TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni menyatakan akan tetap profesional, walau secara terang-terangan mendukung pasangan Prabowo-Gibran. Politikus Partai Solidaritas Indonesia ini menyerukan supaya semua pihak dapat bersama-sama menjaga netralitas.
“Insyallah, kita bersama-sama jaga netralitas, jaga independensi sebagai aparat. Termasuk posisi saya sebagai wamen,” kata Raja Juli saat ditemui usai acara di DPP PSI pada Kamis, 16 November 2023.
Raja Juli, melalui akun Twitter pernah menyapa, “Selamat PAGI —Selamat Prabowo Gibran.” saat mendarat di Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada 26 Oktober 2023.
Dalam cuitannya itu, Raja Juli mengatakan, di Kupang dirinya akan membagikan sertifikat Pendaftaran Sistematis Lengkap dan Wakaf kepada masyarakat. “Semoga PAGI kawan-kawan semua penuh berkah,” katanya.
Sejumlah pengamat dan kelompok sipil sudah menyuarakan soal perlunya netralitas di tengah kekhawatiran campur tangan pejabat publik dalam memenangkan kandidat dalam Pilpres 2024, yang diduga disokong oleh Presiden Joko Widodo. Prabowo Subianto merupakan Menteri Pertahanan di Kabinet, sementara Gibran merupakan Putra Sulung Jokowi.
Saat ditemui di Jakarta Pusat kemarin malam, Raja Juli mengklaim tidak ada satu ucapan pun darinya ketika beraktivitas di NTT sebagai wamen yang mempromosikan presiden dan partai tertentu.
“Twitter itu akun pribadi saya, tapi saya sama sekali sebagai wamen saya profesional, insyallah. Ada berbagai aktivitas kementerian di Kupang ketika itu semua saya lakukan secara profesional, rekamannya ada, sama sekali tidak melibatkan 'abuse of power', gak ada,” kata Raja Juli.
Presiden Jokowi sendiri sudah berulang kali dalam pernyataannya menyerukan netralitas pada aparat dan pejabat publik. Ia sempat mengumpulkan ratusan pejabat kepala daerah di Istana Negara pada Senin, 30 Oktober 2023, untuk mengingatkan hal ini.
“Jangan sampai memihak. Itu dilihat, loh. Hati-hati, bapak dan ibu dilihat, mudah sekali kelihatan kalau bapak dan ibu memihak,” kata Jokowi saat mengumpulkan ratusan penjabat kepala daerah di Istana Negara, Senin siang, 30 Oktober 2023.
Sejumlah menteri yang mendukung Prabowo-Gibran yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang.
DANIEL A. FAJRI
Pilihan Editor: Begini Bentuk Pengawalan Polri untuk Capres-Cawapres Sejak Ditetapkan KPU hingga Hari Pencoblosan
