TEMPO.CO, Jakarta - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menyambangi kediaman presiden terpilih Prabowo Subianto siang ini, Kamis, 19 September 2024. SBY datang mengenakan kemeja biru muda sedangkan Prabowo menyambut dengan pakaian berwarna coklat muda.
Kunjungan SBY ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara Nomor 4 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu ditandai dengan mobil Toyota Lexus berpelat B 414 RI yang tampak di halaman depan. Mobil itu tiba sekitar pukul 13.00. Pertemuan berlangsung hingga pukul 14.15 berbarengan dengan pintu rumah Prabowo yang terbuka.
Langkah SBY meninggalkan kediaman Prabowo ditemani tuan rumah beserta putranya, Didit Hediprasetyo. Mereka saling bersalaman. SBY dan Prabowo juga saling memberikan simbol hormat satu sama lain. Dalam kesempatan itu, SBY ataupun Prabowo tidak memberikan keterangan pers kepada wartawan.
Kehadiran SBY ke rumah Prabowo dilakukan usai dirinya menerima pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono, di kediamannya di Cikeas, Bogor. RK-Suswono merupakan pasangan calon yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Mereka mendapatkan restu dari Prabowo untuk berlaga di pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jakarta.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto memiliki semangat ingin meneruskan keberlanjutan capaian baik dari Pemerintah Presiden Joko Widodo. Sebagai salah satu partai pendukung Prabowo, Agus siap mendapatkan penugasan apapun di kabinet mendatang.
Agus, yang kerap disebut AHY, mengatakan bahwa Partai Demokrat menjadi bagian tak terpisahkan dari perjuangan dan kemenangan Prabowo dalam pemilihan presiden 2024. AHY menyebut keluarga besar partainya harus siap menjalankan tugas apapun yang diberikan oleh Prabowo.
“Kita pertanggung jawabkan dengan sebaik-baiknya. Jadi tentunya kita semua harus siap,” kata Menteri Agraria dan Tata Ruang usai Sidang Kabinet di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur pada Jumat, 13 September 2024, dikutip dari video yang diterima Tempo. “Siap untuk menjadi bagian ‘super tim’ yang akan beliau bentuk lima tahun ke depan.”
AHY menerima arahan terakhir dari Presiden Jokowi sebagai anggota kabinet di Istana Garuda IKN, untuk bisa menuntaskan target masing-masing kementerian hingga akhir masa periode pada 20 Oktober 2024. Sambil mempersiapkan transisi pemerintahan yang bukan saja mulus tapi juga segera menjadi landasan Kabinet Prabowo. “Agar segera bisa berlari kencang bisa bekerja secara fokus dan membuat Indonesia bisa take off (jadi negara maju),” katanya.
Daniel A. Fajri dan Advist Khoirunikmah ikut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.