TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Andin Hadiyanto, menyatakan lembaganya tidak memberikan beasiswa S2 kepada istri Kaesang Pangarep, Erina Gudono, untuk kuliah di Facultas Social Policy and Practice (SP2) di University of Pennsylvania (UPenn). Erina mengaku mendapatkan beasiswa parsial dari UPenn.
"Istilah beasiswa parsial umum digunakan oleh pihak lain, tetapi dalam definisi yang berbeda-beda, misalkan ada universitas yang memberikan beasiswa parsial sejumlah nominal tertentu atau tahun tertentu untuk tuition fee," ucapnya ketika dikonfirmasi Tempo pada Rabu, 28 Agustus 2024.
Menurut LPDP, beasiswa parsial adalah salah satu program untuk jenjang magister dan doktor yang diperuntukkan bagi warga negara Indonesia atau WNI dengan skema pendanaan bersama, antara antara institusi pemberi beasiswa dengan mahasiswa penerima.
LPDP pun memberikan beasiswa parsial kepada mahasiswa. Untuk pemberian beasiswa parsial ini, LPDP bekerja sama dengan negara seperti Perancis, Belanda, Australia, Jepang, Korea, Jerman, Australia, Tiongkok, Singapore, dan USA.
Pendanaan beasiswa akan ditanggung oleh pendaftar. Dananya tidak boleh bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Apakah dana pendidikan, misalnya biaya pendaftaran, tuition fee, dan tunjangan buku atau dana pendukung seperti dana hidup bulanan dan transportasi," kata Andin.
Melalui Instagram story Erina, menantu Presiden Joko Widodo itu mengaku mendapatkan beasiswa parsial dari Penn untuk program Master of Science atau S2. Sebelumnya, ia mengaku sempat menerima beasiswa dari Kementerian Keuangan beberapa tahun lalu, namun tidak dia ambil.
"Untuk S2 aku diterima LPDP (PK 158) tapi ngga sempat jadi aku pakai karena kelamaan urus visa, kerja macem-macem dan udah expired, lalu ada beasiswa parsial dari UPenn ini," tulis finalis Puteri Indonesia yang mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2022 itu di Instagram Story pada Selasa, 30 Juli 2024.
Pilihan editor: Gagal Maju Pilkada 2024, Anies Imbau Pendukunganya Tetap Tenang