TEMPO.CO, Bandung - Media sosial riuh dengan menyebarnya foto patung macan di Markas Komando Rayon Militer Cisewu, Kabupaten Garut. Patung macan itu dinilai lucu, menunjukkan senyum yang lebar dengan mulut yang tidak simetris. Tidak seperti patung macan yang biasa menjadi simbol markas militer di kawasan Jawa Barat.
Tak lama setelah foto-foto patung macan itu viral di media sosial, anggota Korem Cisewu justru membongkar patung itu. Kepala Penerangan Komando Daerah Militer III Siliwangi Letnan Kolonel ARH M. Desi Ariyanto menjelaskan alasan pembongkaran patung macan tersebut. Menurut dia, patung itu tidak mencerminkan macan Siliwangi yang menjadi simbol militer Jawa Barat.
Baca juga: Detik-detik Kapal Caledonian Tabrak Terumbu Karang Raja Ampat
"Macan adalah simbol dari nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh Prabu Siliwangi,” ujar Desi, Kamis, 16 Maret 2017. Siliwangi, menurut dia, mewariskan karakter gagah, berani, ulet, pantang menyerah, dan sebagainya.
Itu sebabnya, Desi memastikan patung macan itu akan digantikan oleh patung yang sesuai dengan karakter macan Siliwangi.
Baca juga: E-KTP, Ini Petunjuk-petunjuk Baru dari Sidang Kedua
Foto patung macan lucu itu pertama kali diunggah oleh akun Facebook milik Kementerian Humor Indonesia. Sontak, beragam tanggapan muncul dari netizen. Hingga saat ini, meme-meme soal patung macan Koramil itu bertebaran di media sosial. Bahkan, situs berita asing, BBC, pun menulis soal patung ini.
IQBAL LAZUARDI
