TEMPO.CO, Jakarta - Korban meninggal akibat longsor Brebes hari ini bertambah satu orang. Total korban longsor menjadi tujuh orang. Hingga saat ini tim SAR Gabungan masih terus mencari belasan korban lainnya yang diduga masih tertimbun longsor di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Salem, Brebes itu.
Sebelumnya data terakhir dari posko setempat menyebutkan korban meninggal dalam bencana longsor Brebes ini ada enam orang. Mereka adalah Karsini (66), Casto (48), Wati (80), Radam (59), Kiswan (45), dan Wartinah (46). Nama terakhir baru ditemukan hari ini di titik atas.
Baca juga: Kemensos: Logistik Korban Longsor Brebes Didorong dari Provinsi
Adapun seorang lagi yang meninggal adalah Carki, 53 tahun. Carki sebelumnya dirawat di Puskesmas Bentar meninggal saat dirujuk ke RSUD Majenang. Sehingga jumlah total korban longsor yang sudah dipastikan meninggal dunia ada tujuh orang.
Adapun korban hilang yang semula berjumlah 18 orang, berkurang menjadi 13 orang. Dua orang yang sebelumnya dikabarkan hilang ditemukan selamat. Keduanya masing-masing bernama Dastam dan Ajid. Mereka berhasil menyelamatkan diri ke atas atau ke arah Kecamatan Ketanggungan saat longsor terjadi.
Baca juga: Bencana Longsor di Brebes, Belasan Petani Diduga Tertimbun
Tim SAR Gabungan bersama TNI dan Polri saat ini masih terus melakukan pencarian terhadap ke-13 korban hilang akibat longsor Brebes ini. Mereka berpencar ke empat sektor, yakni titik bawah, atas, tengah hingga menyusuri lokasi banjir material longsor.
Kapolres Brebes, Ajun Komisaris Besar Sugiarto, mengungkapkan saat ini sudah ada 600 orang yang terlibat dalam pencarian. Kepolisian menerjunkan anjing pelacak untuk membantu proses pencarian. “Dua alat berat juga diterjunkan untuk memudahkan pencarian,” katanya.