TEMPO.CO, Jakarta - Istri kedua Djoko Susilo, Mahdiana ternyata belum mengembalikan uang cicilan pembelian rumah di Jalan Durian, Jagakarsa, Jakarta Selatan senilai Rp 2 miliar. Duit tersebut diberikan oleh kolega Djoko, Irawan yang tertarik membeli rumah seharga Rp 7 milyar milik Mahdiana.
"Mahdiana tiba-tiba membatalkan rencana pembelian itu,"ujar Irawan saat bersaksi untuk Inspektur Jenderal Djoko Susilo, Senin, 16 Juli 2013. Istri kedua Djoko itu, membatalkan pembelian itu melalui sepucuk surat tulisan tangan.
Irawan mengaku sempat mempertanyakan masalah penolakan Mahdiana untuk menjual rumah di Jagakarsa itu. "Saya coba hubungi Pak Djoko juga, tapi gak pernah bisa sampai sekarang."
Padahal Irawan sudah memberikan uang muka Rp 2 miliar. "Rencananya akan dibayarkan tiga kali," kata dia. Rumah di Jalan Durian itu, lanjut Irawan, ditawarkan langsung oleh Djoko yang dikenalnya saat masih menjabat sebagai Kasatlantas di Solo.
"Tapi saat itu Djoko bilang kalau rumah yang ditawarkan itu milik familinya. Dia bilang: 'Ini ada yang mau jual rumah di Jakarta," kata Irawan. Pria paruh baya yang berdomisili di Solo ini pun menyatakan minatnya untuk membeli rumah itu.
"Saya sempat pergi ke Jakarta untuk melihat rumah itu, tapi tidak ketemu dengan Mahdiana, yang disebut sebagai pemiliknya." Irawan mengaku diantar Djoko untuk melihat rumah. Usai melongok kondisi rumah, Irawan mengaku tertarik untuk membeli rumah tersebut.
"Ditawarkan seharga Rp 9 miliar, tapi saya bilang hanya ingin ambil sebagian rumah dan tanah yang dipecah dalam dua sertifikat. Saya hanya mau ambil rumah besarnya, sisanya tidak mau," kata Irawan menjawab pertanyaan Ketua Majelis Hakim Suhartoyo.
Usai tawar menawar, Irawan segera membayar uang muka senilai Rp 2 miliar pada akhir 2010. Begitu uang diterima, penolakan datang dari Mahdiana. Melalui surat, penjualan itu dibatalkan.
Irawan pun baru mengetahui kalau Mahdiana ternyata istri muda Djoko. "Kalau saya tahu rumah itu punya Djoko saya gak mau beli. Sungkan rasanya tawar menawar dengan teman sendiri."
Duit Rp 2 miliar yang sudah dibayarkan Irawan hingga kini tak jelas rimbanya. "Sampai sekarang belum dikembalikan. Saya coba hubungi (Mahdiana atau Djoko) pun tidak bisa," kata Irawan.
SUBKHAN
Berita Terpopler
Soal Jokowi, Prabowo: Saya yang Bawa Dia dari Solo
Ahok: Pasar Tanah Abang Bukan Punya Emak Mereka
Demi Anak, Perempuan Ini Berenang Sampai Mati
Sutradara Despicable Me Ternyata Anak N.H. Dini