TEMPO.CO, Jakarta - Sidang Ferdy Sambo cs dengan terdakwa Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer alias Bharada E, Ricky Rizal alias Bripka RR, dan Kuat Ma'ruf bakal digelar pada hari ini Rabu 21 Desember 2022. Pada agenda hari ini akan meminta keterangan dari 2 orang saksi ahli.
Penasehat hukum terdakwa Kuat Ma’ruf, Irwan Irawan mengumumkan bahwa agenda kali ini adalah meminta keterangan 2 ahli.
"Ahli untuk besok (hari ini). 1. Ahli Pidana Effendy Saragih, 2. Ahli Psikologi dr. Reni," kata Irawan lewat pesan tertulis Selasa 20 Desember 2022.
Diketahui bahwa ahli yang akan dihadirkan JPU adalah ahli hukum pidana dari Universitas Trisakti Effendy Saragih. Ahli selanjutnya adalah ahli psikologi sekaligus Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor) Reni Kusumowardhani.
Keduanya sempat akan dihadirkan pada sidang lanjutan dengan terdakwa Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer alias Bharada E, Ricky Rizal alias Bripka RR dan Kuat Ma’ruf beragendakan mendengarkan keterangan dari saksi ahli digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Selasa 20 Desember 2022, namun batal hadir.
Jaksa penuntut umum (JPU) mengumumkan bahwa kedua ahli tersebut karena masih di luar kota.
"Tidak bisa hadir pada hari ini yang mulia dengan alasan keduanya masih di luar kota, yang satu di Cilacap dan yang satu dengan dalam perjalanan ke Medan," kata jaksa Selasa 20 Desember 2022.
Meski begitu, JPU meyakinkan bahwa keduanya bakal hadir pada sidang hari ini, Rabu 21 Desember 2022.
"Ahli atas nama Ibu Reni besok bisa hadir untuk di persidangan besok. Dan atas nama Effendi Saragih besok bisa memberikan keterangan sebagai ahli, ia menyatakan sore ini kembali dari Medan ke Jakarta," kata JPU kemarin.
Kelima terdakwa ini didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 56 ke-1 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Baca: Ferdy Sambo Bantah Pakai Sarung Tangan tapi Tak Ada DNA, Pengacara Bharada E: Dia Konsisten Bohong
