Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Putri Gus Dur: Cuman Orang Sakit Gigi yang Tak Ketawa

image-gnews
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Periode 2019-2023, Yenny Wahid saat ditemui di Kawasan Rasuna Said, Senin, 23 Desember 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Periode 2019-2023, Yenny Wahid saat ditemui di Kawasan Rasuna Said, Senin, 23 Desember 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Putri Presiden Indonesia ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Zanubah Arrifah Chafsoh alias Yenny Wahid, mengatakan humor merupakan salah satu kekuatan bangsa Indonesia. Ia pun meminta institusi negara tidak perlu kelewat sensitif menyikapi kritik yang disampaikan lewat humor.

"Orang Indonesia lagi pada sakit gigi semua kali, ya, jadi enggak bisa ketawa. Cuma orang yang sakit gigi yang enggak bisa ketawa," katanya saat dihubungi Tempo, Kamis, 18 Juni 2020.

Yenny mengatakan bangsa Indonesia sejatinya kerap menyikapi kegetiran atau kekecewaan lewat humor karena bisa menjaga kewarasan. Sebab humor sebagai salah satu kekuatan bangsa jangan sampai hilang.

Menurut Yenny, jika masyarakat sudah tidak bisa ketawa maka Indonesia tidak lagi menjadi bangsa yang kuat.

"Kalau kita enggak bisa ketawa sebagai bangsa, kita akan jadi bangsa yang stres, udah enggak asyik, bangsa yang stress akan banyak masalah. Orang stres saja bisa kena kanker, apalagi kalau bangsa yang stres," ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yenny menilai setiap lembaga negara harus menjadikan kritik yang disampaikan lewat humor sebagai sarana untuk introspeksi diri. Jika mereka tidak bereaksi berlebihan dan menyikapinya dengan dewasa, maka masyarakat akan hormat.

"Yang dikritik di Indonesia bukan cuma satu institusi saja. Hampir semua institusi di negara kita sering dijadikan bahan humor. Anggota DPR kurang sering apa dijadikan bahan humor oleh komika, institusi kepresidenan, menteri kabinet, dan sebagainya, itu biasa," katanya.

Sebelumnya Polres Kepulauan Sula memanggil seorang warga bernama Ismail Ahmad. Polisi mempermasalahkan status Facebook Ismail yang mengutip humor Gus Dur tentang tiga polisi jujur.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

16 hari lalu

Duduk dari kiri ke kanan: Sri Sultan Hamengkubuwono X, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati dan Amien Rais pada momentum Deklarasi Ciganjur, kediaman Gus Dur, 10 November 1998. (Repro buku Gerak dan Langkah)
Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.


78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

22 hari lalu

Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X menyebar udik-udik bagian dari acara Kondur Gongso di Masjid Agung Gedhe, Yogyakarta, (23/1). Upacara Kondur Gongso merupakan upacara dalam menyambut Maulud Nabi. TEMPO/Subekti
78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.


Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

24 hari lalu

Bendera Cina dan Indonesia. Shutterstock
Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

Prabowo Subianto, memilih Cina sebagai negara pertama yang dikunjunginya, menandai pentingnya hubungan Indonesia-Cina.


Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

34 hari lalu

Plt Ketua Umum PPP MUhammad Mardiono saat meluncurkan logo baru yang akan digunakan partainya menyambut Pemilu 2024.  di Jakarta, Kamis (5/1/2023). ANTARA/HO-Humas PPP
Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024


81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

45 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memotong tumpeng bersama istrinya, Wury Estu Handayani saat mengadakan tasyakuran hari ulang tahunnya di rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Jakarta, 11 Maret 2020. Ma'ruf Amin hari ini berulang tahun yang ke-77. TEMPO/Friski Riana
81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.


Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

53 hari lalu

Duduk dari kiri ke kanan: Sri Sultan Hamengkubuwono X, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati dan Amien Rais pada momentum Deklarasi Ciganjur, kediaman Gus Dur, 10 November 1998. (Repro buku Gerak dan Langkah)
Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.


Prabowo Berterima Kasih Atas Peran Relawan dan Muslimat NU di Pilpres, Cerita Kedekatan dengan Gus Dur

54 hari lalu

Khofifah di acara Silaturahmi Kebangsaan Bersama Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Sabtu 2 Maret 2024.  Dok. Tim Media Prabowo
Prabowo Berterima Kasih Atas Peran Relawan dan Muslimat NU di Pilpres, Cerita Kedekatan dengan Gus Dur

Prabowo Subianto mengungkapkan terima kasih kepada 1.600 Muslimat NU Jawa Timur dan para relawan yang telah membantunya dalam Pilpres 2024.


Goethe-Institut Memperingati 100 Tahun Berpulangnya Penulis Legendaris Franz Kafka

59 hari lalu

Goethe-Institut Indonesien memperingati 100 Tahun wafatnya Franz Kafka. Foto: Goethe-Institut Indonesia
Goethe-Institut Memperingati 100 Tahun Berpulangnya Penulis Legendaris Franz Kafka

Tahun ini menandai seabad berpulangnya penulis Franz Kafka. Goethe-Institut memperingati dengan berbagai acara di 36 negara, termasuk di Indonesia.


6 Presiden Indonesia yang Pernah Diselidiki DPR Melalui Hak Angket

26 Februari 2024

Anggota tim Inisiator Hak Angket Bank Century Maruarat Sirait, Chandra Tirtawijaya, Lili Wahid dan  Bambang Soesatyo bertemu dengan Gus Dur di kantor PBNU Jakarta, (28/11). Kedatangan mereka untuk meminta dukungan Gus Dur. ANTARA/Prasetyo Utomo
6 Presiden Indonesia yang Pernah Diselidiki DPR Melalui Hak Angket

Hak angket DPR tercatat pernah digunakan kepada hampir semua presiden Indonesia.


Langkah Megawati Anak Sukarno Jadi Wakil Presiden, Samakah Caranya dengan Gibran Anak Jokowi?

19 Februari 2024

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan dalam acara pelantikan dan penyerahan kartu tanda anggota (KTA) PDI Perjuangan, di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa, 2 April 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Langkah Megawati Anak Sukarno Jadi Wakil Presiden, Samakah Caranya dengan Gibran Anak Jokowi?

Anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka berpeluang menjadi anak presiden yang jadi wakil presiden. Megawati, anak Sukarno pernah menjalaninya.