Bantahan Lengkap Aa Gym Soal Didekati Romy PPP Agar Netral

Senin, 11 Maret 2019 12:32 WIB

Aa Gym. Instagram/@aagym

TEMPO.CO, Jakarta - Beredar video bantahan mubalig, Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym terkait kabar telah didekati oleh Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Rommy. Video ini diunggah akun Portal Islam di YouTube pada tanggal 9 Maret 2019.

Baca: Bantah Romy PPP, Aa Gym: Saya Punya Pilihan di Pilpres 2019

Saat dikonfirmasi Tempo Aa Gym mengatakan tayangan tersebut dibuat Jumat malam, 8 Maret 2019 dalam sebuah kajian di pesantren Daarut Taudih, Bandung. “Sekedar membantu menjelaskan sehubungan banyaknya pertanyaan dari berita yang beredar,” kata dia, Senin, 11 Maret 2019.

Sebelumnya Rommy mengaku pernah menemui pimpinan pondok pesantren Daarut Tauhid tersebut tahun lalu, dalam rangka mengajaknya ke “tengah”. Belakangan, kata Rommy, postingan Aa Gym sudah tidak berbicara lagi soal pasangan nomor urut 01 atau 02 lagi.

Imbas kabar ini, sejumlah santri Aa Gym d Daarut Tauhid menyatakan belum menentukan pilihan. Abdul Aziz, santri asal Tasikmalaya, mengatakan belum menentukan pilihan sebagaimana pengaduh pondoknya. “Masih menimbang-nimbang,” ujar aziz yang mengaku memilih Prabowo pada 2014.

Advertising
Advertising

Agus Rahman, santri asal Riau, juga enggan mengungkapkan siapa jagoannya pada 17 April nanti. “Masih rahasia,” katanya.

Berikut isi video bantahan lengkap Aa Gym:

Tapi saya belum tabayun kepada beliau. Bahwa Pak Rommy dari pimpinan salah satu partai islam itu mendekati UAS (Ustad Abdul Somad), agar kalau tidak bergabung maka bersikap netral. Dan sudah pernah mendekati Aa berbicara dengan Aa Gym supaya netral dalam pemilu. Kalau tidak gabung netral lah begitu. Dan sekarang katanya Aa Gym sudah berubah, dipostingannya.

Satu saya belum bertabayun kepada beliau apakah beliau berkata ini atau tidak semoga beliau tidak berkata begitu. Karena kalau beliau berkata begitu berarti bohong.

Saya tidak berkomunikasi selama Pilpres ini, sama sekali tidak pernah berkomunikasi, tidak pernah mengeluarkan pernyataan seperti itu karena itu tidak benar pernyataanya. Saya sebagai warga negara Indonesia tidak netral karena saya punya pilihan dalam pilpres ini. Salah satu pasangan capres saya punya pilihan.

Tetapi sebagai mubalig melihat kondisi Pilpres seperti saat ini maka Aa lebih memilih menempatkan diri berusaha mengajak umat Islam khususnya dan masyarakat Indonesia agar menjalankan Pilpres ini dengan lebih damai lebih sejuk dan bersih serta adil.

Ini dilakukan bukan karena imbauan atau ancaman atau tekanan dari pihak manapun. Ini datang dari hati nurani karena sedih melihat umat sekarang sepertinya bertengkar. Apalagi kalau melihat ulama berbeda pendapat dengan tajam itu lebih menyedihkan lagi sehingga mengambil posisi mudah mudahan bisa sedikitnya membantu masyarakat dan umat bisa menjaga ukhuwah dan tidak sampai Pilpres ini membawa kepada perpecahan.

Simak juga: Taktik Tim Jokowi Tarik Abdul Somad ke Tengah Dinilai Tak Efektif

Semoga pernyataan ini menjadi klarifikasi bahwa saya tidak pernah dihubungi beliau atau bertemu dengan beliau dalam kaitan pilpres ini dan tidak pernah menyampaikan hal-hal yang seperti disampaikan beliau.

Berita terkait

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

11 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

11 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

15 hari lalu

Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.

Baca Selengkapnya

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

41 hari lalu

PSI Gagal Masuk Senayan, Raihan Suara Partai Bro dan Sis dalam Pemilu 2019 dan Pemilu 2024

PSI kembali gagal masuk Senayan selama dua periode Pemilu, 2019 dan 2024. Perolehan suara partai bro dan sis pada Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

41 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

42 hari lalu

Pidato Prabowo Usai KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Ini Beda Pidatonya di Pemilu 2019

Prabowo tampak menjadi sosok rutin yang hadir dalam 4 pemilu terakhir. Ini beda pidato politiknya di Pemilu 2024 dan Pemilu 2019?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

43 hari lalu

Kilas Balik Pemilu 2019: KPU Umumkan Dini Hari dan Alasan Prabowo Gugat Hasil Pilpres 2019 ke MK

Pengumuman Pemilu 2024 semakin dekat, ini kilas balik pengumuman hasil Pemilu 2019 hingga Prabowo gugat hasil Pilpres 2019 ke MK.

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

45 hari lalu

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

45 hari lalu

Singgung Pemilu 2019, Kabaharkam Fadil Imran Minta Masyarakat Terima Hasil Penghitungan KPU

Kabaharkam memastikan situasi menjelang pengumuman hasil Pemilu 2024 terpantau kondusif.

Baca Selengkapnya

Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

2 Maret 2024

Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

Aa Gym membuat video saat menegur kumpulan anak muda nongkrong di minimarket di lingkungan pesantrennya yang berbuntut penyegelan.

Baca Selengkapnya