Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ridwan Kamil: Jawa Barat Punya Kasus Pemantauan Corona Terbanyak

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berbincang dengan petugas sembari melihat data yang masuk di Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 di Bandung, Jawa Barat, Selasa, 10 Maret 2020. Untuk sementara ini, pusat kendali ini juga difungsikan sebagai Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar). ANTARA
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berbincang dengan petugas sembari melihat data yang masuk di Pusat Informasi & Koordinasi Covid-19 di Bandung, Jawa Barat, Selasa, 10 Maret 2020. Untuk sementara ini, pusat kendali ini juga difungsikan sebagai Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar). ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Bandung -Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, data terakhir yang diperolehnya mencatat jumlah Orang Dalam Pemantauan untuk virus Corona alias Covid-19 di Jawa Barat menembus 633 orang.

“Orang Dalam Pemantauan (Corona) ini tidak masuk ke rumah sakit, tapi punya histori yang patut diwaspadai karena perjalanan traveling, atau situasinya terkait dengan pasien yang lain,” kata dia, di Bandung, Selasa, 10 Maret 2020. 

Ridwan Kamil mengatakan, sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) jumlahnya 53 orang.

“Kejadian dalam Pengawasan, yang sudah masuk Rumah Sakit, dan sedang dalam obeservasi itu ada 53 orang. Tentunya dari sisi positifnya (Positif COVID-19) itu nasional yang akan mengumumkan tiap hari,” kata dia.

Ridwan Kamil mengaku, belum mendapat informasi soal penambahan kasus Positif Covid-19 di Jawa Barat. “Karena memang tidak mendapatkan informasi, karena itu domainnya di pusat. Yang kita pahami hanya yang di umumkan Pak Jokowi saja. Sisanya data tidak tersampaikan ke daerah,” kata dia. 

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Berli Hamdani Gelung Sakit mengatakan, masih menunggu konfirmasi dari Kementerian Kesehatan soal penambahan kasus positif Covid-19 di Jawa Barat, yang asalnya 2 kasus yakni untuk Kasus 1 dan 2 warga Depok, dengan tambahan 1 kasus positif.

Total kasus positif Covid-19 di Jawa Barat sudah 3 orang. “Infonya begitu,” kata dia, Selasa, 10 Maret 2020. 

Satu kasus baru positif Covid-19 tersebut bagian dari kasus baru yang di umumkan oleh pemerintah. Kemarin, Senin, 9 Maret 2020, pemerintah mengumumkan kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 19 orang.

Berli mengaku, informasi 1 kasus tambahan di Jawa Barat itu masih terbatas. “Hanya diberi tahu bahwa dari salah satu pasien di isolasi RS Rujukan Jabar,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berli mengatakan, informasi soal kasus positif tersebut dibutuhkan daerah untuk melakukan penelusuran lebih lanjut. “Kita juga ingin tahu dari mana asal daerahnya, untuk kepentingan pemantauan epidemologi namanya,” kata dia.

 Dia mencontohkan pada Kasus 1 dan 2 dari Depok. Warga yang pernah kontak dengan pasien Kasus 1 dan 2 itu ditelusuri. “Kita tanya dari pasien yang positif tersebut, lalu dia bercerita dari mana saja. Nanti kita lacak,” kata Berli.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

40 menit lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

17 jam lalu

Politikus Golkar Ridwan Kamil dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Negara, pada Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

19 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

21 jam lalu

Mentan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya menghadiri acara halal bihalal di kediaman Airlangga, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan pada Kamis, 11 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

2 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

5 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

6 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

7 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kanan) melantik Sekdaprov Jatim Adhy Karyono (dua sari kanan) sebagai Penjabat Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa, Jumat, 16 Februari 2024. Nampak pula mantan Wagub Emil Dardak. (Foto Istimewa)
Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

Sejumlah tokoh digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur untuk Pilkada 2024


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

7 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa