TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Ganefri, mengatakan pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2024 hari pertama berjalan lancar.
“Tadi kami sudah meninjau di UI (Universitas Indonesia) dan saya kira di UI prosesnya berjalan sesuai dengan prosedur operasional baku,” ujar Ganefri ketika dihubungi, Selasa, 30 April 2024.
Ganefri menjelaskan, masing-masing pusat UTBK pada tahun ini melibatkan Badan Penjamin Mutu Internal (BPMI) untuk mengawasi pelaksanaan ujian.
Menurut dia, tingkat kehadiran peserta UTBK hari ini terbilang tinggi. “Kalau peserta tadi saat kami kunjungi ada yang tidak hadir 1 orang dari total 50 peserta (di satu lokasi ruangan),” tuturnya.
Ketua SNPMB itu juga menjelaskan bahwa UI merupakan salah satu lokasi dengan peserta tunanetra terbanyak, yakni 11 orang. Selain UI, terdapat 11 peserta tunanetra yang juga terdaftar di Univesitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
“Jadi memang di UI itu ada 11 orang difabel yang ikut juga pada UTBK hari ini. Kalau secara nasional, yang Tunadaksa atau cacat fisik itu ada 800-an,” ujar dia.
Lebih lanjut, Ganefri mengaku telah mendapat laporan soal pelaksanaan UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Jakarta Timur. “Tadi juga (dapat) laporan di UNJ bagus. Secara umum berjalan baik sejauh ini,” katanya.
Diketahui, hari ini merupakan hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT tahun ini. UTBK dijadwalkan berlangsung pada 30 April, dan 2-7 Mei 2024 untuk gelombang pertama. Sedangkan gelombang kedua dilaksanakan pada 14-20 Mei 2024.
Berdasarkan data yang diberikan, terdapat total 74 Pusat UTBK tahun ini. Kemudian, terdapat total 785.058 peserta yang terdaftar, dengan peserta gelombang 1 berjumlah 577.989 dan peserta gelombang 2 berjumlah 207.069.
Pilihan Editor: Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK