TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim berharap masyarakat bisa bijaksana dalam menyikapi pilkada saat dimintai pendapat mengenai fenomena gerakan anak abah tusuk 3 paslon.
“Harapan kami tentu masyarakat lebih arif menyikapi pilkada ini karena ini menyangkut kehidupan warga jakarta lima tahun ke depan,” kata Chico saat dihubungi Tempo, pada Sabtu, 14 September 2024.
Lebih lanjut, Chico pun menjelaskan bahwa ia menghormati hak masyarakat terkait dengan pilihan, termasuk dengan golput.
Chico mengatakan, masyarakat Jakarta merupakan penduduk yang memiliki tingkat pendidikan yang cukup tinggi. Ia yakin, penduduk Jakarta lebih mengedepankan gagasan, visi-misi, dan ide daripada keputusan individu.
“Tentu tim Pramono dan Rano, kami mengantisipasi ini dengan terus mensosialisasikan visi dan misi gagasan kami,” kata Chico.
Ia berharap gagasan yang disiapkan tersebut sejalan dengan aspirasi dari masyarakat yang tadinya merasa putus asa karena calonnya tidak jadi maju.
Eks TPN Ganjar-Mahfud itu menyatakan, tiga pilihan bakal pemimpin Jakarta tersebut dinilai cukup merepresentasikan keragaman dan diferensiasi gagasan. Sehingga nantinya masyarakat bisa menitipkan aspirasinya masing-masing kepada tiga paslon tersebut.
Pilihan Editor: Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilkada Jakarta, Mirip Golput Era Orde Baru?