Prosesi pemakaman berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB dan hanya berlangsung sekitar 5 menit. Tidak terdengar suara azan, sepanjang proses pemakaman itu. Tiga petugas pemakaman tampak tergesa untuk menuntaskan pekerjaan mereka.
Bahkan mereka nyaris lupa membuka kain kafan yang menututup muka jasad Ibrohim. “Berat banget,” kata Hamid, salah satu petugas pemakaman.
Saat di Rumah Sakit Kramatjati, Sucihani masih terlihat mengiring jenazah suaminya. Namun setibanya di Pondok Ranggon perempuan itu tidak tampak batang hidungnya.
Pemakaman Ibrohim terkesan asal-asalan. Di batu nisan tertulis nama Ibrohim dengan keterangan usia 37 tahun. Sedangkan keterangan wafat tertulis 12-08-2009. Padahal dia tewas 8 Agustus 2009 setelah polisi memberondong tembakan ke rumah persembunyian Ibrohim di Temanggung, Jawa Tengah.
REZA M