TEMPO.CO, Padang - Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Sumatera Barat sudah menetapkan 1 Syawal 1436 Hijriah. Mereka akan merayakan Hari Raya Idul Fitri pada Kamis, 16 Juli 2015.
"Sudah kita tetapkan jauh-jauh hari. Kita Lebaran hari Kamis," ujar pemimpin jemaah Tarekat Naqsabandiyah Sumatera Barat, Mursyid Syafri Malin Mudo, kepada Tempo, Selasa, 14 Juli 2015.
Menurut Mursyid, penghitungan 1 Syawal berdasarkan kalender dengan metode hisab Munjid. Metode ini bersumber dari kitab Munjid yang dipercayai jemaah ini sejak turun-temurun.
Berita Terbaru:
Duh, Ditangkap, Vitalia Malah Foto Sama Kapolsek: Ada apa?
Ditahan KPK, OC Kaligis Bicara Soal Gubernur & Suap Hakim
"Metodenya sudah ada. Malah kita sudah bisa mengetahui 1 Syawal tahun depan," katanya.
Sebelumnya, jemaah tarekat ini menetapkan awal Ramadan 1436 Hijriah pada Selasa, 16 Juni 2015. Penghitungannya dimulai dari awal Hijriah tahun ini yang jatuh pada Kamis, yang dalam kalender itu hurufnya satu. Sedangkan Ramadan dalam hisab Munjid hurufnya lima.
Jadi huruf awal Hijriah dengan huruf Ramadan dalam kalender itu dijumlahkan. Hasilnya enam. Makanya puasa itu ditetapkan enam hari setelah Kamis. Yaitu hari Selasa, 16 Juni 2015.
Ribuan jemaah Naqsabandiyah yang tersebar di 50 surau di Kota Padang akan takbiran pada Rabu malam, 15 Juli 2015. Kata Syafri, jemaah tarekat ini juga ada di Dharmasraya, Solok Selatan, dan Pesisir Selatan.
ANDRI EL FARUQI
Baca juga:
Heboh Pohon Uang, Duit Rp 2,6 M Mendadak Jatuh Bak Daun!
Majikan Tergoda Rayuan Pembantu, Rp 51 Juta Raib