Adian menyebut peluang untuk melakukan kecurangan pada pemilu, baik pemilihan calon legislatif atau pemilihan presiden sangat terbuka. Ia mengklaim masyarakat dan partai politik juga telah menemukan dugaan kecurangan, tetapi bingung akan dilaporkan ke lembaga mana karena sudah tidak dapat dipercaya lagi.
“Kecurangan itu tidak bisa hanya dilihat di angka-angka. Rakyat bingung. Parpol bingung. Ketemu kecurangan pemilu. Ngadu ke mana? MK ada pamannya. Lalu ke mana? Jika KPU, Sistem Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 atau Sirekap dan MK sudah tak bisa dipercaya, mau tidak mau rakyat hanya percaya dengan kekuatannya sendiri. Hati-hati loh itu,” kata Adian.
NasDem, PKB, dan PKS dukung hak angket
Ketiga partai pengusung calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar: NasDem, PKB, dan PKS, mendukung bergulirnya hak angket di DPR. Partai dari Koalisi Perubahan ini menyatakan bakal menunggu PDIP menggulirkan proses hak angket di DPR.
Komitmen itu disampaikan Sekjen NasDem Hermawi Taslim, Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy.
Ketiga Sekjen partai pendukung pasangan Anies-Muhaimin itu bersama-sama menyatakan sikap usai rapat di NasDem Tower, Jakarta Pusat pada Kamis malam, 22 Februari 2024.
Sebelumnya, Ganjar mengusulkan partai pendukungnya di DPR untuk menggulirkan hak angket. Ganjar menyebut dugaan kecurangan pada pemilihan presiden atau Pilpres 2024 mesti disikapi.
“Jika DPR tak siap dengan hak angket, saya mendorong penggunaan hak interpelasi atau rapat kerja,” kata Ganjar kepada Tempo di rumahnya di Jalan Patra Raya, Jakarta Selatan, pada Jumat, 16 Februari 2024.
Anies juga telah menyampaikan dukungannya agar partai-partai dari Koalisi Perubahan ikut menggunakan hak angket.
"Kami siap dengan data-datanya dan di bawah kepemimpinan fraksi terbesar (PDIP) saya yakin partai Koalisi Perubahan siap untuk menjadi bagian dari itu (hak angket)," ucap Anies di Mampang, Jakarta Selatan pada Selasa, 20 Februari 2024.
YUNI ROHMAWATI | ADIL AL HASAN | SULTAN ABDURRAHMAN
Pilihan Editor: NasDem, PKB, dan PKS Nyatakan Siap Dukung Hak Angket Usut Kecurangan Pemilu 2024