Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus 'Tiko', 5 Pemilik Akun FB dan Twitter Diadukan Ke Polda NTB  

image-gnews
Muhammad Zainul Madjdi. ANTARA/Andika Wahyu
Muhammad Zainul Madjdi. ANTARA/Andika Wahyu
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Lima orang warga Nusa Tenggara Barat (NTB) pelapor lima pemilik akun facebook (FB) dan twitter yang meragukan kasus ujaran kebencian yang dialami Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi siap memberikan keterangan kepada polisi di Direktorat Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Ditreskrimsus Polda) NTB, Rabu 26 April 2017 pagi ini.

Mereka adalah Sekjen Barisan Muda Demokrat NTB Andi Mardan, Dosen Universitas Islam Negeri Mataram yang juga Sekjen Pengurus Wilayah Nahdlatul Wathan NTB Irzani, Farid Ma'ruf, wiraswasta, anggota DPRD Mataram I Gusti Bagus Hari Sudana Putra, dan Pengurus Majelis Adat Sasak/Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Lalu Prima Wira Putra. ''Ya, kami pagi ini siap memberikan keterangan,'' kata Farid Ma'ruf kepada Tempo.

Baca juga:

Anggap Fiktif Kasus 'Tiko', Warga NTB Laporkan 5 Akun Sosmed

Selasa 25 April 2017 kemarin, mereka melaporkan Ni Luh Jelantik (FB), Cyril Raoul Hakim (Twitter) dan Surya Tjia (Twitter) dan Suparman Bong (FB), Tazran Tanmizi (FB) yang dinilai melakukan pencemaran nama baik, fitnah dan penghinaan terhadap Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi yang disebut berkasus fiktif dengan Steven Hadi Surya Sulistyo di Bandara Changi Singapura, 9 April 2017.

Didampingi oleh 12 orang Tim Pembela Gerakan Pribumi Berdaulat (PGPB) yang dipimpin ketuanya DR Mahsan SH MH mengadukan mereka yaitu Ni Luh Jelantik (FB), Cyril Raoul Hakim (Twitter) dan Surya Tjia (Twitter) dan Suparman Bong (FB), Tazran Tanmizi (FB).

Menurut PGPB yang mewakili lima orang warga sebagai pelapor Andi Mardan, Farid Makruf, I Gusti Bagus Hari Sudana Putra dan Irzani, para pemilik akun FB dan Twitter tersebut melakukan fitnah yang menyebut kasus yang dialami Muhammad Zainul Majdi dan istrinya Erica adalah fiktif. ''Padahal faktualnya ada. Ya bukti manifest, paspor, KTP dan pernyataan bermaterai dan saksi di Bandara Soekarno Hatta,'' kata Lalu Saepudin alias Gayep kepada Tempo, selesai melaporkan perkaranya, Selasa 25 April 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, PGPB menyatakan mereka dinilai melakukan pencemaran fintah nama baik dan penghinaan sesuai pasal 27 ayat 3 UU ITE. dan pasal 35 UU ITE. ''Yang intinya memanipulasi informasi elektronik agar seolah-olah dianggap otentik,'' ujar Gayep yang juga pengajar di Fakultas Hukum Universitas Mataram.

Postingan mereka di masing-masing akunnya secara tidak langsung menuduh Muhammad Zainul Majdi yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Wathan - organiasi sosial pendidikan dan dakwah Islamiyah - berbohong kepada publik mengenai kejadian yang dialaminya, saat tengah mengantre di Bandara Changi Singapura tersebut.

Di dalam akun tersebut juga menuduh insiden yang dialami Zainul Majdi menjurus pada isu politik yang sedang hangat terjadi di Pilkada DKI. Salah seorang pengacaranya Abdul Hadi Muchlis mengutip Zainul Majdi mengaku tidak ingin dikaitkan dan tidak ada kaitan antara kasus yang dialami di Singapura dengan kejadian di Pilkada DKI. "Ini murni kejadian di Changi apa adanya," ucap Hadi Muchlis. Apalagi di depan jamaah selesai salat Jum'at di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB, Zainul Majdi membenarkan kejadiannya dan mendinginkan amarah warga.

Laporan PGPB ini diterima oleh Kepala Sub Direktorat II Unit Cuber Crime Ditreskrimsus Polda NTB Ajun Komisaris Besar Darsono Setioaji. Ia meminta tim kuasa hukum Gerakan Pribumi Berdaulat untuk segera melengkapi alat bukti pendukungnya. Yang terpenting alat bukti pendukung yang kita perlukan sehingga memperjelas yang dilaporkan. ''Kami mohon didukung alat bukti dan dokumen elektronik, dalam proses penyelidikan maupun penyidikan nantinya," kata Darsono.

SUPRIYANTHO KHAFID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Konser Salam Metal, TGB: Ini Momentum Kemenangan Ganjar-Mahfud

3 Februari 2024

Seorang peserta Konser Salam Metal Ganjar-Mahfud Menang Total menulis pesan berisi harapan kepada pasangan nomor urut 3 itu di sebuah mading yang diinisiasi Sat Set Movement di pelataran Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Februari 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Konser Salam Metal, TGB: Ini Momentum Kemenangan Ganjar-Mahfud

TGB Zainul Majdi mengatakan Konser Salam Metal sebagai momentum kemenangan pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud.


Dari Menara Pandang di Sintung Park, Terlihat Keindahan Gunung Rinjani dan Kota Mataram

21 Mei 2023

Sintung Park, seluas 2,5 hektar di Kabupaten Lombok Tengah. Dokumentasi Foto Kelompok Sadar Wisata Bina Masyarakat Mandiri.. Foto: Istimewa.
Dari Menara Pandang di Sintung Park, Terlihat Keindahan Gunung Rinjani dan Kota Mataram

Di Sintung Park, selain ada kolam renang yang airnya berasal dari sumur bor hingga kedalaman 35 meter, terdapat pemandangan alam sawah terasering.


Satu Jenazah ABK Kapal MT Kristin yang Terbakar di Mataram Ditemukan

27 Maret 2023

Kapal tanker MT Kristin terbakar di perairan Pantai Ampenan, Mataram, NTB, Ahad, 26 Maret 2023. Kapal tanker yang mengangkut BBM tersebut terbakar di tengah laut tidak jauh dari Terminal BBM Ampenan sekitar pukul 15.00 Wita dan mengakibatkan tiga anak buah kapal meninggal dan sisanya  berhasil dievakuasi. ANTARA/Ahmad Subaidi
Satu Jenazah ABK Kapal MT Kristin yang Terbakar di Mataram Ditemukan

Satu Jenazah ABK Kapal MT Kristin yang terbakar di perairan Pantai Ampenan, Kota Mataram ditemukan. Jenazah dibawa ke RS Bhayangkara.


Bentuk Simpati Bencana, Kota Mataram Tak Akan Gelar Perayaan Tahun Baru

13 Desember 2022

Ilustrasi pesta kembang api Tahun Baru. Dok Tempo/Pius E
Bentuk Simpati Bencana, Kota Mataram Tak Akan Gelar Perayaan Tahun Baru

Pemerintah Kota Mataram biasanya menggelar perayaan tahun baru di Lapangan Sangkareang secara meriah.


Kantor Pos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran BSU

7 November 2022

Kantor Pos Mataram Terapkan 3 Metode Penyaluran BSU

Penerima BSU yang belum mengambil hingga akhir penyaluran akan mendapat pemberitahuan khusus melalui perusahaan tempatnya bekerja.


Kota Mataram Diguncang Gempa Magnitudo 3,7, Warga Panik Keluar Rumah

13 Oktober 2022

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Kota Mataram Diguncang Gempa Magnitudo 3,7, Warga Panik Keluar Rumah

Warga di kota Mataram panik keluar dari rumahnya saat digoyang gempa berkekuatan magnitudo 3,7 pada pukul 11.51 WIT.


Merosot Daya Beli Pertamax di Mataram Sejak Harga Naik

19 Juli 2022

Petugas melakukan pengisian bahan bakar di KiosK Pertamax Rest Area KM 252 Brexit, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (30/5/2018). Pertamina menyiagakan 60 titik Kios BBM Kemasan atau KiosK Pertamax suntuk pemudik di Lebaran 2018 ini. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Merosot Daya Beli Pertamax di Mataram Sejak Harga Naik

Setelah naiknya harga bahan bakar minyak (BBM), pembelian Pertamax di SPBU menurunmenjadi hanya lima persen.


Tim SAR Mataram Pantau Keramaian Lebaran Topat di Destinasi Wisata Lombok

9 Mei 2022

Tim SAR Mataram memantau titik-titik keramaian dalam peringatan Lebaran Topat di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dok. SAR Mataram
Tim SAR Mataram Pantau Keramaian Lebaran Topat di Destinasi Wisata Lombok

Dalam perayaan Lebaran Topat, tim SAR Mataram fokus memantau keramaian di sejumlah destinasi wisata religi di Lombok.


Hari Ini Diprediksi Jadi Puncak Kedatangan Penonton MotoGP Mandalika

17 Maret 2022

Suasana di jalur kedatangan Bandara Internasional Lombok. TEMPO/Supriyantho Khafid
Hari Ini Diprediksi Jadi Puncak Kedatangan Penonton MotoGP Mandalika

Kota Mataram memang menjadi salah satu wilayah yang dipilih oleh penonton MotoGP Mandalika untuk lokasi akomodasi.


Berapa Harga Paket Wisata Komplet Penonton MotoGP Mandalika, Ada Paket Hemat

22 Januari 2022

Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Pariwisata Mandalika. Dok. Istimewa
Berapa Harga Paket Wisata Komplet Penonton MotoGP Mandalika, Ada Paket Hemat

Penonton MotoGP Mandalika dapat memilih berbagai paket wisata yang ditawarkan berbagai agen travel. Cermati dan pertimbangkan dengan seksama.