Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Abdulrachman Saleh, Pahlawan Nasional Multitalenta yang Gugur saat Membawa Obat-obatan

image-gnews
Abdulrachman Saleh. Wikipedia
Abdulrachman Saleh. Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Abdulrachman Saleh merupakan pahlawan nasional yang dikenal  multitalenta. Selain dikenal sebagai komandan angkatan udara, Abdulrachman juga seorang dokter dan pandai soal radio.  

Seperti dilansir dari laman Tni-au.mil.id, Abdulrachman Saleh dilahirkan pada 1 Juli 1909 di Kampung Ketapang atau Kwitang Barat, yang terletak di Jakarta. Dilahirkan dari ayah bernama Mohammad Saleh dan ibu bernama Ismudiati. Mohammad, ayah Saleh adalah seorang dokter dari Salatiga, sementara istrinya, yakni Emma Naimah Saleh, merupakan wanita yang berasal dari Jakarta.

Sebagai seorang dokter, Mohammad Saleh cukup dikenal di kalangan masyarakat, khususnya masyarakat Probolinggo. Mohammad lulus menjadi dokter seangkatan dengan dr. Sutomo, yang merupakan seorang tokoh nasional pendiri Budi Utomo.

Adapun Abdulrachman dilahirkan dengan 10 orang saudara lainnya, sehingga total anak Mohammad Saleh dan Ismudiati adalah 11, dengan 2 orang meninggal ketika masih berusia anak-anak. Dibesarkan oleh seorang ayah yang memiliki latar belakang sebagai dokter, Abdulrachman kecil ditekankan mengenai pentingnya kedisiplinan dan pengetahuan.

Masa kecil Abdulrachman selalu hidup berpindah-pindah karena keluarga Saleh yang mengabdikan dirinya untuk masyarakat. Awalnya keluarga Saleh tinggal di Jakarta, pindah ke Boyolali, setelah dari Boyolali pindah ke Kolonedale, berikutnya pindah ke Bondowoso, Pasuruan, dan terakhir Probolinggo. 

Meskipun hidup berpindah dari satu kota ke kota lainnya, tetapi pria yang dijuluki karbol itu berhasil menamatkan pendidikannya hingga menjadi seorang dokter. Saleh memulai pendidikan dengan bersekolah di Holland Indische School atau HIS, lalu dilanjutkan ke Meer Urgebreid Lagere Onderwijs atau MULO, kemudian melanjutkan ke School Tot Opleding van Indische Artsen atau STOVIA yang berada di Jakarta.

Namun demikian, setelah beberapa bulan menempuh pendidikan, STOVIA dibubarkan oleh Belanda yang beralasan bahwa untuk menjadi dokter dibutuhkan dasar yang kuat dari Algemene Middelbare School atau AMS. Hal tersebut membuat Saleh dengan terpaksa melanjutkan pendidikannya ke AMS Malang.

Setelah berhasil menempuh pendidikan di AMS Malang, Saleh melanjutkan pendidikannya ke Geneeskundige Hooge School atau GHS yang berada di Jakarta. Tak hanya berkecimpung di dunia akademik, Abdulrachman mengisi waktu mudanya dengan berbagai kegiatan positif. Selama menjadi mahasiswa, Saleh aktif dalam berbagai organisasi termasuk Kepanduan Bangsa Indonesia atau KBI dan sebuah klub penerbangan yang terletak di Kemayoran, Jakarta.

Setelah memperoleh gelar dokter, Saleh mengambil spesialis ilmu Faal yang menjadikannya asisten dosen ilmu Faal pada NIAS yang terletak di Surabaya. Kemudian dilanjutkan dengan menjadi dosen pada Perguruan Tinggi Kedokteran Jakarta, dan menjadi Guru Besar di Klaten.

Pada 1934, Saleh mendirikan suatu perkumpulan yang bernama Vereniging voor Oosterse Radio-Omroep atau VORO yang merupakan radio penyiar kesenian ketimuran pertama yang ada di Indonesia. Pada saat proklamasi kemerdekaan Indonesia, Saleh dengan keahliannya memiliki peran penting, saat pejuang secara sembunyi-sembunyi mendirikan tiang pemancar untuk menyiarkan berita proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, Saleh juga memiliki peran penting dalam pendirian RRI atau Radio Republik Indonesia dengan ditetapkannya 11 September 1945 sebagai hari berdirinya RRI. Semboyan RRI, “Sekali di Udara Tetap di Udara”, berasal dari pidato Saleh yang juga merupakan Ketua Organisasi RRI pertama.

Saleh mengalihkan perjuangannya ke bidang kedirgantaraan dengan memilih AURI atau Angkatan Udara Republik Indonesia. Sosok Saleh dalam AU dikenal dekat dengan salah satu pimpinan AURI pada saat itu, yakni Adisutjipto.

Namun demikian, Saleh yang telah menikah dengan Ismudianti pada 1933, meninggal pada 29 Juli 1947 karena pesawat Dakota VT-CLA yang ditumpanginya ditembak jatuh oleh Belanda. Pesawat yang membawa obat-obatan sumbangan dari Palang Merah Malaya tersebut jatuh di Desa Tamanan, kecamatan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.

Saleh yang meninggal pada saat usianya 38 tahun dianugerahi pangkat Laksamana Muda Udara Anumerta dan gelar pahlawan melalui Keputusan Presiden Nomor: 071/TK/1974 pada 9 November 1974. Selain itu, nama Abdulrachman Saleh juga diabadikan menjadi Pangkalan Udara berdasarkan Surat Penetapan Kasau nomor Kep/76/48/Pen.2/KS/1952 pada 17 Agustus 1952.

Pilihan Editor:  Mengingat Tan Malaka, Pahlawan yang Terlupakan

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Top 3 Dunia: Korsel Kerahkan Dokter Militer ke IGD RS Publik, Israel Terancam Lumpuh

9 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Top 3 Dunia: Korsel Kerahkan Dokter Militer ke IGD RS Publik, Israel Terancam Lumpuh

Berita Top 3 Dunia pada Senin 2 September 2024 diawali oleh kabar Kementerian Kesehatan Korea Selatan akan kerahkan dokter militer ke IGD RS publik


Mulai Kolaps, Pemerintah Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer Layani IGD RS Publik

9 hari lalu

Jung Seung-yeon (kanan), 38, menunggu bersama putranya untuk menemui dokter di klinik anak di Seoul, Korea Selatan, 14 Juni 2023.  Reuters/Kim Hong-Ji
Mulai Kolaps, Pemerintah Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer Layani IGD RS Publik

Kementerian Kesehatan Korea Selatan pada Senin 2 September 2024 berencana mengerahkan dokter militer ke ruang gawat darurat rumah sakit publik.


14 Hari Penting Sepanjang September, Hari Polwan hingga Peristiwa G30S

10 hari lalu

Patung 7 pahlawan di Monumen Lubang Buaya. Shutterstock
14 Hari Penting Sepanjang September, Hari Polwan hingga Peristiwa G30S

Tak hanya peristiwa G30S, berikut daftar hari bersejarah nasional selama September. Termasuk Hari Polwan hingga Haornas.


Daftar Formasi CPNS Kominfo 2024 untuk Lulusan D3 hingga S2

12 hari lalu

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melakukan pemeriksaan berkas sebelum mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di Gedung Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Kamis, 2 September 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Daftar Formasi CPNS Kominfo 2024 untuk Lulusan D3 hingga S2

Ketahui daftar formasi CPNS Kominfo 2024 untuk lulusan D3, D4, S1, dan S2 beserta rentang gajinya, mulai dari Rp5 juta hingga Rp7 juta.


Menkes Puji Keberhasilan Bedah Telerobotik Pasien Pertama di Indonesia

12 hari lalu

Ilustrasi operasi. REUTERS
Menkes Puji Keberhasilan Bedah Telerobotik Pasien Pertama di Indonesia

Operasi bedah telerobotik kista ginjal berhasil dilakukan tim dokter di Bali atas pasien di Jakarta. Ada peran jaringan internet 5G di baliknya.


Polisi India Tembakkan Gas Air Mata ke Arah Demonstran Pembunuhan Dokter

15 hari lalu

Petugas polisi antihuru-hara menembakkan gas air mata untuk membubarkan demonstran yang memprotes penangkapan lima orang, yang menurut polisi membawa senjata sambil mengenakan seragam kamuflase, di Imphal, Manipur, India, 18 September 2023. REUTERS/Stringer
Polisi India Tembakkan Gas Air Mata ke Arah Demonstran Pembunuhan Dokter

Polisi di India menembakkan gas air mata ketika mereka bentrok dengan ribuan demonstran yang memprotes pembunuhan dan pemerkosaan dokter


Buku Harian Dokter yang Jadi Korban Perkosaan di India Ditemukan

20 hari lalu

Para dokter menyalakan lilin untuk memberi penghormatan kepada seorang korban pemerkosaan dan pembunuhan, yang merupakan seorang dokter magang di sebuah rumah sakit di Kolkata, di Ahmedabad, India, 17 Agustus 2024. (REUTERS/Amit Dave)
Buku Harian Dokter yang Jadi Korban Perkosaan di India Ditemukan

Buku harian itu berisi mimpi-mimpi dokter MD, yang diantaranya ingin mendapatkan medali dan penghargaan bidang kedokteran.


Anak 4 Tahun Diperkosa Picu Demo di Mumbai, Sekolah Ditutup hingga Akses Internet Diputus

21 hari lalu

Para dokter menyalakan lilin untuk memberi penghormatan kepada seorang korban pemerkosaan dan pembunuhan, yang merupakan seorang dokter magang di sebuah rumah sakit di Kolkata, di Ahmedabad, India, 17 Agustus 2024. (REUTERS/Amit Dave)
Anak 4 Tahun Diperkosa Picu Demo di Mumbai, Sekolah Ditutup hingga Akses Internet Diputus

Layanan internet terputus dan sekolah-sekolah di Mumbai ditutup usai protes atas pemerkosaan terhadap dua anak perempuan berusia empat tahun meningkat


Pembunuhan dan Pemerkosaan Dokter, MA India Bentuk Tim Nasional Keamanan Medis

22 hari lalu

Para dokter menyalakan lilin untuk memberi penghormatan kepada seorang korban pemerkosaan dan pembunuhan, yang merupakan seorang dokter magang di sebuah rumah sakit di Kolkata, di Ahmedabad, India, 17 Agustus 2024. (REUTERS/Amit Dave)
Pembunuhan dan Pemerkosaan Dokter, MA India Bentuk Tim Nasional Keamanan Medis

Mahkamah Agung India pada Selasa membentuk Gugus Tugas Nasional untuk merumuskan protokol guna memastikan keamanan dokter


Urutan Kejadian Kasus Perkosaan Dokter Di India hingga Tewas

22 hari lalu

Ilustrasi perkosaan. tehelka.com
Urutan Kejadian Kasus Perkosaan Dokter Di India hingga Tewas

Hasil otopsi perkosaan dokter di India mengungkap korban diserang secara seksual sebelum dibunuh.