TEMPO.CO, Kupang - Ujian nasional (UN) sekolah menengah pertama di lima kabupaten di Nusa Tenggara Timur bergeser pelaksanaannya dari jadwal pukul 07.30 WITA ke pukul 13.00 dan 15.00 WITA karena naskah UN baru disalurkan ke sekolah-sekolah, Senin, 22 April 2013 siang ini.
"Pelaksanaan UN lima kabupaten yang diundur adalah di Kabupaten Rote Ndao, Sabu Raijua, Manggarai Barat, Kabupaten Belu, dan Timor Tengah Utara," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) NTT, Klemens Meba.
Pergeseran itu disebabkan terlambatnya pendistribusian naskah UN ke daerah itu sehingga berdampak pada pendistribusian ke sekolah-sekolah penyelenggara UN. Naskah UN SMP baru didistribusikan ke kabupaten/kota pada Ahad, 21 April 2013 malam.
Dia mengatakan, untuk sekolah-sekolah di 17 kabupaten/kota lainya, pelaksanaan UN hari pertama untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia berlangsung sesuai jadwal. Untuk keseluruhan peserta UN SMP di provinsi kepulauan itu berjumlah 83.916 siswa yang tersebar di 1.181 sekolah penyelanggara
Walaupun waktunya bergeser, Kelemens menjamin tidak akan terjadi kebocoran soal karena terdapat 20 varian dalam pelaksanaan UN. "Walau ada pergeseran ini tetap dijamin terjaga kerahasiaannya," katanya.
Kepala Dinas PPO Timor Tengah Utara Vinsensius Saba membenarkan pergeseran waktu ujian nasional di daerah itu. "Kami baru salurkan naskah UN ke sekolah, maka kami putuskan untuk digeser ke pukul 15.00 WITA," katanya.
Pergeseran itu, katanya, berpedoman pada sekolah yang terjauh di daerah itu yang berbatasan dengan Timor Leste yang harus ditempuh dengan perjalanan 4-5 jam. "Kenapa pukul 15.00 karena disesuaikan dengan sekolah terjauh," katanya.
YOHANES SEO
Berita Populer
SBY Copot Gede Pasek dari Struktur Demokrat
DPR Minta Tim Gabungan Pengusut Kasus Cebongan
Baru Naskah Bahasa Indonesia yang Didistribusikan
Topik Hangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya | Prahara Demokrat