TEMPO.CO, Jakarta - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan masih berkomunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP untuk Pilgub Jakarta 2024. Anies turut menyinggung hubungannya dengan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang sempat menyatakan ketertarikan mengusung Anies di Pilkada.
Anies mengatakan komunikasi masih dia lakukan dengan semua partai, termasuk PDIP. “Kami komunikasi dengan semua. Dengan PDIP ada komunikasi, dengan partai-partai lain yang lain ada komunikasi. Kami jaga terus komunikasinya,” ucap Anies di Jakarta International Stadium, Jakarta Utara pada Sabtu malam, 10 Agustus 2024.
Anies kemudian membicarakan Hasto. Menurut Anies, dia dan Hasto bukanlah dua orang yang baru saling kenal. “Dan Pak Hasto bukan kenal saya baru sekarang. Kami kuliah bareng-bareng sekampus di Jogja,” ucap Anies.
Diketahui, Anies dan Hasto sama-sama berkuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Anies merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi UGM yang berkuliah pada 1989-1995. Sementara Hasto menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Teknik Kimia UGM pada 1985-1991.
Diberitakan sebelumnya, Hasto menyatakan PDIP masih tertarik untuk mengusung Anies di Pilkada Jakarta. Dia juga menyinggung soal pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Puan Maharani yang memberi sinyal positif kepada Anies.
"Gaya bicaranya menarik. Mbak Puan juga sudah berkali-kali menyampaikan sikapnya," kata Hasto kepada wartawan di Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Jalan Medan Merdeka Timur Nomor 14, Jakarta Pusat pada Kamis, 8 Agustus 2024.
Hasto mengatakan bahwa komunikasi untuk mengusung calon gubernur masih dilakukan oleh partainya dengan para kandidat unggulan. "Kami juga melakukan komunikasi dengan banyak calon-calon potensial yang ada di Jakarta," ujarnya.
Tak hanya Anies, jelas Hasto, nama lain juga masuk ke dalam bursa calon gubernur Jakarta yang akan diusung PDIP, misalnya mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. "Termasuk Pak Andika, jangan lupa. Itu beliau juga diusulkan di Jakarta," tuturnya.
Hasto juga mengungkap bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menyiapkan tujuh kader untuk melakukan pendekatan ke sejumlah partai politik sebagai upaya mengusung calon gubernur Jakarta. "Nama-nama sudah ada. Proses dialog sedang dilakukan," ucapnya.
Pilihan editor: Presiden Jokowi Bertolak ke IKN untuk Gelar Sidang Kabinet Besok