Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies Buka Peluang Gabung Partai yang Tak Kompromi terhadap Nepotisme

image-gnews
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menjadi pembicara pada Mukernas Partai Perindo di Jakarta, Rabu,  31 Juli 2024. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menjadi pembicara pada Mukernas Partai Perindo di Jakarta, Rabu, 31 Juli 2024. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka peluang bergabung dengan partai politik. Anies, yang selama ini merupakan politikus berlatar belakang independen atau nonpartai, dinilai bisa lebih mudah mendapatkan tiket maju di Pilgub Jakarta 2024 jika menjadi kader salah satu partai.

Anies mengatakan dirinya mempertimbangkan opsi gabung partai selama masih sejalan dengan nilai-nilai yang dia pegang. "Semua dipertimbangkan selama yang dikerjakan masih sesuai dengan takaran nilai yang kita emban,” kata Anies di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat malam, 9 Agustus 2024.

Anies mengklaim tidak mau jika pilihan bergabung dengan partai membuatnya harus mengkompromikan nilai-nilai yang dia percaya. Sebab, kata Anies, dia akan kerepotan menjelaskan keputusan tersebut kepada publik dan keluarganya.

Menurut Anies, keputusannya untuk berada di dalam partai politik atau tetap di luar akan dipengaruhi beberapa prinsip. Di antaranya adalah pendirian untuk tidak kompromi dengan perilaku nepotisme dan kolusi.

“Kira-kira begini, kompromi pada nepotisme, kompromi pada kolusi, kalau ini bukan kompromi pada nilai itu, ya kita lihat ke depan,” kata Anies.

Anies saat ini telah mendapatkan dukungan dari sejumlah partai untuk maju kembali di Pilgub DKI Jakarta 2024. Di antaranya dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ingin Anies maju bersama Sohibul Iman, kader PKS, sebagai calon wakil gubernur. Selain itu, ada Partai NasDem yang telah menyatakan dukungan untuk Anies di Pilkada.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, kedua partai tersebut hingga saat ini belum resmi mengumumkan koalisi. PKS dan NasDem justru dikabarkan berpeluang mengalihkan dukungan ke calon yang diajukan Koalisi Indonesia Maju (KIM), yaitu mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Anies berpotensi gagal maju kembali di Pilgub Jakarta jika koalisi pengusungnya tak terwujud. Ada syarat ambang batas 20 persen kursi DPRD yang harus dipenuhi koalisi partai politik untuk mengusung calon di Pilkada.

Sebelumnya, usul agar Anies bergabung dengan partai politik disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera atau DPW PKS Jakarta Khoirudin. Hal itu, kata Khoirudin, perlu dilakukan agar mempermudah peroleh tiket pencalonan di Pilgub Jakarta.

Dia mengusulkan Anies bergabung dengan partai untuk bisa menambah suara sebagai syarat pendaftaran di Pilkada Jakarta."Yang paling mungkin Pak Anies pakai jaket partai lain sehingga terjadilah dua partai koalisi, cukup syarat untuk mendaftar," kata Khoirudin saat ditemui wartawan di Gedung DPRD Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2024.

Pilihan Editor: PKS Dalami Opsi Gabung KIM di Pilgub Jakarta usai Dukungan untuk Anies-Sohibul Kedaluwarsa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rano Karno Sebut Jakarta Tak Butuh Program Baru, tapi Berkelanjutan

2 jam lalu

Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menjawab pertanyaan awak media saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Rano Karno Sebut Jakarta Tak Butuh Program Baru, tapi Berkelanjutan

Rano Karno menyinggung soal program pembangunan turap yang dilakukan ketika Jakarta dipimpin Ahok.


Pramono Anung Merasa Yakin Bisa Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta

4 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno menjawab pertanyaan awak media saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Pramono Anung Merasa Yakin Bisa Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta

Pramono Anung mengungkapkan, tidak akan menerima amanah dan kepercayaan untuk maju sebagai calon gubernur apabila tidak percaya diri bisa memang.


Pramono Anung-Rano Karno Janjikan Pasang CCTV di Tiap RT/RW Jakarta

4 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno menjawab pertanyaan awak media saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Pramono Anung-Rano Karno Janjikan Pasang CCTV di Tiap RT/RW Jakarta

Pramono Anung mengungkapkan, program ini muncul usai dirinya bersama Rano Karno belanja masalah ke masyarakat Jakarta.


KIM Plus Tunjuk Ahmad Sahroni Jadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono

7 jam lalu

Bendahara Umum (Bendum) Partai Nasional Demokrat atau NasDem Ahmad Sahroni saat hendak melaporkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal ucapan Anies Baswedan bakal pilih Agus Harimurti Yudhoyono sebagai cawapres ke Bareskrim Polri, Senin, 4 September 2023 Tempo/Eka Yudha Saputra
KIM Plus Tunjuk Ahmad Sahroni Jadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono

Tim pemenangan RK-Suswono akan terdiri dari internal partai di KIM Plus.


Pramono Anung Akan Temui Anies: Sudah Komunikasi

8 jam lalu

Calon gubernur dan Calon wakil gubernur Pramono Anung (tengah) dan Rano Karno (kiri) bertemu mantan gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo di Museum Muhammad Husni Thamrin, Jakarta Pusat, 3 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Pramono Anung Akan Temui Anies: Sudah Komunikasi

Pramono Anung dan Rano Karno mengatakan akan segera menemui Anies Baswedan.


Pramono Anung Sebut Tak Prioritaskan Proyek Mercusuar: Program Kami yang Menyentuh Rakyat

9 jam lalu

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Pramono Anung dan Rano Karno di kawasan CFD, Jakarta, pada Ahad, 8 September 2024. Tempo/Novali Panji
Pramono Anung Sebut Tak Prioritaskan Proyek Mercusuar: Program Kami yang Menyentuh Rakyat

Pasangan bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno kembali hadir di tengah kegiatan CFD.


Kata Pramono-Rano soal Program Anies, dari Hunian Vertikal hingga DP 0 Rupiah

13 jam lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung saat menghadiri acara Konsolidasi Internal bersama Komunitas Juang Perempuan (KJP) di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Jumat, 6 September 2024. berjanji untuk menggandakan operasional RT/RW, memasang CCTV di setiap lingkungan untuk menekan tindak kriminalitas, serta meningkatkan anggaran kader dasa wisma dan jumantik. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kata Pramono-Rano soal Program Anies, dari Hunian Vertikal hingga DP 0 Rupiah

Menurut Pramono Anung, Anies memiliki berbagai peninggalan usai menjabat selama lima tahun sebagai gubernur.


Ridwan Kamil akan Buat Forum Diskusi Terbuka untuk Serap Gagasan dan Saran

1 hari lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024.Kedatangan Ridwan dalam rangka silaturahmi menuju kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Ridwan Kamil akan Buat Forum Diskusi Terbuka untuk Serap Gagasan dan Saran

Ridwan akan membuat forum terbuka yang diberi nama Bongkar Aspirasi ke Ridwan Kamil (BARK). BARK akan dimulai pada Sabtu 14 Februari 2024.


Pramono Anung Cerita Pendekatan ke Pendukung Anies Baswedan

1 hari lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Pramono Anung saat menyapa warga Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu, 7 September 2024. Dalam acara yang ditemani Tina Toon, Anggota DPRD Jakarta, beberapa warga menyampaikan keluhan terkait program Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), infrastruktur, dan banjir yang menjadi isu utama di lingkungan mereka. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Cerita Pendekatan ke Pendukung Anies Baswedan

Pramono Anung bercerita soal mendekati tokoh-tokoh yang mendukung Anies Baswedan.


Cerita Ridwan Kamil Tak Pernah Pertimbangkan Suswono Jadi Pendampingnya

1 hari lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. JK, kata RK, juga berpesan bahwa solusi di bidang perumahan dapat membawa efek domino terhadap permasalahan kemacetan, polusi, hingga biaya ekonomi tinggi. RK mencontohkan perumahan vertikal di Singapura dan Hongkong dapat membantu mengatasi masalah jarak tempat kerja dengan rumah. TEMPO/Ilham Balindra
Cerita Ridwan Kamil Tak Pernah Pertimbangkan Suswono Jadi Pendampingnya

Ridwan Kamil, mengaku tidak pernah menyangka akan dipasangkan dengan politikus PKS, Suswono.