TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia atau Perindo Hary Tanoesoedibjo mengatakan tokoh-tokoh yang mendaftar sebagai bakal calon legislator atau caleg dari partainya memiliki latar belakang yang berbeda-beda. "Caleg kami beragam. Pengusaha ada, artis yang mau berjuang untuk kepentingan tentang seni juga ada," kata Hary usai menyerahkan berkas pencalonan.
Sekretaris Jenderal Partai Perindo Ahmad Rofiq mengungkapkan, salah satu artis yang menjadi bakal caleg dari Perindo adalah Andi Arsyl Rahman. "Yang pesinetron itu. Dia maju dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan untuk DPR RI," kata Rofiq.
Baca: Partai Perindo Daftarkan Bakal Caleg ke KPU
Nama Andi Arsyl dikenal sebagai aktor tampan yang kerap menghias layar televisi. Salah satu sinetron yang melambungkan namanya adalah Tukang Bubur Naik Haji yang tayang di RCTI, stasiun tv milik perusahaan kelompok usaha MNC milik Hary Tanoesoedibjo.
Selain Andi Arsyl, Perindo juga mendaftarkan Andi Tenri Natassa. Tenri adalah anak koruptor proyek pembangkit listrik di Papua, Dewie Yasin Limpo. "Anak Ibu Dewie Yasin Limpo kami tempatkan di nomor urut 1 di dapil Sulawesi Selatan 3," ujar Rofiq.
Baca: Kalah Pilkada, Mantan Calon Wali Kota Baubau Mendaftar Jadi Caleg
Dari Sulawesi Selatan, istri Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Indira Yusuf Ismail, juga menjadi bakal caleg nomor urut satu di dapil Sulawesi Selatan 1.
Perindo menjadi partai ketiga yang mendaftarkan bakal caleg ke Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, pada Selasa, 17 Juli 2018. Perindo mendaftarkan 575 bakal calegnya.