TEMPO.CO, Port Moresby - Paus Fransiskus akan mengunjungi Vanimo, ibu kota di Provinsi Sandaun, Papua Nugini, pada Ahad, 8 September 2024. Wilayah Vanimo berbatasan langsung dengan Papua.
Paus akan menempuh perjalanan udara menggunakan pesawat lokal selama dua jam. Direktur Biro Pers Takhta Suci Vatikan Matteo Bruni mengatakan Paus Fransiskus membawa bantuan untuk masyarakat setempat.
“Paus akan membawa banyak sekali obat-obatan, pakaian, mainan, dan bahan-bahan makanan lainnya ke Vanimo,” ujar Bruni di Papua Nugini, Ahad, 8 September 2024.
Menurut sejumlah staf Takhta Suci Vatikan, di Vanimo terdapat para pastor yang berasal dari Argentina. Jorge Mario Bergoglio, nama asli Fransiskus, adalah mantan Uskup Buenos Aires yang juga lahir di Argentina.
Perjalanan ke Vanimo berdurasi waktu dua jam. Paus akan bertemu dengan kaum tertahbis dan umat di gereja Katolik setempat. Setelah itu, Paus akan mengadakan pertemuan terbatas dengan misionaris di sana.
Tak semua rombongan Paus dari Roma ikut ke Vanimo. Penerbangan terbatas itu hanya akan membawa Paus, sejumlah pejabat, dan wartawan, karena keterbatasan kapasitas penerbangan.
Paus akan melakukan penerbangan ke Vanimo menggunakan Hercules milik Australia. Mobil golf yang akan digunakan untuk mobilisasi Paus juga telah masuk ke dalam pesawat.
Piliihan Editor: Misa di Papua Nugini, Paus Fransiskus: Tuhan Menyentuh Orang hingga Ujung Dunia