Adapun PSI meminta publik bersabar ihwal penentuan sikap mereka di Pilkada 2024, pada November mendatang. Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni mengatakan partainya akan mengambil keputusan terbaik.
Termasuk soal peluang pencalonan Kaesang, mereka akan mengikuti keputusan bersama yang diambil secara musyawarah dengan ketua umum partai di Koalisi Indonesia Maju atau KIM. KIM adalah koalisi pengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
"Keputusan akan sangat tergantung kepada keputusan KIM secara kolektif. Kalau diperintahkan maju, ayo. Nomor satu atau dua, ya monggo," kata Raja Juli melalui pesan pendek pada Jumat, 26 Juli 2024.
Kaesang digadang-gadang bakal disiapkan KIM untuk berlaga di Pilgub Jakarta atau Jawa Tengah. Namun Raja Juli menegaskan posisi Kaesang saat ini adalah figur yang menunggu dilamar, bukan melamar.
"Jadi bukan kami meminta atau menyodorkan nama Mas Ketum. Kalau ada yang berminat, silakan kita duduk bersama, musyawarahkan yang paling baiknya," ujar dia.
ANDI ADAM FATURAHMAN | ANTARA
Pilihan editor: Respons Anies Baswedan Soal Syarat yang Diajukan PAN di Pilgub Jakarta
