Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengungsi Gempa Mamuju Kesulitan Mendapatkan Bantuan Tenda

Reporter

image-gnews
Suasana tenda pengungsian korban gempa Mamuju di Stadion Manakarra Mamuju, Sulawesi Barat, Ahad, 24 Januari 2021.  ANTARA/Akbar Tado
Suasana tenda pengungsian korban gempa Mamuju di Stadion Manakarra Mamuju, Sulawesi Barat, Ahad, 24 Januari 2021. ANTARA/Akbar Tado
Iklan

TEMPO.CO, Mamuju - Pengungsi korban gempa Mamuju yang sudah bertahan tiga pekan di tenda darurat Kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat kesulitan mendapatkan tenda bantuan.

"Bantuan logistik sudah mencukupi kebutuhan kami selama ini, namun sayangnya untuk kebutuhan tenda pengungsi masih kekurangan, dan masih butuh bantuan," kata Mahmud, pengungsi yang berasal dari lingkungan Kasiwa yang padat penduduknya, di Kelurahan Binanga, Kota Mamuju, Sabtu 13 Februari 2021.

Ia mengatakan, dirinya bersama 37 kepala keluarga (KK) yang merupakan sanak keluarganya masih bertahan di tenda pengungsian, karena khawatir gempa susulan dan rumahnya mengalami kerusakan. Dia mengatakan, dirinya kesulitan mendapatkan bantuan tenda dari para relawan gempa, karena stok bantuan yang diberikan sangat terbatas dan belum mencukupi kebutuhan para pengungsi.

Baca: Korban Gempa Mamuju Sudah Mulai Beraktifitas, Ada yang Masih Trauma

Menurut dia, pengungsi masih banyak yang butuh tenda, meskipun relawan dari berbagai daerah berdatangan memberikan bantuan, mengingat tenda yang diberikan belum mencukupi kebutuhan pengungsi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat ini musim hujan dan tentu pengungsi butuh banyak tenda untuk melindungi diri agar tidak kehujanan, sementara bantuan yang masuk terbatas karena pengungsi yang jumlahnya banyak terus butuh bantuan," katanya pula.

Ia berharap, Pemerintah Provinsi Sulbar yang sampai saat ini belum memberikan bantuan tenda, dapat mengalokasikan anggaran untuk pengadaan tenda agar kebutuhan masyarakat terpenuhi. "Kalau satu keluarga hanya memiliki satu tenda, maka pengungsi akan kedinginan di musim hujan, sehingga pengungsi butuh bantuan tenda tambahan, karena selain digunakan sebagai alas, tenda juga digunakan sebagai dinding," katanya lagi.

Juru bicara posko transisi penanggulangan bencana Pemerintah Provinsi Sulbar Muh Natsir mengakui Pemprov Sulbar masih membutuhkan akurasi data pengungsi gempa Mamuju untuk mendistribusikan bantuan tenda kepada pengungsi. "Masih diperlukan akurasi data pengungsi dan penyintas gempa, agar bantuan tenda ketika diberikan dapat tepat sasaran," ujarnya pula.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Satu Juta Penduduk Mengungsi Akibat Serangan Israel ke Lebanon

5 hari lalu

Puing-puing bangunan yang rusak  di lokasi serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, 28 September 2024. Israel membunuh pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dalam serangan udara yang kuat di Beirut. REUTERS/Ali Alloush
Satu Juta Penduduk Mengungsi Akibat Serangan Israel ke Lebanon

Jumlah yang mengungsi mencapai seperenam dari total penduduk akibat serangan Israel ke Lebanon.


Serangan Israel Mengincar Hassan Nasrallah Komandan Hizbullah

7 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon selatan saat Israel melancarkan serangan, yang terlihat dari Tyre, Lebanon 25 September 2024. Sedikitnya 51 orang tewas dan 223 orang terluka dalam serangan Israel di Lebanon. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Serangan Israel Mengincar Hassan Nasrallah Komandan Hizbullah

Rangkaian serangan Israel ke Lebanon mengincar Hassan Nasrallah salah satu komandan Hizbullah.


2 Gempa Terkini Getarkan Sulawesi Barat, Ini Data BMKG

10 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
2 Gempa Terkini Getarkan Sulawesi Barat, Ini Data BMKG

BMKG catat gempa Gorontalo gempa merusak keenam sepanjang bulan ini.


Penjabat Gubernur Bahtiar Ajak Bersatu Padu Membangun Sulbar

13 hari lalu

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin memberikan sambutan di Rapat Paripurna Istimewa DPDR Sulawesi Barat, pada Ahad 22 September 2024. Dok. Pemprov Sulawesi Barat.
Penjabat Gubernur Bahtiar Ajak Bersatu Padu Membangun Sulbar

HUT ke-20 Mengusung tema "Sulawesi Barat Malaqbi Maju Dan Berkelanjutan dalam Ekosistem Ekonomi Hijau Dan Biru Yang Inklusif"


Bahtiar Baharuddin Dorong Sulawesi Barat Jadi Penghasil Durian Musang King Terbesar di Indonesia

16 hari lalu

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin bersama stackholder durian dan Ketua Kelompok Tani Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Petani Peternak Muda Keren (PPMK) Kabupaten Mamuju, Muhammad Padil saat berdiskusi di halaman rujab gubernur Sulbar, Rabu, 18 September 2024. Dok. Pemprov Sulawesi Barat
Bahtiar Baharuddin Dorong Sulawesi Barat Jadi Penghasil Durian Musang King Terbesar di Indonesia

Durian jadi salah satu satu komoditas unggulan di Sulawesi Barat. Bahtiar akan terus mendorong petani menanam durian musang king sehingga jadi daya tarik provinsi tersebut.


Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

17 hari lalu

Anies ketika menyambut kedatangan orang Palestina di rumahnya, Rabu, 18 September 2024. Foto: Instagram.
Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

Anies dan Fery Farhati menerima keluarga Gaza di rumahnya dan menegaskan dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina.


Menanam Pohon yang Bukan Asal Hijau

19 hari lalu

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin (kiri) menerima penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia 2024 dari Direktur PT Tempo Inti Media Tbk., Meiky Sofyansyah di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa 10 September 2024.  Dok. Tempo
Menanam Pohon yang Bukan Asal Hijau

Gerakan menanam pohon di Provinsi Sulawesi Barat sarat makna. Bukan sekadar menanam, perhatikan jenis tanaman yang dapat tumbuh di segala cuaca dan tempat, serta manfaatnya bagi masyarakat.


Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

22 hari lalu

Lebih dari 18 ribu orang di Myanmar meninggalkan rumah mereka dan setidaknya satu kampung di rendam banjir hingga membuat warga kocar-kacir. Sumber: elevenmyanmar.com
Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

Pemimpin junta Myanmar mengajukan permintaan bantuan asing yang jarang terjadi, untuk mengatasi banjir mematikan.


40 Tewas dan 60 Terluka dalam Serangan Israel terhadap Zona Aman Al Mawasi Gaza

26 hari lalu

Siswa Palestina duduk di reruntuhan setelah menghadiri kelas di tenda yang didirikan di reruntuhan rumah guru Israa Abu Mustafa, di tengah konflik Israel-Hamas, di Khan Younis, di Jalur Gaza selatan, 4 September 2024. REUTERS/Hatem Khaled
40 Tewas dan 60 Terluka dalam Serangan Israel terhadap Zona Aman Al Mawasi Gaza

Sedikitnya 40 orang tewas dan 60 terluka akibat serangan udara Israel di zona aman wilayah Al Mawasi, Khan Yunis, di bagian selatan Jalur Gaza


Mendesain Pemerintahan Efektif, Efisien, dan Kolaboratif

26 hari lalu

Mantan Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Zudan Arif Fakrullah (kanan) menerima penghargaan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di Hotel The Tibrata Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024.
Mendesain Pemerintahan Efektif, Efisien, dan Kolaboratif

Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh punya cara tersendiri membangun daerah. Setiap ada masalah diselesaikan secara kolaboratif bersama organisasi perangkat daerah.