TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri telah menyiapkan tujuh kader untuk melakukan pendekatan ke sejumlah partai politik (parpol) sebagai upaya mengusung calon gubernur (cagub) Jakarta.
"Nama-nama sudah ada. Proses dialog sedang dilakukan," ujar Hasto di Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Jalan Medan Merdeka Timur Nomor 14, Jakarta Pusat pada Kamis, 8 Agustus 2024.
Hasto juga mengatakan bahwa komunikasi untuk mengusung cagub masih dilakukan oleh partainya dengan para kandidat unggulan.
"Kami juga melakukan komunikasi dengan banyak calon-calon potensial yang ada di Jakarta," ujarnya.
Saat ditanya apakah komunikasi dengan kandidat unggulan itu termasuk dengan Anies Baswedan, Hasto menyatakan partainya masih tertarik untuk mengusung Anies di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jakarta.
Dia juga menyinggung soal pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani yang memberi sinyal positif kepada Anies.
"Gaya bicaranya menarik. Mbak Puan juga sudah berkali-kali menyampaikan sikapnya," kata Hasto.
Tak hanya Anies, lanjut Hasto, nama lain juga masuk ke dalam bursa calon gubernur Jakarta yang akan diusung PDIP, misalnya mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
"Termasuk Pak Andika, jangan lupa. Itu beliau juga diusulkan di Jakarta," tuturnya.
Terkait Anies, Hasto menerangkan bahwa PDIP belum bisa menentukan persentase kemungkinan untuk mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Namun, kata dia, partainya akan selalu mendengar aspirasi akar rumput.
Tak sampai di situ, Hasto mengatakan, Jakarta menjadi salah satu wilayah yang paling menjadi perhatian PDIP. Alih-alih mendahulukan pilkada tingkat provinsi, Hasto menyampaikan, PDIP lebih berfokus pada pilkada di tingkat kabupaten/kota.