasi yang baik dan berhubungan baik dengan semua pihak. Afifuddin menyatakan laporan dugaan ancaman terhadap anggota KPU baru terjadi di Jakarta Utara.
Dilansir dari Antara, Komisioner KPU Jakarta Utara Abie Maharullah Madugiri dikirimi bangkai ayam dan kertas bertuliskan ancaman oleh dua orang tak dikenal. Teror itu dikirim ke kantornya di Jalan Baru Ancol Selatan Tanjung Priok pada Kamis, 9 Agustus 2024 dinihari.
Kedua orang laki-laki itu mengendarai sepeda motor, memakai helm tertutup rapat, dan berjaket ojek daring. Saat itu mereka berhenti di depan Kantor KPU Kota Jakarta Utara. Satu di antaranya turun kemudian melempar bungkusan plastik berwarna hitam berisi bangkai ayam ke halaman Kantor KPU Kota Jakarta Utara.
Selain bangkai ayam, bungkusan itu diselipkan kertas bertuliskan pesan ancaman isinya "Peringatan Keras Abie Maharullah Madugiri Jangan Kamu Main-Main atau Keluargamu Taruhannya Ingat Itu dan Camkan Baik-Baik ".
Kejadian tersebut sudah dilaporkan ke Kepolisian Sektor Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pilihan Editor:Jokowi Bilang Wajar HUT RI di IKN Bikin Anggaran Membengkak