Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ragam Cerita Orang Tua Temani Anak Ikut UTBK di UNJ

image-gnews
Rumondang (40), orang tua dari peserta UTBK, Keisya, siswa SMK 1 Bekasi. Ia sedang menunggu Keisya melaksanakan ujian di Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur, Sabtu 4 Mei 2024. Tempo/Hendrik Yaputra
Rumondang (40), orang tua dari peserta UTBK, Keisya, siswa SMK 1 Bekasi. Ia sedang menunggu Keisya melaksanakan ujian di Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur, Sabtu 4 Mei 2024. Tempo/Hendrik Yaputra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah orang tua ikut menemani putra-putrinya dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes 2024 atau UTBK SNBT di Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur, Sabtu, 4 Mei 2024. 

Dari pantauan Tempo, mereka tampak duduk di sekitar lokasi Pusat UTBK UNJ, di halaman Gedung Dewi Sartika, Rawamangun, Jakarta Timur. Ditemui di lokasi, Upit (44) mengaku sedang menunggu anaknya, Regan Gradasi, siswa asal SMAN 91 Jakarta, menyelesaikan ujian. Regan mengikuti ujian di sesi pertama sejak pukul 06.45 WIB hingga 10.30 WIB. 

“Ini bentuk dukungan kepada anak saya,” kata Upit, Sabtu.

Regan memilih Universitas Brawijaya Malang dan Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta sebagai kampus tujuannya. Upit lupa program studi yang dipilih. Namun, Upit mengatakan, Regan memilih kedua Perguruan Tinggi Negeri itu setelah berdiskusi dengannya. “Kami pilih berdasarkan kondisi ekonomi,” kata dia. 

Alasan memilih Universitas Brawijaya karena merupakan kediaman orang tua Upit. Bila diterima di kampus itu, Regan bisa tinggal di rumah orang tua Upit di Malang. Hal itu juga bisa menghemat uang kosan dan transportasi.

“Kalau di daerah lain saya bisa pusing memikirkan biaya hidup Regan,” kata Upit.

Upit mengaku, saat ini membesarkan dan menafkahi ketiga anaknya tanpa keberadaan suami. Suami Upit telah meninggal. Karena itu, ia meminta Regan supaya memilih lokasi kampus yang bisa dijangkau Upit. “Untungnya anak saya memahami,” kata Upit. 

Cerita berbeda disampaikan Rumondang. Saat ditemui Tempo, Rumondang sedang duduk di ruang tunggu peserta yang disediakan Panitia UTBK UNJ.

Rumondang mengatakan, sedang menunggu anaknya bernama Keisya, siswa SMK 1 Bekasi. “Saya selalu temani anak saya bahkan saat survei lokasi kemarin,” kata dia. 

Keisya memilih program studi Kesehatan Masyarakat di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta. Program studi itu dipilih atas keinginan Keisya. Ia ingin Keisya bisa mengejar cita-citanya.

“Bapaknya minta pilih hukum, tapi anaknya tidak mau. Ia ingin mengejar cita-citanya,” kata Rumondang.

Rumondang tak mau memaksa Keisya. Menurut dia, Keisya sudah bisa menentukan jalan hidupnya. “Saya hanya bisa dukung yang terbaik untuk anak saya,” ujarnya.

Target nilai di atas 700

Sekitar pukul 10.30 WIB, sejumlah peserta telah selesai melaksanakan UTBK. Peserta dari SMAN 4 Tambun Selatan, Rahima Nur Fatima, mengaku lega telah selesai mengikuti ujian. Ia mengaku, bisa dengan tenang mengerjakan ujian tersebut. Namun, ada lima soal yang tidak dikerjakan karena waktu sudah habis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Ada 5 soal yang tidak bisa dijawab. Diburu waktu,” kata Rahima ditemui di lokasi, Sabtu.

Rahima optimistis bisa mendapatkan nilai di atas 700. Diketahui nilai UTBK paling tinggi 1000. Dirinya mengaku sudah melakukan persiapan seperti mengikuti Try Out UTBK dan ikut bimbingan belajar satu bulan terakhir.

“Kematangan lebih banyak baca buku Try Out dan review. Lihat soal-soal tes juga di Twitter,” kata Rahima.

Ia berharap, diterima di salah satu kampus pilihannya. Rahima memilih tiga kampus, yaitu prodi Kesehatan Masyarakat di Universitas Jenderal Soedirman, prodi Kesehatan Masyarakat di Universitas Pembangunan Negeri Veteran Jakarta, dan prodi D4 Supervisor Jaminan Mutu, Institut Pertanian Bogor. 

Optimisme serupa disampaikan Aulia Salsabila, peserta dari SMKN 1 Kota Bekasi. Ia mengaku, ada beberapa soal yang sulit, seperti subtes penalaran kuantitatif yang menjadi bagian Tes Potensi Skolastik. Namun, soal itu masih bisa dipahami. “Yang mudah PPU (Pengetahuan dan Pemahaman Umum),” kata dia.

Adapun Aulia memilih 3 kampus pilihan, yaitu prodi Ilmu Komunikasi di UNJ, program studi Ilmu Komunikasi di Universitas Singaperbangsa Karawang, dan program studi Teknik Multimedia Jaringan, Politeknik Negeri Jakarta. 

UTBK SNBT 2024 di Pusat UTBK UNJ berlangsung dalam dua gelombang yaitu gelombang I: 30 April, 2 Mei, 3 Mei, 4 Mei, 5 Mei, 6 Mei, 7 Mei 2024 dan gelombang II: 14 sampai 20 Mei 2024.

Sekretaris Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta atau UNJ, Agung Premono, di Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur, Sabtu 4 Mei 2024. Tempo/Hendrik Yaputra

Sekertaris Pusat UTBK UNJ, Agung Premono, mengatakan, selama empat hari, pelaksanaan UTBK di UNJ berjalan lancar. Semua peserta mengikuti prosedur dengan teratur. 

Sampai hari ini, kata Agung, ada sekitar 95 persen peserta yang mengikuti Ujian di UTBK. Namun, Agung belum bisa memastikan rinciannya. Ia hanya mengatakan, setiap sesi UNJ melayani 1.115 peserta. Saat ini, sudah ada 28 sesi yang digelar di 7 lokasi UTBK Pusat UNJ. 

Adapun seluruh peserta UTBK UNJ sebanyak 30.364 orang yang terbagi atas 132 sesi dimana setiap hari dilakukan ujian sebanyak 2 sesi.

Pilihan Editor: Pelaksanaan UTBK SNBT di UNJ Sempat Alami Putus Koneksi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Catat Biaya Kuliah Kedokteran Universitas YARSI 2024

4 jam lalu

Protokol Kesehatan, Vaksinasi, dan Testing Secara Ilmiah Terbukti Menekan Penularan COVID-19
Catat Biaya Kuliah Kedokteran Universitas YARSI 2024

Cek besaran biaya pendidikan Universitas YARSI tahun akademik 2024-2025


Biaya Kuliah UNJ 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri

1 hari lalu

Peserta mengantre saat mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada gelombang ke-2 di Universitas Negeri Jakarta, Polo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, 14 Mei 2024. Total peseta UTBK UNJ ada sebanyak 30.364 orang yang dibagi menjadi 132 sesi dan per harinya dilakukan 2 sesi ujian, sebagai informasi UTBK UNJ gelombang ke-2 berlangsung pada 14-20 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Biaya Kuliah UNJ 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri

Rincian tarif UKT dan IPI UNJ melalui jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri 2024.


Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

1 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Tony Hartawan
Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

Sejauh ini, sejak UTBK mulai digelar 30 April lalu, ada tiga orang peserta ujian yang datang dalam kondisi sakit. Terkini sakit GERD.


Masalah UTBK 2024 Gelombang Kedua, dari Listrik Mati sampai Soal Dianulir

2 hari lalu

Suasana berlangsungnya Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada gelombang ke-2 di Universitas Negeri Jakarta, Polo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, 14 Mei 2024. Total peseta UTBK UNJ ada sebanyak 30.364 orang yang dibagi menjadi 132 sesi dan per harinya dilakukan 2 sesi ujian, sebagai informasi UTBK UNJ gelombang ke-2 berlangsung pada 14-20 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Masalah UTBK 2024 Gelombang Kedua, dari Listrik Mati sampai Soal Dianulir

Jumlah pendaftar UTBK pada 14 Mei 2024 sebanyak 50.970 orang.


Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

2 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

Pendaftar UTBK SNBT di ITB berkurang pada 2024. Ditengarai karena banyak calon peserta yang sudah diterima di jalur SNBP.


UTBK SNBT Berakhir, Universitas Jember Buka Pendaftaran Jalur Mandiri

2 hari lalu

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
UTBK SNBT Berakhir, Universitas Jember Buka Pendaftaran Jalur Mandiri

Pendaftaran Jalur Seleksi Mandiri Mahasiswa Baru Universitas Jember (SEMMABA UNEJ) 2024 akan dibuka pada 19-28 Juni 2024.


Kumpulan Kisah Peserta UTBK-SNBT: Sulitnya Soal PKPM hingga Diinfus di Ruang Ujian

3 hari lalu

Peserta mengantre saat mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada gelombang ke-2 di Universitas Negeri Jakarta, Polo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, 14 Mei 2024. Total peseta UTBK UNJ ada sebanyak 30.364 orang yang dibagi menjadi 132 sesi dan per harinya dilakukan 2 sesi ujian, sebagai informasi UTBK UNJ gelombang ke-2 berlangsung pada 14-20 Mei 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kumpulan Kisah Peserta UTBK-SNBT: Sulitnya Soal PKPM hingga Diinfus di Ruang Ujian

Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024 kemarin meninggalkan sederet kisah dari peserta.


Undip: Masih Ada Peserta UTBK yang Keliru Lokasi Ujian dan Tidak Bawa Dokumen

3 hari lalu

Universitas Diponegoro Semarang. (www.kampusundip.com)
Undip: Masih Ada Peserta UTBK yang Keliru Lokasi Ujian dan Tidak Bawa Dokumen

Arfan, mengatakan, masih ada peserta yang keliru lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024


Peserta UTBK: Soal Sulit, Kisi-Kisi Soal Gelombang 1 Tidak Membantu

3 hari lalu

Muhammad Azril Ramdani, peserta lulusan SMAN 3 Jakarta, usai mengikuti UTBK di Gedung Pascasarjana UNJ, Selasa 14 Mei 2024. TEMPO/Hendrik
Peserta UTBK: Soal Sulit, Kisi-Kisi Soal Gelombang 1 Tidak Membantu

Muhammad Azril Ramdani mengaku kesulitan mengerjakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024


Mantan Buruh Pabrik Berharap Anaknya Lolos UTBK dan Dapat UKT Murah

3 hari lalu

Satrianti (48) saat menunggu anak, Sandy Taulany, mengikuti UTBK, di halaman Kampus A UNJ, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa 14 Mei 2024. TEMPO/Hendrik
Mantan Buruh Pabrik Berharap Anaknya Lolos UTBK dan Dapat UKT Murah

Santrianti mengantarkan anaknya Sandy ke lokasi UTBK sebagai bentuk dukungan sekaligus menghemat biaya pengeluaran transportasi.