Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bertemu Imam Besar Al Azhar, Megawati Bicara Soal Perdamaian dan Keadilan Global

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menandatangani berita acara pelantikan pengurus Jaringan Kota-Kabupaten Tapal Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno) di Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat 31 Mei 2024. Dalam kunjungan yang merupakan rangkaian dari peringatan Hari Lahir Pancasila 2024, Megawati Soekarnoputri mengukuhkan pengurus Jaringan Kota-Kabupaten Tapal Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menandatangani berita acara pelantikan pengurus Jaringan Kota-Kabupaten Tapal Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno) di Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat 31 Mei 2024. Dalam kunjungan yang merupakan rangkaian dari peringatan Hari Lahir Pancasila 2024, Megawati Soekarnoputri mengukuhkan pengurus Jaringan Kota-Kabupaten Tapal Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri bertemu dengan Imam Besar Al Azhar Ahmed El-Tayeb di Jakarta pada Kamis, 11 Juli 2024. Persamuhan yang berlangsung satu jam itu membicarakan bagaimana menciptakan dan menjaga perdamaian sekaligus persaudaraan umat manusia saat ini. 

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia atau PDIP itu mengapresiasi inisiatif dan prakarsa Imam Besar Al Azhar bersama Paus Fransiskus dalam melahirkan Piagam Human Fraternity yang akan ditindaklanjuti dengan mendirikan Zayed Award for Human Fraternity (ZAHF).  

"Langkah ini telah memperkuat upaya untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan secara global," kata Megawati dalam pertemuan itu seperti dikutip dalam keterangan tertulis pada Kamis, 11 Juli 2024. 

Selain itu, Megawati menyampaikan ucapan terima kasih kepada Imam Besar Al Azhar yang telah menunjuk dirinya sebagai salah satu Dewan Juri Zayed Award for Human Fraternity 2024. Megawati juga disebut telah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Paus Fransiskus saat bertemu di Vatikan pada 18 Desember 2023 lalu.

Megawati mengatakan dialog dengan Imam Besar ini sangat bermanfaat bagi dirinya. Apalagi, kata dia, bisa bicara panjang lebar menyampaikan pemikirannya dan mendapat sambutan positif dari Imam Besar.

"Saya terhormat bisa bertemu. Bagaimana kita bersama-sama dalam perdamaian dunia mengembalikan marwah kemanusiaan dari sisi kehidupan," ujar Megawati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Imam Besar Al Azhar Ahmed El-Tayeb mengatakan sangat setuju dengan pemikiran Megawati. "Kami butuh nasihat dan masukan dari Ibu Mega," kata Ahmed.

Ia menambahkan jika Megawati lebih tahu karakter para pengambil keputusan. "Kami hanya tahu teori belum tahap praktik," ujar Ahmed. Menurut dia, hasil pertemuan dengan Megawati itu akan disampaikan kepada Presiden Mesir.

Dalam pertemuan ini, Megawati didampingi Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah, ulama dan cendekiawan Islam Quraish Shihab, mantan Dubes Indonesia untuk Mesir Helmy Fauzy dan tokoh muda Islam Ali Hasan Bahar serta Tuan Guru Badjang. Sementara Imam Besar Al Azhar bersama Sekjen Zayed Mohamed Abdelsalam.

Pilihan Editor: Setelah PKS dan Golkar, Kaesang akan Bertemu Puan Maharani

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hasil Rapat Baleg DPR dan Kemungkinan Pupusnya Peluang Anies Maju di Pilgub Jakarta

5 jam lalu

Anies Baswedan bercengkarama dengan masyarakat saat Car Free Day, di Jakarta, Minggu, 4 Agustus 2024. Anies dan istrinya sempat menyapa warga hingga berfoto bersama warga saat CFD. TEMPO/Ilham Baliandra
Hasil Rapat Baleg DPR dan Kemungkinan Pupusnya Peluang Anies Maju di Pilgub Jakarta

Sebelumnya, putusan MK memungkinkan Anies maju di Pilgub Jakarta jika diusung PDIP.


PDIP Akan Tetap Daftarkan Anies Baswedan Sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

8 jam lalu

Anggota komisi XI DPR RI Masinton Pasaribu
PDIP Akan Tetap Daftarkan Anies Baswedan Sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

PDIP akan tetap daftarkan Anies Baswedan sebagai cagub di Pilkada Jakarta. Berpijak pada putusan MK, bukan hasil pembahasan di Baleg DPR.


Anies: Peluang dengan PDIP hingga Telepon dari Said Iqbal

10 jam lalu

Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui Tempo di Kebayoran, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Agustus 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies: Peluang dengan PDIP hingga Telepon dari Said Iqbal

Anies Baswedan berpeluang maju Pilkada Jakarta


PDIP Sebut Tidak Masuk Akal Jika Putusan MK Dikoreksi DPR

11 jam lalu

Ciryl Raoul Hakim alias Chico Hakim. Instagram
PDIP Sebut Tidak Masuk Akal Jika Putusan MK Dikoreksi DPR

PDIP berharap semua pihak mematuhi putusan MK. Tidak masuk akal jika putusan MK dikoreksi lagi oleh lembaga lain.


Sikap PDIP Soal Kemungkinan Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina Golkar

12 jam lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) mengikuti upacara penurunan duplikat Bendera Pusaka dalam rangka HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu 17 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Sikap PDIP Soal Kemungkinan Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina Golkar

PDIP menyatakan peluang Jokowi menjadi Ketua Dewan Pembina Golkar adalah urusan internal Golkar.


PDIP: Menyambut Putusan MK hingga Soal Kader harus Maju

13 jam lalu

Logo PDIP
PDIP: Menyambut Putusan MK hingga Soal Kader harus Maju

PDIP membahas putusan MK sebagai kemenangan melawan oligarki partai politik yang hendak membajak demokrasi


Kata PDIP Ihwal Peluang Kerja Sama dengan KIM Plus di Pilgub Jakarta

15 jam lalu

Politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus ditemui di kawasan Jakarta Selatan usai menghadiri diskusi publik soal demokrasi, Rabu, 31 Juli 2024. Tempo/Novali Panji
Kata PDIP Ihwal Peluang Kerja Sama dengan KIM Plus di Pilgub Jakarta

PDIP menyatakan menjalin hubungan politik dengan partai lain jauh lebih baik, termasuk dengan KIM Plus.


Putusan MK: Mengancam Peluang Kaesang, Buka Ruang bagi Anies dan PDIP di Pilkada

18 jam lalu

Anies Baswedan dan Kaesang Pangarep. TEMPO
Putusan MK: Mengancam Peluang Kaesang, Buka Ruang bagi Anies dan PDIP di Pilkada

Putusan MK mengubah peluang kontestasi Pilkada 2024, baik untuk PDIP, Anies maupun Kaesang.


Ragam Pendapat Soal Putusan MK Ubah Ambang Batas Pencalonan Pilkada

19 jam lalu

Suasana sidang putusan uji materi Undang-Undang Pilkada di Gedung MK, Jakarta, Selasa 20 Agustus 2024. Dalam putusan tersebut MK mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan Partai Buruh dan Partai Gelora terhadap UU Pilkada yang menyatakan partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu bisa mengajukan calon kepala daerah meski tidak punya kursi DPRD. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ragam Pendapat Soal Putusan MK Ubah Ambang Batas Pencalonan Pilkada

Mahfud Md mengatakan KPU harus segera melaksanakan putusan MK.


Anies Baswedan Berpeluang Diusung PDIP di Pilgub Jakarta dengan Satu Syarat Ini

21 jam lalu

Anies Baswedan berfoto bersama warga saat Car Free Day, di Jakarta, Minggu, 4 Agustus 2024. Sebelumnya, Anies dan istrinya menaiki MRT dari Lebak Bulus ke Dukuh Atas. TEMPO/Ilham Baliandra
Anies Baswedan Berpeluang Diusung PDIP di Pilgub Jakarta dengan Satu Syarat Ini

Kemungkinan PDIP mengusung Anies Baswedan terbuka setelah MK mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah.