TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim menjelaskan, student loan masih dibahas secara internal. Masih perlu pembahasan cukup panjang dengan Kementerian Keuangan. “Belum ada detail yang cukup rinci untuk bisa diumumkan,” kata Nadiem Makarim, pada Selasa, 21 Mei 2024.
1. Apa Itu Student Loan?
Student loan merupakan skema cicilan yang disediakan untuk membantu memenuhi biaya pendidikan di perguruan tinggi. Melalui skema ini, mahasiswa yang belum memiliki uang yang cukup untuk memenuhi biaya kuliah dapat membayar dengan sistem pay letter atau bayar cicil di kemudian hari. Adapun dananya dipinjamkan dari pihak ketiga.
Pelunasan dana pinjaman student loan ini bermacam-macam. Ada beberapa penyedia layanan yang mewajibkan mahasiswa melunasi pinjamannya sebelum lulus. Ada pula yang memberi jangka waktu pelunasan hingga mahasiswa lulus kuliah dan bekerja. Sistem pelunasan ini disesuaikan dengan kebijakan masing-masing penyedia layanan student loan.
2. Penjelasan Kantor Staf Presiden
Kantor Staf Presiden atau KSP menanggapi wacana student loan alias pinjaman mahasiswa untuk mengatasi kenaikan uang kuliah tunggal atau UKT belum dibahas secara mendetail. "Student loan dalam rangka UKT ini memang belum ada pembahasan di Kantor Staf Presiden secara lebih detail," kata Deputi II KSP, Abetnego Tarigan, pada Kamis, 23 Mei 2024.
Abetnego mewanti-wanti persoalan pengembalian pinjaman bagi mahasiswa harus dicermati agar tidak menjadi isu ketenagakerjaan.Pihaknya sempat membahas student loan untuk pendidikan magister dan doktoral. Sebab, rata-rata mahasiswa S2 serta S3 sudah bekerja. "Kalau yang untuk profesi, yang lebih lanjut, kami lebih confidence (percaya diri)," kata Abetnego.
3. Tanggapan Menteri Keuangan
Menteri Keuangan Sri Mulyani belum mendapat informasi mengenai skema student loan. Dia menyebut, sejauh ini juga tidak ada proposal student loan yang diajukan oleh Nadiem. "Jadi aku belum bisa komentar balik,” kata Sri Mulyani di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 22 Mei 2024.
Sebelumnya Sri Mulyani pernah mengemukakan gagasan pinjaman mahasiswa yang dibentuk melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), mirip model Amerika Serikat. Ide ini disampaikan menanggapi kegaduhan mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang membayar biaya kuliahnya menggunakan pinjaman online.
4. Jangan Pinjol, tapi...
Skema student loan menjadi pembahasan dalam rapat Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi atau Kemdikbudristek pada Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut antara lain membahas tentang Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Uang Kuliah Tunggal (UKT), dan kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi perguruan tinggi negeri.
Komisi X DPR menyinggung rencana penerapan student loan ini untuk mengatasi biaya UKT mahasiswa yang tinggi. Wakil Ketua Komisi X DPR, Dede Yusuf mengatakan, student loan harus dibangun dalam konsep pinjaman melalui bank pelat merah. “Kita bilang jangan pinjol dong, tapi Himbara bikin sebuah konsep student loan," kata Dede Yusuf dalam Rapat DPR dengan Kementerian Pendidikan pada Selasa, 21 Mei 2024.
5. Jokowi
Program student loan sebelumnya telah diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Maret 2018. Jokowi meminta perbankan yang ada di Indonesia untuk melaksanakan kredit pendidikan.Saat itu, pengadaan student loan didasarkan banyaknya lulusan SMA sederajat yang membutuhkan biaya kredit pendidikan untuk bisa melanjutkan studinya ke perguruan tinggi.
YOLANDA AGNE | AMELIA RAHIMA | DANIEL A. FAJRI | NAJLA NUR FAUZIYAH | AULIA ULVA | LAILI IRA
Pilihan Editor: Student Loan, Arti dan Sorotan terhadap Sistem Pinjaman Ini
