INFO NASIONAL - Data perlintasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali periode Januari-Agustus 2024 menunjukkan kenaikan kedatangan warga negara asing (WNA) sebesar 22,62 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya, atau naik 823.789 WNA dengan total jumlah kedatangan WNA tahun ini mencapai 4.465.685 orang.
“Kalau kita lihat trennya ada peningkatan lebih dari 22.6 persen dibanding tahun lalu, meskipun untuk masuk ke Indonesia sebagian besar harus punya visa,” ujar Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, pada Rabu, 18 September 2024.
Silmy menilai, selain karena tingginya daya tarik Bali di mata internasional, kemudahan pengajuan visa melalui platform online evisa.imigrasi.go.id juga menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap tren peningkatan kedatangan WNA.
“Walaupun harus pakai visa, tapi karena kita sediakan online platform, mereka bisa ajukan visa, langsung bisa bayar pakai kartu debit atau kredit. Kita buat mudah pengajuannya seperti belanja di marketplace saja. Seamless experience bagi WNA ini saya rasa jadi salah satu faktor yang cukup berpengaruh,” ujarnya.
Selain itu, Silmy juga menyebut faktor lain yang mempengaruhi adalah kebijakan visa Indonesia yang spesifik sesuai dengan variasi aktivitas WNA di Indonesia.
Menurutnya, kenaikan angka kedatangan WNA ini mencerminkan peningkatan aktivitas penerbangan dan pergerakan penumpang pasca-pandemi. Silmy menyebut, tingginya angka perlintasan tersebut perlu didukung dengan peningkatan pelayanan berbasis digital yang berkelanjutan.
"Saya lihat ini tren yang positif. Progres kami semakin baik dan semoga tetap baik ke depannya. Kita usahakan supaya yang masuk adalah pelintas berkualitas dan bagaimana caranya mereka bisa dapat experience yang terbaik di Indonesia," kata dia. (*)