Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejaksaan Tak Akan Buka Kembali Kasus Ginandjar

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kejaksaan Agung tidak akan membuka Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) atas kasus Technical Assistance Contract (TAC) antara Pertamina dan Ustraindo Petro Gas (UPG). Sebab dari hasil pengkajian tim pembaruan yang dipimpin Prof Harkristuti Harkrisnowo tidak didapatkan bukti baru. Bila kasus yang antara lain melibatkan mantan Menteri Pertambangan dan Energi Ginandjar Kartasasmita tersebut harus dibuka, mereka yang dirugikan atas kasus tersebut bisa memintanya melalui pra peradilan. ?Untuk bisa membuka SP3 itu harus melalui pra peradilan. Dari second opinion tidak ada bukti baru, fakta sama hanya tafsir berbeda,? kata Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Hendarman Supandji dalam jumpa pers seusai salat Jumat. Bila keputusan pra peradilan menyatakan harus membuka, kasus tersebut bisa dibuka kembali dan bisa dilakukan banding. Namun Hendarman menyatakan sejauh ini tidak ada bukti baru mengenai kasus tersebut, seperti yang disyaratkan di dalam KUHAP. Tentang siapa yang bisa melakukan pra peradilan atas kasus TAC itu, kata Hendarman, hal itu bisa dilakukan oleh mereka yang merasa dirugikan dengan adanya SP3 itu. ?Siapa itu? Rakyat bisa melakukan class action," tegas Hendarman.Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh mengatakan memang tidak mudah untuk membuka kasus-kasus yang dihentikan penyidikan. Dia menyatakan kejaksaan selektif untuk mengeluarkan SP3. Dian Yuliastuti
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Golkar Masih Bisa Gabung ke Jokowi-JK, Asalkan...

26 September 2014

Calon Presiden, Joko Widodo bersalaman dengan politikus senior Partai Golkar, Ginanjar Kartasasmita seusai melakukan pertemuan tertutup, di Kediaman Ginanjar, Jakarta, 16 Juni 2014. Ginanjar Kartasasmita menyatakan mendukung dan siap memenangkan pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla. TEMPO/Imam Sukamto
Golkar Masih Bisa Gabung ke Jokowi-JK, Asalkan...

Hingga kini Golkar masih konsisten di Koalisi Merah Putih.


Politikus Golkar Tak Masalahkan Kabinet Gemuk  

16 Agustus 2014

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) didampingi Ketua Dewan Pertimbangan DPP Akbar Tanjung (kanan) dan Politisi senior Ginanjar Kartasasmita duduk berdampingan di acara pembukaan Rapat Pimpinan Nasional  Partai Golkar ke-6 di Jakarta (18/5). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Politikus Golkar Tak Masalahkan Kabinet Gemuk  

"Makin sedikit kabinet, beban presiden akan semakin besar," kata Ginandjar.


Jabatan Wakil Menteri Dianggap Tak Efektif  

16 Agustus 2014

Calon Presiden, Joko Widodo bersalaman dengan politikus senior Partai Golkar, Ginanjar Kartasasmita seusai melakukan pertemuan tertutup, di Kediaman Ginanjar, Jakarta, 16 Juni 2014. Ginanjar Kartasasmita menyatakan mendukung dan siap memenangkan pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla. TEMPO/Imam Sukamto
Jabatan Wakil Menteri Dianggap Tak Efektif  

Menurut Ginandjar, wakil menteri lebih banyak menimbulkan masalah ketimbang menjadi solusi.


DPD Minta Pemerintah Perhatikan Perbatasan

19 Agustus 2009

DPD Minta Pemerintah Perhatikan Perbatasan

Dewan juga meminta pemerintah mengalokasikan anggaran khusus dari APBN sebagai upaya pengeloaan yang utuh dan terpadu.


Tim Kasus TAC Pertamina : Segera Dilimpahkan ke Jaksa Agung

30 Agustus 2005

Tim Kasus TAC Pertamina : Segera Dilimpahkan ke Jaksa Agung

Pembahasan kasus Technical Assistance Contract (TAC) Pertamina di tingkat tim sudah hampir selesai. Dalam waktu dekat ini akan segera diserahkan kepada Jaksa Agung.


Kejaksaan Tunggu Pendapat Bandingan Kasus Pertamina

13 Juli 2005

Kejaksaan Tunggu Pendapat Bandingan Kasus Pertamina

Kejaksaan masih menunggu pendapat bandingan (second opinion) untuk memutuskan pembukaan kembali penyidikan kasus korupsi kerjasama teknis Pertamina dan Ustraindo.


Ginandjar Bantah Sebabkan Kerugian Pertamina

7 Juli 2005

Ginandjar Bantah Sebabkan Kerugian Pertamina

"Saya sudah tidak menjadi menteri pertambangan ketika kontrak diputus," kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah itu.


Jaksa Agung Bentuk Tim Pembanding Kasus TAC Pertamina

6 Juli 2005

Jaksa Agung Bentuk Tim Pembanding Kasus TAC Pertamina

Tugas tim yang diketuai pakar hukum pidana Harkristuti Karkrisnowo, mengkaji berbagai data dan permasalahan yang berkaitan dengan kasus tersebut.


Ginandjar Tolak Komentar Soal SP3 Kasus TAC Pertamina

6 Juli 2005

Ginandjar Tolak Komentar Soal SP3 Kasus TAC Pertamina

Mantan Menteri Pertambangan Ginandjar Kartasasmita meminta wartawan tak menanyakan soal pencabutan SP3 kasusnya.


Kejaksaan Agung Akan Menentukan Nasib Ginanjar Hari Ini

6 Juli 2005

Kejaksaan Agung Akan Menentukan Nasib Ginanjar Hari Ini

Penuntasan kasus korupsi kerja sama (technical assitance contract) PT Pertamina dan PT Ustraindo akhirnya mulai menemukan titik terang. Kejaksaan Agung akan membahas nasib surat perintah penghentian penyidikan yang dikeluarkan sebelumnya, dengan tersangka Ginandjar Kartasasmita (ketua DPD saat ini).