Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PPP Sambut Baik Usulan PKB Usung Sandiaga Uno di Pilgub Jabar

image-gnews
Politikus PPP Sandiaga Uno saat ditemui wartawan di Universitas Muhammadiyah Karanganyar (Umuka) Jawa Tengah, Ahad, 2 Juni 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Politikus PPP Sandiaga Uno saat ditemui wartawan di Universitas Muhammadiyah Karanganyar (Umuka) Jawa Tengah, Ahad, 2 Juni 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Achmad Baidowi merespons positif wacana Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung Sandiaga Uno dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat atau Pilgub Jabar mendatang. Dia berterima kasih atas gagasan PKB tersebut. 

"Itu menunjukkan bahwa kader PPP laku di mana-mana. Tentunya kami berbangga diri dan berbahagia," kata politikus yang akrab disapa Awiek itu saat ditemui wartawan di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 9 Juli 2024.

Wakil Ketua Badan Legislasi DPR itu menyebut minat PKB mendukung Sandiaga merupakan hal yang wajar. Dia mengungkit soal pengalaman Sandiaga yang pernah maju di Jakarta mendampingi Anies Baswedan pada 2017. Selain itu, dia juga menyinggung peran Sandiaga sebagai calon wakil presiden yang mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Tentu jejak elektoral itu akan dicatat. Terekam dalam memori publik," ujarnya. 

Lebih lanjut, Awiek menegaskan bahwa PPP belum memberikan rekomendasi kepada Sandiaga Uno untuk maju dalam Pilgub Jabar. Walau begitu, jelas Awiek, PPP terbuka berkoalisi dengan partai politik dalam pengusungan Sandiaga.

Tak sampai di situ, Awiek bahwa partainya masih mempertimbangkan persyaratan yang harus dipenuhi. Dia menjabarkan bahwa gabungan kursi PPP dan PKB di DPRD Jabar belum mencapai 20 persen berdasarkan hasil Pemilu 2024. Padahal, dalam Pasal 40 ayat (1) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada diatur bahwa hanya partai politik atau gabungan partai politik dengan minimal 20 persen dari total kursi di DPRD yang bisa mencalonkan kepala daerah.

"Bukan hanya berhenti soal figur. Tetapi, juga bangunan koalisi untuk mencapai 20 persen kursi DPRD. Itu yang penting. Jangan orangnya ada, kendaraan tidak ada," ucapnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, PKB mempertimbangkan mengusung Menteri Pariwisata Sandiaga Uno sebagai calon gubernur Jawa Barat. Sandiaga akan bersaing dengan kader-kader internal PKB seperti Cucun Ahmad Syamsurijal dan Syaiful Huda yang juga berpeluang untuk diusung. 

"Aspirasi dari sebagian masyarakat Jawa Barat dan beberapa kader PKB untuk mengajak Pak Sandiaga Uno menjadi Calon Gubernur Jawa Barat," kata Jazilul di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 Juli 2024 malam.

Jazilul menjelaskan alasan mempertimbangkan nama Sandiaga Uno karena ibu menteri pariwisata itu berasal dari Jawa Barat. Selain itu, Sandiaga diklaim cukup populer karena anak muda di Jawa Barat dinamis. Jazilul menilai Sandiaga cukup gesit jika dibandingkan dengan calon lain. "Namun ini perlu dijajaki lebih jauh karena Pilkada ini salah satu tingkat kerumitan," tuturnya.

Suara PKB di Jawa Barat, kata Jazilul, masih membutuhkan dukungan dari partai lain sehingga harus melakukan koalisi. Kerumitan yang dia maksud adalah mencari pasangan. Komunikasi dengan partai lain untuk pencalonan itu disebut masih cair.

"PKB di Jawa Barat tidak bisa mengusung sendiri sehingga membutuhkan komunikasi dengan partai koalisi. Setidaknya PKS meski belum dirembuk secara resmi," tuturnya.

Pilihan Editor: PPP Sebut Belum Ada Usulan DPW untuk Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ketum PBNU Bantah Tekan Muktamar PKB melalui Instruksi GP Ansor

14 jam lalu

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Yahya Cholil Staquf bersama jajaran PBNU menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 22 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Ketum PBNU Bantah Tekan Muktamar PKB melalui Instruksi GP Ansor

Mengenai Muktamar PKB, Gus Yahya sendiri kembali menegaskan bahwa PBNU hanya memiliki aspirasi politik.


Anies Baswedan Berpeluang Maju Pilkada Jakarta Jika Putusan MK Dijalankan

14 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan memberikan sambutan saat menghadiri acara tasyakuran Harlah ke-26 PKB di Jakarta, Minggu, 21 Juli 2024. Harlah ke-26 PKB tersebut mengangkat tema Menang Pilkada Menangkan Rakyat. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Anies Baswedan Berpeluang Maju Pilkada Jakarta Jika Putusan MK Dijalankan

Anies Baswedan memiliki peluang untuk maju di Pilkada Jakarta bila putusan MK tak dijegal Baleg DPR.


Gus Yahya Temui Jokowi, Bahas Konflik PBNU dan PKB?

17 jam lalu

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Yahya Cholil Staquf bersama jajaran PBNU menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 22 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Gus Yahya Temui Jokowi, Bahas Konflik PBNU dan PKB?

Hubungan PKB dan PBNU sedang memanas dalam dua bulan terakhir. Jokowi sebelumnya disebut menaruh perhatian pada masalah ini.


Profil Achmad Baidowi, Wakil Ketua Baleg DPR yang Pimpin Rapat RUU Pilkada

17 jam lalu

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Sabtu malam, 23 Maret 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Profil Achmad Baidowi, Wakil Ketua Baleg DPR yang Pimpin Rapat RUU Pilkada

Achmad Baidowi memimpin rapat revisi UU Pilkada pada Rabu kemarin, 21 Agustus 2024. Berikut profilnya.


Mardiono PPP Klaim RUU Pilkada yang Anulir Putusan MK Tidak Akan Cederai Demokrasi

19 jam lalu

Ketua Umum PPP Mardiono menyampaikan duka cita dan kenangannya atas meninggalnya Wakil Presiden RI ke-9 Hamzah Haz di rumah duka, Matraman, Jakarta Timur, Rabu, 24 Juli 2024. TEMPO/Mhd Rio Alpin Pulungan
Mardiono PPP Klaim RUU Pilkada yang Anulir Putusan MK Tidak Akan Cederai Demokrasi

PPP menilai proses pembahasan Rancangan Undang Undang atau RUU Pilkada di Badan Legislasi DPR tidak akan mencederai demokrasi.


Kata Dedi Mulyadi setelah Unggul dalam Survei Pilgub Jabar

1 hari lalu

Dedi Mulyadi saat menerima pinangan Golkar untuk maju pada Pilkada Jabar 2024. ANTARA/HO- Dokumentasi
Kata Dedi Mulyadi setelah Unggul dalam Survei Pilgub Jabar

Dari hasil survei, cukup berat bagi kandidat lain menyaingi suara Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar.


Cak Imin Tak Hadiri Undangan PBNU Hari Ini

1 hari lalu

Dari kanan tim panitia khusus PKB Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Sugaedi Raqib , Muhammad Cholil Nafis,  Ketua PBNU Habib Umarsyah, Sulaiman Tanjung dan Wakil Sekjen PBNU Najib Azka saat melakukan konferensi pers pemanggilan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang tidak hadir di Kantor PBNU, Jakarta pada Rabu, 21 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Cak Imin Tak Hadiri Undangan PBNU Hari Ini

Cak Imin tak menghadiri undangan yang dilayangkan oleh PBNU hari ini. Ketua Umum PKB itu diundang di tengah polemik PKB-PBNU.


PKB Gelar Muktamar, GP Ansor Keluarkan Instruksi Kesetiaan kepada PBNU di Bali

1 hari lalu

Ketua Umum Pimipinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor terpilih periode 2024-2029 Addin Jauharuddin menyampaikan pidato usai Kongres XVI GP Ansor di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Februari 2024 dini hari. Kongres yang digelar saat pelayaran dari Tanjung Priok, Jakarta menuju Tanjung Mas, Semarang  itu Yaqut Cholil Qoumas secara resmi menyerahkan jabatan Ketua Umum Ansor periode 2024-2029 kepada Addin Jauharuddin. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
PKB Gelar Muktamar, GP Ansor Keluarkan Instruksi Kesetiaan kepada PBNU di Bali

Instruksi GP Ansor ini dilakukan di tengah kemelut hubungan antara PBNU dan PKB.


Duet Dedi Mulyadi dan Istri Ridwan Kamil Berdasarkan Hasil Survei Simulasi di Pilgub Jabar

1 hari lalu

Mantan Bupati Purwakarta dan politikus partai Gerindra Dedi Mulyadi berfoto bersama warga usai memantau jalannya sidang praperadilan tersangka Pegi Setiawan dengan Polda Jawa Barat dalam kasus Vina Cirebon di Pengadilan Negeri Bandung, 2 Juli 2024. Dedi yang digadang-gadang jadi calon Gubernur Jawa Barat ini enggan menanggapi jalannya persidangan dan menyerahkan semuanya pada proses hukum yang sedang berjalan. TEMPO/Prima mulia
Duet Dedi Mulyadi dan Istri Ridwan Kamil Berdasarkan Hasil Survei Simulasi di Pilgub Jabar

Berikut hasil survei simulasi jika Dedi Mulyadi berduet dengan istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, di Pilgub Jabar.


Faisol Riza Bilang Tak Punya Niat Gantikan Muhaimin sebagai Ketum PKB

1 hari lalu

Ketua Panitia Muktamar PKB Faisol Reza saat memberi keterangan pers di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat, 9 Agustus 2024. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengelar muktamar pada 24-25 Agustus 2024 di Bali. Direncanakan ada sekitar 2.300 peserta yang hadir dalam acara tersebut. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Faisol Riza Bilang Tak Punya Niat Gantikan Muhaimin sebagai Ketum PKB

Selaku Ketua DPW Jambi, dia juga sudah memimpin rapat pleno yang memutuskan meminta Muhaimin memimpin kembali DPP PKB.