Deddy menegaskan PDIP adalah partai yang sangat tidak bisa menerima pembegalan terhadap undang-undang dan Mahkamah Konstitusi, hingga cawe-cawe kekuasaan yang membuat Pemilu 2024 berlangsung tidak adil.
2. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto: Bertemu dengan Anak Ranting Dulu
Menanggapi wacana pertemuan antara Megawati dan Presiden Jokowi, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pemilihan waktunya lebih baik ditanyakan langsung kepada Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.
"Waktunya tanyakan saja Pak Ari Dwipayana," ujar Hasto di Jakarta pada Jumat, 12 April 2024..
Hasto juga menilai Idulfitri merupakan momentum untuk melakukan silaturahmi dan halalbihalal. Namun, kata dia, anak ranting partai berlambang kepala banteng itu meminta agar pertemuan itu ditunda terlebih dahulu.
"Biar bertemu dengan anak ranting dulu, karena mereka juga jadi benteng bagi Ibu Megawati Soekarnoputri. Bukan persoalan karena PDI Perjuangan, tetapi lebih karena bagaimana Pemilu 2024," ujar dia.
3. Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey: Politik Sangat Dinamis
Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey menanggapi wacana pertemuan Megawati dan Presiden Jokowi dalam suasana Idulfitri. Olly mengatakan silaturahmi merupakan budaya orang timur.
"Politik sangat dinamis," kata dia dalam pesan pendek kepada Tempo pada Jumat, 12 April 2024.
Jokowi dan Megawati, yang berbeda pilihan pada pemilu presiden atau Pilpres 2024, belum bertemu dalam momen Idulfitri 1445 Hijriah yang jatuh pada Rabu, 10 April 2024. Pada tahun lalu, Jokowi dan Megawati bertemu hampir satu pekan setelah Lebaran.
Presiden Jokowi menggelar open house untuk publik di Istana Negara pada 10 April lalu. Pada hari yang sama Megawati menerima sejumlah tamu terbatas di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
EKA YUDHA SAPUTRA | DANIEL A. FAJRI | ANTARA
Pilihan editor: Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029