Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Civitas Akademika Unej Tuntut Presiden Hentikan Politisasi Kebijakan Negara

image-gnews
Sejumlah dosen dan mahasiswa menggelar aksi di Universitas Jember, Jawa Timur, Senin 5 Februari 2024. Dalam aksinya ratusan civitas akademika Universitas Jember menuntut dihentikannya politisasi kebijakan negara menjelang Pemilu 2024 dan meminta KPU, Bawaslu serta pemerintah memastikan netralitas penyelenggara negara. ANTARA FOTO/Seno
Sejumlah dosen dan mahasiswa menggelar aksi di Universitas Jember, Jawa Timur, Senin 5 Februari 2024. Dalam aksinya ratusan civitas akademika Universitas Jember menuntut dihentikannya politisasi kebijakan negara menjelang Pemilu 2024 dan meminta KPU, Bawaslu serta pemerintah memastikan netralitas penyelenggara negara. ANTARA FOTO/Seno
Iklan

TEMPO.CO, Jember - Tidak kurang dari seratus dosen dan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Civitas Akademika Universitas Jember atau Unej menggelar aksi penyampaian pernyataan sikap di Bundaran Patung Triumvurat Kampus Tegalboto, Senin 5 Februari 2024. Mereka menyampaikan sejumlah tuntutan dan ajakan untuk menyikapi sejumlah fenomena menjelang Pemilihan Umum 2024.

Pernyataan sikap itu dibacakan oleh seorang dosen dan guru besar Fakultas Hukum Unej, Dominikus Rato di tengah forum civitas akademika itu. Begini bunyi pernyataan sikap yang di dalamnya memuat empat poin tuntutan dan satu ajakan itu:

"Bahwa Bangsa Indonesia telah bersepakat memilih bentuk negara kesatuan yang berbentuk republik dengan landasan negara hukum yang memegang teguh prinsip-prinsip demokrasi berdasarkan konstitusi. Bahwa bangsa beradab adalah bangsa yang senantiasa menjunjung etika bernegara, sebagaimana tercermin dalam butir-butir Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945."

Dominikus Rato juga menyatakan bahwa berbagai fenomena menjelang Pemilihan Umum 2024 bangsa ini disuguhi bermacam peristiwa dan permasalahan yang sangat mengkhawatirkan, mencemaskan, dan menakutkan karena mengindikasikan terjadinya pembusukan hukum dan kemerosotan demokrasi. 

"Pemilihan Umum 2024 merupakan perwujudan demokrasi dan seharusnya menjadi peristiwa yang melibatkan partisipasi rakyat tanpa rasa takut dan intimidasi demi mendapatkan pemimpin dan perwakilan rakyat terbaik yang akan memperjuangkan kesetaraan, kemerataan, keadilan, dan kesejahteraan."

Menyikapi perkembangan politik, hukum, dan kehidupan berbangsa dan bernegara akhirakhir ini yang sangat mengkhawatirkan, maka, forum civitas akademika Universitas Jember menyampaikan tuntutan dan ajakan. Tuntutan dan ajakan itu antara lain:

1. Menuntut seluruh cabang kekuasaan negara baik eksekutif, legislatif, yudikatif, untuk senantiasa memedomani TAP MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa dan menjalankan nilai-nilai Pancasila; 

2. Menuntut KPU, Bawaslu, dan Pemerintah memastikan netralitas penyelenggara negara dan harus memberikan teladan terbaik; 

3. Menuntut penghentian upaya politisasi kebijakan negara oleh Presiden yang berpotensi merusak proses demokrasi dan hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu dalam Pemilihan Umum; 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Menuntut tegaknya hukum dan etika penyelenggaraan Pemilu 2024 serta menjunjung tinggi prinsip transparansi dan berpihak kepada kepentingan bangsa dan negara, bukan kepentingan pihak-pihak tertentu;

5. Mengajak civitas akademika perguruan tinggi terlibat bersama Rakyat untuk terus mengawal Pemilihan Umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. 

Dominikus Rato berharap, civitas akademika Unej sebagai bagian dari bangsa Berupaya selalu memperjuangkan prinsip-prinsip demokrasi dan menegakkan nilai-nilai Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Juru Bicara Forum Civitas Akademika Universitas Jember untuk Demokrasi Muhammad Iqbal mengatakan acara penyampaian pernyataan sikap ini merupakan buah dari ikut sertanya kepedulian serta keprihatinan civitas akademika Unej terhadap situasi proses penyelenggaraan Pemilu 2024 yang seharusnya merupakan suatu proses yang bisa dimeriahkan bersama seluruh rakyat.

"Inilah keadaan yang ternyata memang politik Pemilu kita tidak berlangsung secara jujur, adil, bebas, langsung dan tentu sangat mungkin berpengaruh pada prinsip azas rahasia di bilik suara," ujar Iqbal kepada sejumlah jurnalis di sela acara penyampaian sikap.

Iqbal berharap suara mereka ini didengaroleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Istana, KPU, Bawaslu, DKPP dan seluruh masyarakat yang menginginkan nantinya pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang betul-betul berjalan dan berlangsung dengan sangat bebas tanpa kekerasan dan tanpa intimidasi.

"Pemilu 2024 diharapkan bisa mengembalikan Marwah demokrasi dan konstitusi serta sebagai satu upaya untuk menata masa depan mencari pemimpin baik di tingkat kepresidenan, maupun para wakil rakyat dari seluruh tingkatan untuk sama-sama memastikan arah pembangunan sebagai satu mandat dari kemerdekaan RI berlangsung dengan baik sesuai dengan koridor demokrasi dan konstitusi," ujar Iqbal.

Pilihan Editor: Kampus Kritik Jokowi, UPI Bandung Bikin Petisi Bumi Siliwangi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gugatannya Berguguran di MK, PPP Berharap Ini ke Hakim Konstitusi

47 menit lalu

Mahkamah Konstitusi menolak gugatan dari PPP dalam sengketa pileg di dapil Papua Tengah, Selasa 21 Mei 2024.
Gugatannya Berguguran di MK, PPP Berharap Ini ke Hakim Konstitusi

MK menolak sebagian gugatan sengketa pileg yang diajukan PPP. Partai berlambang Ka'bah ini terancam tak lolos ambang batas parlemen.


Dari UKT Kampus Negeri sampai Walhi Kritik Pidato Jokowi di Top 3 Tekno

1 jam lalu

Mahasiwa Universitas Riau (Unri) kenakan almamater biru laut lakukan aksi unjuk rasa mengenai uang kuliah tunggal atau UKT dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI) di depan Gedung Rektorat Unri pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto: Karunia Putri / TEMPO
Dari UKT Kampus Negeri sampai Walhi Kritik Pidato Jokowi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Rabu pagi ini, 22 Mei 2024, dipuncaki berita terpopuler kemarin yang isinya antara lain tentang UKT melambung.


MK Lanjutkan Pembacaan Putusan Dismissal Sengketa Pileg, Hari Ini Ada 52 Perkara

2 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (tengah) saat memimpin sidang putusan dismissal terkait perkara sengketa Pileg 2024 hari ini di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa 21 Mei 2024. Sebanyak 207 perkara akan dibacakan putusan dismissal-nya. Secara keseluruhan, terdapat 297 perkara sengketa Pileg, baik Pileg DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, hingga DPRD Kabupaten/Kota yang didaftarkan ke MK.TEMPO/Subekti.
MK Lanjutkan Pembacaan Putusan Dismissal Sengketa Pileg, Hari Ini Ada 52 Perkara

Sidang dismissal ini akan dibacakan di Gedung MK 1, Jakarta Pusat, mulai pukul 08.00.


Diskusi Soal Pembentukan Pansel KPK dengan KSP, ICW dan PSHK Sampaikan 3 Hal Ini

3 jam lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Diskusi Soal Pembentukan Pansel KPK dengan KSP, ICW dan PSHK Sampaikan 3 Hal Ini

ICW menilai pembentukan Pansel KPK krusial bagi Presiden Jokowi karena ini peluang terakhir menyelamatkan KPK.


Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

12 jam lalu

Jokowi Ajak Pemimpin Dunia Perkuat Pasokan Air untuk Petani

Prediksi menyebut pada 2050 sebanyak 500 juta petani kecil sebagai penyumbang 80 persen pangan dunia diprediksi akan mengalami kekeringan.


Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

12 jam lalu

Presiden Iran Seyyed Ebrahim Raisi saat pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa 23 Mei 2023. Dalam kunjungan ini akan disepakati beberapa perjanjian yang penting dalam pemajuan hubungan bilateral RI-Iran dan beberapa MoU terutama di bidang ekonomi dan juga penanganan narkotika. TEMPO/Subekti.
Kedutaan Besar Iran Sebut Presiden Iran Ebrahim Raisi Wafat 3 Hari Sebelum ke Indonesia

Kedutaan Besar Iran menyebut Presiden Iran Ebrahim Raisi wafat 3 hari sebelum kunjungan yang direncanakan ke Indonesia pada 23-24 Mei 2024.


Koalisi Antikorupsi Desak Jokowi Bentuk Pansel KPK yang Minim Konflik Kepentingan

14 jam lalu

Berbagai kalangan mendesak Jokowi agar memilih anggota pansel calon pemimpin KPK yang berintegritas.
Koalisi Antikorupsi Desak Jokowi Bentuk Pansel KPK yang Minim Konflik Kepentingan

Pembentukan Pansel KPK yang objektif dianggap akan mempertaruhkan keberhasilan kinerja Pimpinan dan Dewas KPK pada masa mendatang.


Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

14 jam lalu

Ketua DPR RI, Puan Maharani memberikan bantuan sosial (Bansos) kepada warga lanjut usia (Lansia) di Lapangan Jagung, Kelurahan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu, 25 September 2021. Kunjungan tersebut untuk meninjau Vaksinasi Tanah Sereal Bangkit Menuju Zona Hijau untuk 1.000 warga. TEMPO/Daniel Christian D.E
Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

Kedua program Jokowi itu adalah program permakanan untuk lansia dan penyandang disabilitas. Anggaran yang ditangguhkan Rp 1,2 triliun.


Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

14 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi mencium Alquran saat berpidato di Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 19 September 2023. Semasa hidupnya, Raisi dipandang sebagai sosok yang dijagokan untuk menggantikan Pemimpin Iran tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.  REUTERS/Brendan McDermid
Respons Pimpinan Dunia Terhadap Tragedi Tewasnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Presiden Iran Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter yang ditumpanginya pada Ahad, 19 Mei 2024. Ini respons sejumlah pemimpin dunia.


Gugatan PPP di Dapil Aceh II Tak Diterima, MK Sebut Permohonan Kabur

15 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (tengah) saat memimpin sidang putusan dismissal terkait perkara sengketa Pileg 2024 hari ini di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa 21 Mei 2024. Sebanyak 207 perkara akan dibacakan putusan dismissal-nya. Secara keseluruhan, terdapat 297 perkara sengketa Pileg, baik Pileg DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, hingga DPRD Kabupaten/Kota yang didaftarkan ke MK.TEMPO/Subekti.
Gugatan PPP di Dapil Aceh II Tak Diterima, MK Sebut Permohonan Kabur

MK memutuskan permohonan PPP dalam sengketa pileg DPR RI di dapil Aceh II tidak dapat diterima karena kabur alias tidak jelas.