Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Awal Mula Gerakan Salam 4 Jari Muncul di Media Sosial, Lawan Prabowo-Gibran?

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Gerakan Salam 4 Jari muncul di media sosial X dan Instagram.
Gerakan Salam 4 Jari muncul di media sosial X dan Instagram.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial X dan Instagram belakangan ini diramaikan dengan munculnya gerakan Salam 4 Jari menjelang Pemilu 2024. Gerakan ini diklaim sebagai ekspresi bukan untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran.

Gerakan Salam 4 Jari alias Four Fingers juga dibarengi ajakan kepada masyarakat untuk tidak golput dengan cara mencoblos paslon nomor urut 1 Anies-Muhaimin atau paslon nomor urut 2 Ganjar-Mahfud. Ajakan tersebut bertujuan demi mencegah Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024. Lantas, dari mana awal mula munculnya gerakan Salam 4 Jari? 


Awal Mula Gerakan 4 Jari

Menurut pantauan Tempo, gerakan Salam 4 Jari ini berawal dari unggahan akun @johnmuhammad_. Dalam foto pertama yang diunggahnya, terdapat gambar berupa lambang 4 jari dengan kalimat “FOUR FINGERS, Ekspresi Pilihan Bukan Prabowo-Gibran”. Foto tersebut dibubuhi tagar #SatuTigaTambahKita, #HadangPemiluCurang, #SelamatkanDemokrasi.

Di bagian keterangan fotonya, akun tersebut menarasikan “Usulan untuk @partaihijau.id yang udah mendeklarasikan #BukanPrabowoGibran & teman-teman masyarakat sipil yang punya keresahan pandangan dan sikap serupa.”

Kemudian di slide berikutnya atau foto kedua terdapat empat alasan munculnya gerakan Salam 4 Jari. Alasan pertama adalah karena yakin Prabowo-Gibran tak layak dipilih serta harus dihindari. Alasan kedua karena yakin untuk mengalahkan paslon nomor 2 diperlukan solidaritas rakyat. 

“Kita sadar bahwa untuk mengalahkan paslon no. 2 diperlukan solidaritas rakyat yang lebih besar dari sekadar gabungan paslon no.1 (Anies-Muhaimin & No.3 (Ganjar-Mahfud),” tulis akun tersebut. 

Dalam alasan ketiganya disebutkan, kita sadar semakin besarnya potensi untuk memaksakan kemenangan satu putaran bagi paslon nomor dua. Alasan terakhir adalah karena sadar banyaknya invisible hands yang tak menghendaki terbentuknya koalisi paslon nomor satu dan nomor tiga pada putaran kedua.


Makna Gerakan Salam 4 Jari

Dalam unggahan di foto selanjutnya, John juga menjelaskan makna empat jari dalam gerakan yang diinisiasinya. Gambar 4 jari dalam gerakan tersebut berarti simbol menghendaki koalisi paslon nomor 1 dan paslon 3.

“Simbol menghendaki koalisi paslon no. 1 + 3 melalui tangan kita sendiri (tangan rakyat, bukan elit),” tulisnya. 

Selanjutnya, simbol gerakan 4 jari merupakan representasi dari sila ke-4 Pancasila yang berbunyi “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan” yang berarti dari, oleh & untuk rakyat (demokrasi) melalui musyawarah-mufakat. 

Simbol 4 jari juga merupakan isyarat internasional untuk tanda bahaya dan/atau meminta pertolongan. Selain itu, simbol tersebut merupakan simbol putus asa kekuatan politik baru (ke-4) yang lebih progresif melawan oligarki dan dinasti politik. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di unggahan terakhirnya, John juga membeberkan sejumlah aksi dari gerakan Salam 4 Jari. Adapun gerakan ini mengajak semua warga negara untuk tidak golput. Mengingat, tidak memilih sama saja memberikan kesempatan bagi paslon nomor urut 2 memenangkan pemilihan.  

“Please, jangan Golput! Karena dengan tidak memilih sama saja membiarkan paslon no. 2 menang. Suaramu sangat berarti,” tulisnya. 

Gerakan ini turut menyerukan untuk memilih pasangan calon nomor 1 atau nomor 3. Namun, bukan hanya sekadar memberikan suara, tetapi juga menuntut agar aspirasi dan harapan masyarakat disampaikan dengan jelas kepada para pemimpin terpilih. 

“Pilih paslon no. 1 atau nomor 3 dan aspirasi kami tuntutan-tuntutan pada mereka. Don't give them a blank check!” tulisnya. 

Gerakan Salam 4 Jari juga meminta masyarakat untuk menyebarkan keprihatinan terhadap pelanggaran etika, potensi kecurangan dalam proses pemilihan, dan dampak negatif yang mungkin terjadi jika pasangan calon nomor 2 berhasil memenangkan pemilihan. Hal ini terutama berdampak pada generasi muda dan pemilih pemula, yang rentan terhadap manipulasi politik.

Terakhir, masyarakat diharapkan untuk menampilkan simbol ini dalam berbagai momen dan media, sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan untuk pemilihan yang adil dan transparan.

Di sisi lain, capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo merespons soal munculnya gerakan Salam 4 Jari di kalangan masyarakat terutama media sosial belakangan ini. Salam 4 Jari dinarasikan sebagai gerakan mendorong koalisi capres-cawapres nomor urut 01 yakni Anies Baswesan-Muhaimin Iskandar dan capres-cawapres nomor urur 03 Ganjar Pranowo- Mahfud MD.

"Belumlah, kita tunggu dulu, kan pemilunya masih 14 Februari," kata Ganjar di sela menghadiri Hajatan Rakyat di Kulon Progo Yogyakarta, Minggu, 28 Januari 2024.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor:  Daftar Fasilitas Negara yang Tak Boleh Digunakan Jokowi Jika Kampanye

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ketua Komisi II DPR Dukung Wacana Presidential Club Ala Prabowo, Sebut Pentingnya Komunikasi Elite Bangsa

12 menit lalu

Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat RI Ahmad Doli Kurnia usai Rapat Paripurna Masa Persidangan 1 tahun sidang 2023-2024 di Nusantara II, DPR RI, Jakarta Pusat pada Selasa, 3 Oktober 2023.
Ketua Komisi II DPR Dukung Wacana Presidential Club Ala Prabowo, Sebut Pentingnya Komunikasi Elite Bangsa

Doli menyatakan, Presidential Club akan mempermudah Prabowo dalam menjalankan tugas sebagai Presiden


Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

1 jam lalu

Eks Calon Presiden Ganjar Pranowo dan Seniman Butet Kartaredjasa saat melihat karya yang dipajang dalam Pameran bertajuk  Seni Rupa Butet Kartaredjasa Melik Nggending Lalu di Galeri Nasional, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024. Usai melihat pameran, Ganjar menegaskan pada media secure pribadi bahwa dirinya akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ganjar Pranowo: Jadi Oposisi Prabowo Sikap Pribadi, Bukan Partai

Ganjar Pranowo menyatakan pernyataan bakal menjadi oposisi Prabowo tidak mewakili PDIP yang menaungi dirinya.


Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

3 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani ucapkan selamat kepada Prabowo Subianto di Istana Negara pada, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

Yustinus Prastowo mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan Sri Mulyani berkomunikasi dengan Prabowo Subianto.


Apindo Usul Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan, Apa Tujuannya?

3 jam lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo, Shinta Kamdani saat ditemui di Kantor Apindo, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Apindo Usul Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan, Apa Tujuannya?

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengusulkan supaya Prabowo membentuk Kementerian Perumahan dan Perkotaan. Apa tujuannya?


Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

13 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Beda Sikap Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Wacana penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo perlu kajian ilmiah.


Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

15 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Rencana Penambahan Jumlah Kementerian Kabinet Prabowo Masih Terus Digodok

Prabowo berencana menambah jumlah pos kementerian di kabinetnya, mengingat gemuknya koalisi partai pendukung.


Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

15 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.


Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

15 jam lalu

Dua siswa membawa tempat berisi makan saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis itu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Bappenas Sebut Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali Tiap Pekan

Mulai berjalan 2025, Bappenas perkirakan program makan siang gratis akan disalurkan sebanyak 3-5 kali dalam seminggu


Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

16 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.


Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

17 jam lalu

Mahfud MD saat mengunjungi UII Yogyakarta Rabu, 8 Mei 2024. Dok.istimewa
Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.