Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Injury Time ke Pilkada Jakarta: Menakar Peluang Pramono-Rano Karno Dibandingkan Anies-Rano Karno

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pramono Anung dan Rano Karno. Foto: Instagram
Pramono Anung dan Rano Karno. Foto: Instagram
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Anies Baswedan timbul tenggelam memasuki pendaftaran pemilihan gubernur dalam Pilkada Jakarta 2024. Sebelumnya, Anies santer dijagokan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP setelah putusan Mahkamah Konstitusi terkait aturan ambang batas pencalonan yang terbaru. Namun, kini peluang itu menipis.

Menipisnya kans tersebut, disebabkan PDIP akan mengusung Pramono Anung dan Rano Karno di Pilkada DKI Jakarta 2024. Hal itu disampaikan oleh Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey saat dikonfirmasi pewarta ANTARA dari Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024.

"Iya (akan mengusung Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta)," kata Olly.

Anies Baswedan sempat merapat ke kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP pada Senin kemarin, 26 Agustus 2024 bersamaan dengan acara pengumuman bakal calon kepala daerah/wakil kepala daerah tahap 3. Santer dikabarkan ia akan dipasangkan dengan kader partai tersebut, Rano “Si Doel” Karno.

Tetapi Anies dan Rano tak muncul di panggung untuk menerima penugasan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Kemudian, pada malam harinya muncul pemberitaan bahwa PDIP ingin mengusung kadernya sendiri sebagai cagub, yakni Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo.

“Sampai malam ini Pramono Anung, enggak tahu 1-2 hari ke depan ya,” kata sumber Tempo yang lain melalui pesan WhatsApp sambil mengirimkan emoticon tertawa lebar.

Peluang Pramono-Rano Karno

Guru besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Hotman Siahaan menduga ada desakan orang-orang berpengaruh atau faksi-faksi di PDIP yang nampaknya enggan Anies diusung. Kendati demikian, Hotman tak meragukan kesetian sosok Pramono Anung pada partai.

Tapi dalam konteks pilgub Jakarta, Hotman mempertanyakan posisi politikus asal Kediri, Jawa Timur itu. “Saya rasa PDIP sedang menghadapi dilema, terutama bagaimana sulitnya memberikan masukan pada Megawati,” tutur Hotman saat dihubungi.

Hotman mengatakan PDIP dihadapkan pada pilihan yang berat dalam pilgub Jakarta ini, yakni antara Anies atau kader sendiri. Jika pilihannya untuk simbol perlawanan terhadap Jokowi, Anies lebih pas. Tapi apakah simbol perlawanan itu sudah cukup mengobati perasaan trauma orang-orang PDIP pada pilkada sebelumnya, itu masalah lain.

“Kan di situ menurut saya masalahnya. Toh mereka punya calon, toh bisa maju sendiri, kenapa harus nebeng ke orang yang, kasarannya, surveinya tinggi? Dalam situasi seperti ini, secara ideologis diametral, dilematis betul saya kira Megawati,” kata Hotman.

Peluang Anies-Rano Karno

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno menilai pemasangan Anies dan Rano bisa memberikan dampak positif kepada PDIP. Menurutnya, kehadiran Anies mampu menarik dukungan dari kelompok agamis dan Rano Karno mampu menarik dukungan dari kelompok nasionalis.

Walaupun belum muncul kepastian, dia menilai bahwa PDIP memang membutuhkan Anies yang memiliki "nama besar" di Jakarta untuk bisa mengalahkan Ridwan Kamil yang kini telah diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM). Dia memandang PDIP tidak cukup hanya mengandalkan kadernya sendiri dalam kondisi politik saat ini. Karena menurutnya Anies merupakan sosok eksternal yang berpotensi menambah kekuatan suara.

"Kalau PDIP misalnya usung internal, Pak Ahok, Pak Djarot, ya nggak dapat tambahan dukungan yang lain," kata Adi saat dihubungi di Jakarta, Senin 26 Agustus 2024, dikutip dari Antara.

Sementara itu, Pengamat Politik Universitas Andalas Padang, Asrinaldi mengatakan pertarungan sengit akan terjadi dalam Pilkada Jakarta jika Ridwan Kamil berhadapan dengan Anies Baswedan. Anies dinilai memiliki basis dukungan yang kuat lantaran berstatus sebagai petahana Gubernur Jakarta. Sosok Anies semakin kuat jika nantinya benar-benar didukung oleh PDIP dan disandingkan dengan tokoh Betawi sekaligus politisi Rano Karno.

KHUMAR MAHENDRA | ANTARA  | KUKUH S. WIBOWO
Pilihan editor: Pramono Anung Urus Persyaratan Calon Gubernur Pilkada Jakarta

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan Pengamat Sebut Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon Berbahaya bagi Demokrasi

6 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Alasan Pengamat Sebut Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon Berbahaya bagi Demokrasi

Jika berlanjut sampai masa pencoblosan, gerakan anak abah tusuk 3 paslon akan berpengaruh terhadap legitimasi pemenang Pilgub Jakarta.


Viral Anak Abah Tusuk 3 Paslon, KPU DKI Jakarta Ajak Masyarakat Tak Golput

7 jam lalu

Kepala Divisi Teknis KPU DKI Jakarta Dody Wijaya di kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat pada Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Viral Anak Abah Tusuk 3 Paslon, KPU DKI Jakarta Ajak Masyarakat Tak Golput

KPU DKI Jakarta akan melakukan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat setelah viral anak abah tusuk 3 paslon.


PKB Sambut Rencana Anies Dirikan Partai: Supaya Rasakan Susahnya Kelola Partai hingga Tingkat Ranting

7 jam lalu

Anies Baswedan. Foto/youtube
PKB Sambut Rencana Anies Dirikan Partai: Supaya Rasakan Susahnya Kelola Partai hingga Tingkat Ranting

Bagaimana peluang Anies mendirikan partai politik?


Suswono Sebut Ridwan Kamil dan Dirinya Berencana Temui Anies: Tunggu Respons Beliau

8 jam lalu

Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono mendatangi RSUD Tarakan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan, Jakarta, 31 Agustus 2024.Pemeriksaan kesehatan menjadi salah satu tahapan yang harus dijalani oleh Paslon dalam Pilgub Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Suswono Sebut Ridwan Kamil dan Dirinya Berencana Temui Anies: Tunggu Respons Beliau

Suswono mengungkap rencana dirinya dan Ridwan Kamil bertemu Anies Baswedan.


Antisipasi Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, Bawaslu Akan Lakukan Sosialisasi

9 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Antisipasi Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon, Bawaslu Akan Lakukan Sosialisasi

Bawaslu akan lakukan sosialiasi untuk mengantisipasi gerakan anak abah tusuk 3 paslon


Ridwan Kamil Pastikan Riza Patria Jadi Ketua Tim Pemenangan di Pilgub Jakarta

10 jam lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024.Kedatangan Ridwan dalam rangka silaturahmi menuju kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Pastikan Riza Patria Jadi Ketua Tim Pemenangan di Pilgub Jakarta

Ridwan Kamil, menyebut nama politikus Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria telah disepakati menjadi Ketua Tim Kampanye Ridwan Kamil-Suswono.


Ridwan Kamil Janjikan Akses Pekerjaan bagi Penyandang Disabilitas

11 jam lalu

Pasangan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil (kiri) bersama bakal calon Wakil Gubernur Suswono (kanan) memberikan keterangan kepada media saat menemui mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso di Museum Bang Yos, Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 12 September 2024. Pada pertemuan tersebut Ridwan Kamil-Suswono meminta nasihat dan berdiskusi tentang kondisi Jakarta bersama Sutiyoso sebagai bekal untuk maju dalam Pemilihan Gubernur 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ridwan Kamil Janjikan Akses Pekerjaan bagi Penyandang Disabilitas

Ridwan Kamil menjanjikan pelbagai akses kemudahan bagi penyandang disabilitas apabila terpilih menjadi Gubernur Jakarta.


Batal Maju Pilkada Tangsel, Riza Patria Berpeluang Jadi Ketua Timses Ridwan Kamil-Suswono

11 jam lalu

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Ahmad Riza Patria saat ditemui usai menghadiri acara Silaturahmi dan Tasyakuran DPD Gerindra DKI Jakarta di Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat pada Kamis, 9 Mei 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Batal Maju Pilkada Tangsel, Riza Patria Berpeluang Jadi Ketua Timses Ridwan Kamil-Suswono

Ahmad Riza Patria kini berpeluang menjadi Timses RK-Suswono di Pilkada Jakarta usai Ahmad Sahroni mengundurkan diri.


Rano Karno Dekati Pesantren di Duren Sawit

12 jam lalu

Calon Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno sowan ke Guntur Soekarnoputra di kediamannya di Kemang, Jakarta Selatan, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Rano Karno Dekati Pesantren di Duren Sawit

Rano Karno gencar mendekati pesantren dan masyarakat Betawi. Ia mengunjungi Pesantren Azziyadah, Jumat siang ini.


KPU Jakarta Batasi Jumlah Pendukung Paslon yang Ikut Ambil Nomor Urut Maksimal 50 Orang

12 jam lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta Wahyu Dinata dan jajarannya melakukan konferensi pers di Kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat pada Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
KPU Jakarta Batasi Jumlah Pendukung Paslon yang Ikut Ambil Nomor Urut Maksimal 50 Orang

Anggota KPU DKI Jakarta menjelaskan sejumlah perkiraan peraturan yang akan berlaku di hari pengundian nomor urut paslon.