TEMPO.CO, Semarang - Relawan pendukung Ahmad Luthfi, Sedulure Bapak, berharap bakal calon Gubernur Jawa Tengah jagoan mereka dipasangkan dengan Taj Yasin Maimoen. Meski belakangan muncul nama putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dalam bursa Pilgub Jawa Tengah.
"Namun kami masih mengharap dari kubu barisan hijau," ujar Koordinator Sedulure Bapak, Suparno, pada Selasa, 30 Juli 2024. "Kami salah satu elemen masyarakat masih berharap tokoh-tokoh partai yang ada di atas bisa memasangkan Luthfi-Taj Yasin."
Namun, menurut Suparno, bila Luthfi akhirnya berpasangan dengan sosok lain, dia mengaku akan menerimanya. "Namun, bila tidak berarti itu sebuah takdir politik, dan kami loyal," ujarnya.
Adapun relawan Sedulure Bapak ingin Luthfi berpasangan dengan Taj Yasin sebagai tokoh Nahdlatul Ulama (NU) karena dinilai memiliki pengaruh terhadap pemilih di Jawa Tengah.. "Karena kaum hijau dalam hal ini NU akan menyumbang suara di lumbung-umbung grass root," kata Suparno.
Saat ini, baliho bergambar Luthfi dan Taj Yasin telah terpasang di berbagai daerah di Jawa Tengah sejak berbulan lalu. Keduanya dinilai kombinasi sosok nasional dan relijius.
Sedulure Bapak adalah pendukung Luthfi yang bermarkas di Omah Londo Jalan Untung Suropati Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang. Mereka mulai menempati rumah klasik megah tersebut sejak 9 Mei 2024.
Ketika Tempo menyambangi rumah tersebut pada hari pertama operasional itu, puluhan orang berada di sana. Mereka kompak memakai kaus hitam bergambar foto Luthfi di bagian depan. Sementara halaman dan bahu jalan di depan posko terparkir sejumlah kendaraan roda empat maupun dua.
Salah satu kendaraan yang terparkir yaitu Toyota Avanza bernomor polisi B 1194 EFS. Di kaca belakang mobil tersebut tertulis Team Liputan Media Sosial Kapolda Jateng. Di bawah tulisan itu terpasang foto Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi.
Pada pukul 11.38 di hari yang sama kendaraan polisi bertuliskan Polsek Lasem mendatangi Posko Sedulure Bapak. Mobil double cabin tersebut lantas parkir di depan gerbang. Dari bak mobil tersebut diturunkan seikat tiang bambu dan langsung dibawa ke halaman. Mobil polisi itu langsung pergi.
Lima menit kemudian beberapa orang keluar membawa tiang yang telah dipasang bendera merah putih. Bendera tersebut lantas diikat di pagar di depan Omah Londo.
Suparno menyebut mereka hanya meminjam tiang bendera dari polisi. "Saya pinjam tongkat, karena kami tak punya apa-apa pinjam saja dulu sebentar," kata Suparno. Markas Polsek Lasem berjarak sekitar 50 meter dari Omah Londo. Keduanya berada di jalan yang sama.
Sejauh ini, Ahmad Luthfi telah mendapat dukungan dari Gerindra, Golkar dan PAN. Luthfi baru saja dimutasi sebagai Kapolda Jawa Tengah menjadi Perwira Tinggi (Pati) Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri untuk penugasan di luar struktur Polri. Posisinya sebagai kapolda digantikan Inspektur Jenderal Ribut Prabowo.
Pilihan Editor: Soal Instruksi Menangkan Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng, Kaesang: Tempat Saya Lahir, Biar Maju ke Depannya