Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aliansi BEM Sumbar Gelar Aksi Bela Palestina, Dari Iktikaf Hingga Doa Bersama

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Aliansi BEM Sumbar bersama Koalisi Masyarakat melakukan Long March menuju Kantor Gubernur Sumbar lakukan
Aliansi BEM Sumbar bersama Koalisi Masyarakat melakukan Long March menuju Kantor Gubernur Sumbar lakukan "Aksi Solidaritas Palestina," pada Ahad, 6 Juni 2024. Foto: Niken Ayu / TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa se-Sumatra Barat disingkat BEM Sumbar bersama masyarakat Sumbar menggelar Aksi Bela Palestina. Selain itu, aksi ini juga diikuti oleh Komite Nasional Untuk Rakyat Palestina (KNRP), dan Badana Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia ( BKPRMI).

Aksi ini diadakan di depan kantor Gubernur Sumbar pada Minggu 9 Juni 2024. Koordinator lapangan aksi dari Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu Al-Qur’an Muhamad Khalillulah menjelaskan bahwa aksi Bela Palestina ini masa aksi melakukan ikhtikaf di Masjid Raya Sumbar, pada Sabtu malam 8 Juni 2024. 

"Ahad kita mulai gerak aksi jam 07:30 titik kumpul di masjid raya Sumbar dan jalan ke kantor Gubernur, oleh karena itu diharapkan teman- teman sudah berkumpul dihalaman Masjid Raya Sumbar sebelum jam 07:00. Dan untuk Sabtu malam kita melaksanakan Itikaf, tahajud berjamaah dan doa bersama," ujar Khalil

Sekitar pukul 7.30 WIB massa aksi melakukan long march dari Masjid Raya Sumbar menuju kantor gubernur. Tampak masa aksi menggunakan sejumlah atribut Palestina seperti bendera, sticker, jilbab, dan syal. Selain itu, ada pula masa yang merias diri dengan tubuh dipenuhi cairan merah yang menggambarkan korban genosida di Gaza.

Keramaian masa aksi di depan kantor Gubernur Sumbar juga sempat memicu kemacetan, sehingga beberapa kendaraan seperti Bus Trans Padang sempat mengalihkan rutenya sementara untuk menghindari kemacetan yang terjadi.

Khalil mengungkapkan ada 4 tuntutan dalam aksi Bela Palestina kali ini yaitu:

1)Menolak segala tindakan kekerasan dan genosida yang terdapat di Palestina

2. Meminta dan mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memberkati produk-produk yang berafiliasi dengan Israel

3. Mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berjuang menyebarkan, dan menyuarakan di sosial media terkait perjuang Palestina

4. Mengajak seluruh masyarakat Indonesia Indonesia untuk mendo’akan dan memberikan donasi terbaik untuk saudara kita di Palestina.

Meskipun sempat turun hujan deras pada pagi hari sekitar pukul 8.30 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Namun, hal tersebut tidak menghentikan aktivitas massa saat melakukan aksi di depan kantor Gubernur Sumbar. Aksi tetap dilakukan hingga akhirnya hujan mereda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu masa aksi dari Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Diniyyah Puteri Padang Panjang, Niken Ayu meceritakan perjalanannya untuk ikut aksi dengan menempuh perjalanan kurang lebih 4 jam. Meski saat sampai sempat disambut dengan hujan deras namun, ia mengaku tetap bersemangat untuk menyuarakan dukungan terhadap Palestina dalam aksi tersebut.

“Ini aksi kemanusiaan, tentunya kami tergerak hatinya dan kita mau datang kesini, meski jarak kita jauh tapi itu tidak jadi halangan,” tutur Niken.

Aliansi BEM se-Sumatera Barat dan Koalisi Masyarakat Sumbar saat Aksi Bela Palestina di Kantor Gubernur Sumbar pada Ahad, 9 Juni 2024. Foto: Tiara Juwita/ TEMPO

Ia juga berharap agar segenap masyarakat kompak mendukung aksi ini dengan memberikan bantuan baik secara langsung dalam bentuk donasi atau turut menyuarakan pembelaan dalam berbagai media. 

" Kami menginginkan kebebasan pada Palestina segera tercapai, semoga penduduk Indonesia dapat memberikan bantuan baik berupa obat- obatan, finansial, atau turut menyuarakan. Karna jika bukan kita siapa lagi yang akan membantu, " ujar Niken.

Serangan Israel di Jalur Gaza sejak Oktober 2023 telah melonjak menjadi 35.034 orang, menurut Kementerian Kesehatan di wilayah kantong yang terkepung itu, pada Minggu, 12 Mei 2024.

Dilansir dari France 24, setidaknya 78.755 orang lainnya terluka dalam serangan gencar itu, menurut kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan. “Serangan Israel menewaskan 63 orang dan melukai 114 lainnya dalam 24 jam terakhir,” kata pernyataan itu.

“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya. Israel telah melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan sekitar 1.200 orang.

Aksi Bela Palestina akhirnya ditutup dengan mengelar doa bersama sebelum kembali ke daerah masing- masing. 

TIARA JUWITA
Pilihan editor: Polemik Blockout 2024, Gerakan Boikot Terhadap Selebritis Dunia Demi Dukung Palestina

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

3 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

Fajri Anugrah yang awalnya pemain kemudian ditawari jadi pengelola judi online. Dikendalikan dari rumah dan terhubung dengan jaringan Kamboja.


Polda Sumbar dan Polresta Padang Lambat, KPAI Desak Bareskrim Tingkatkan Asistensi Kasus Afif Maulana

5 hari lalu

Suasana ekshumasi atau pembokaran makam Afif Maulana bocah 13  tahun di TPU Tanah Sirah, Kelurahan Tanah Sirah Piai Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis 8 Agustus 2024. Pembongkaran dan autopsi dilakukan oleh lima orang dokter forensik dari Perhimpunan Dokter Forensik Medikolegal Indonesia (PDFMI). Foto : TEMPO/Fachri Hamzah.
Polda Sumbar dan Polresta Padang Lambat, KPAI Desak Bareskrim Tingkatkan Asistensi Kasus Afif Maulana

Komisioner KPAI, Diyah Puspitarini mendatangi Bareskrim Mabes Polri minta asistensi kelanjutan kasus Afif Maulana.


IS akui Bunuh dan Perkosa Nia Kurnia Sari, Gadis Penjual Gorengan di Pariaman

7 hari lalu

Indra Septiarwan (tengah) tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari digiring pihak kepolisian menjelang konferensi pers di Polres Padang Pariaman, 20 September 2024.  Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono menyampaikan, Indra mengaku telah melakukan pembunuhan dan pemerkosaan terhadap Nia Kurnia Sari. TEMPO/Fachri Hamzah
IS akui Bunuh dan Perkosa Nia Kurnia Sari, Gadis Penjual Gorengan di Pariaman

Polisi mengungkapkan tersangka IS telah mengaku membunuh Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.


Polisi Dalami Pelaku Lain di Kasus Pembunuhan Nia Kurnia Sari

8 hari lalu

Kondisi terakhir tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan setelah ditangkap polisi, Kamis, 19 September 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Polisi Dalami Pelaku Lain di Kasus Pembunuhan Nia Kurnia Sari

Kepolisian Padang Pariaman akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain dalam pembunuhan Nia Kurnia Sari.


Kasus Pembunuhan Nia: Awal Kasus Kematian Gadis Penjual Gorengan hingga Penangkapan Pelaku

8 hari lalu

Kondisi terakhir tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan setelah ditangkap polisi, Kamis, 19 September 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Kasus Pembunuhan Nia: Awal Kasus Kematian Gadis Penjual Gorengan hingga Penangkapan Pelaku

Terduga pelaku pembunuhan Nia, gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumbar berhasil ditangkap pada Kamis, 19 September 2024.


Profil Annisa Suci Ramadhani, Calon Tunggal Bupati Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

9 hari lalu

Calon Bupati Annisa Suci Ramadhani dan calon wakil bupati  Leli Arni Dharmasraya. ANTARA
Profil Annisa Suci Ramadhani, Calon Tunggal Bupati Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

Annisa Suci Ramadhani usia 34 tahun merupakan calon tunggal Bupati Dharmasraya Sumbar, melawan kotak kosong.


Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

11 hari lalu

Jejak
Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

Pengalihan dukungan PKS dan NasDem terhadap Adi-Romi membuat Pilkada Dharmasraya akhirnya hanya diikuti calon tunggal.


Belum Tuntas Kasus Pembunuhan Vina, Muncul Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan

11 hari lalu

Penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di lahan perkebunan di Korong Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu, 8 September 2024. Langgam/BPBD Padang Pariaman
Belum Tuntas Kasus Pembunuhan Vina, Muncul Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan

Belum tuntas kasus pembunuhan Vina, publik menyoroti pengungkapan pembunuhan Nia gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.


Polda Sumbar Terus Buru Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

14 hari lalu

Penemuan jasad Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di lahan perkebunan di Korong Pasa Gelombang, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu, 8 September 2024. Langgam/BPBD Padang Pariaman
Polda Sumbar Terus Buru Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman

Identitas pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan, sudah mengerucut


Kisah Tragis Nia Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Jasadnya Ditemukan Terkubur Tanpa Busana

15 hari lalu

Tim Satwa Polda Sumbar menemukan baju korban Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di aliran air di pinggir sawah.  Foto Langgam.id/Humas Polda Sumbar
Kisah Tragis Nia Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Jasadnya Ditemukan Terkubur Tanpa Busana

Nia gadis penjual gorengan itu hilang selama tiga hari, hingga jasadnya ditemukan terkubur dalam kondisi tanpa buasan.