TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Kaesang Pangarep Francine Widjojo menanggapi besaran harga privat jet senilai 90 juta per orang saat perjalanannya ke Amerika Serikat (AS) pada Agustus lalu.
Melalui keterangan resminya, Francine menegaskan nilai tersebut hanya angka self-assessment untuk memenuhi kebutuhan formulir laporan grafitasi saat Kaesang datang ke gedung merah putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa, 17 September 2024. “Taksiran sementara merujuk kepada harga tiket kelas bisnis Jakarta-Amerika Serikat,” kata Francine melalui keterangan tertulis yang diterima Tempo pada Kamis, 19 September 2024.
Nilai Rp 90 juta, kata Francine, merupakan hasil diskusi dengan petugas KPK dan disepakati oleh jubir dan kuasa hukum Kaesang Nasrullah. “KPK selanjutnya akan menghitung ulang dengan standar yang lebih tepat dan benar,” kata dia.
Namun, jika nantinya analisis KPK menyatakan perjalanan Kaesang ke AS menggunakan pesawat pribadi merupakan gratifikasi, dia siap membayar sesuai harga yang ditetapkan KPK. “Tentu saja bila perjalanan Mas Kaesang ke AS tersebut diputuskan oleh KPK sebagai gratifikasi,” kata Francine.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi, mendatangi gedung KPK untuk memberi klarifikasi terkait perjalannya ke Amerika Serikat menggunakan jet pribadi. Didampingi kuasa hukum dan juru bicara, Kaesang menjelaskan kedatangannya adalah bentuk inisiatif sebagai warga negara indonesia yang taat hukum, bukan karena dipanggil.
"Meskipun sebenarnya, saya tidak ada kewajiban" kata Kaesang kepada wartawan di Gedung KPK, Selasa, 17 September 2024.
Perjalanan Kaesang dan Erina dengan jet pribadi menarik perhatian di media sosial, terutama setelah Erina mengunggah foto pemandangan dari dalam jet di Instagram.
Beberapa spekulasi menyebutkan bahwa jet tersebut milik Gang Ye, salah satu petinggi SEA Limited yang memiliki Shopee. Warganet menemukan bahwa jet yang digunakan adalah Gulfstream G650ER dengan nomor registrasi N588SE, yang terdaftar atas nama Garena Online, anak perusahaan SEA Group.
Dede Leni Mardianti dan Eiben Heizar berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Kaesang Ngaku Nebeng Naik Jet Pribadi, Siapa Penumpang Lain dan Milik Siapa?