Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Politikus PKB Berharap Rekonsiliasi Politik Tak Kesampingkan Rencana Hak Angket

image-gnews
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luluk Nur Hamidah, menyambut upaya rekonsiliasi partai politik pasca-pemilihan umum 2024. Namun, bukan berarti rekonsiliasi ini menggugurkan rencana sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk menggulirkan hak angket untuk membongkar kecurangan pemilu.

“Rekonsiliasi akan bermakna jika ada komitmen untuk perbaikan demokrasi," kata Luluk saat dihubungi Tempo, Selasa, 9 April 2024.

Menurut Luluk, partai-partai politik harus menyadari bahwa selama pemilu 2024 berlangsung, ada upaya-upaya yang dilakukan sejumlah pihak untuk merusak demokrasi. Senyampang itu, ada pula usaha untuk menggembosi hak angket.

Anggota komisi perdagangan DPR ini berharap pertemuan-pertemuan politik yang terjadi dalam rangka rekonsiliasi dibarengi dengan diskusi mengenai hak angket. Adapun Luluk adalah salah satu pencetus hak angket di Senayan. "Karena ini adalah mekanisme yang elegan agar gagasan rekonsiliasi itu jadi bermakna dan tidak semu," ucap Luluk.

Keinginan rekonsiliasi belakangan digaungkan Partai Gerindra—partai pengusung Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden. Gerindra tengah mengagendakan pertemuan antara Prabowo dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Kedua partai itu berbeda kongsi dalam pemilihan presiden 2024.

Sebelum rencana Prabowo bertemu Megawati menguar, Ketua Umum Gerindra ini telah bersamuh dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pada Maret lalu. NasDem adalah pengusung Anies Baswedan dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden dan wakil presiden dalam pilpres.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan silaturahmi Prabowo dengan partai-partai politik yang bersebarangan dengannya ketika pilpres akan terus berjalan. Selain dengan PDIP, Gerindra mengagendakan pertemuan dengan jajaran Partai Persatuan Pembangunan.

Menurut Habiburokhman, pertemuan ini merupakan keinginan Prabowo untuk merangkul partai-partai politik. Kendati begitu, Wakil Ketua Komisi Hukum DPR tersebut enggan mengungkapkan secara rinci waktu pertemuan dengan partai-partai lain setelah NasDem.

Pilihan Editor: Masa Sidang DPR Berakhir, NasDem Buka Suara soal Nasib Hak Angket

ANDI ADAM FATURAHMAN

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Profil Sugiono, Anak Ideologis Prabowo yang Digadang-gadang Jadi Menlu

44 menit lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI yang juga Waketum Partai Gerindra, Sugiono, berbicara soal namanya yang digadang-gadang akan jadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola
Profil Sugiono, Anak Ideologis Prabowo yang Digadang-gadang Jadi Menlu

Sinyal kuat bakal ada alumnus SMA Taruna Nusantara yang menjadi menteri di Kabinet Prabowo, salah satunya mengerucut pada Sugiono. Berikut profilnya.


Ragam Reaksi Soal Akun Fufufafa yang Diduga Milik Gibran Kerap Menjelekkan Prabowo

1 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ragam Reaksi Soal Akun Fufufafa yang Diduga Milik Gibran Kerap Menjelekkan Prabowo

Analis menyebutkan Kominfo punya alat lengkap menelusuri jati diri pemilik akun Fufufafa.


Kata TII dan Pakar Hukum Tata Negara Soal Pembatalan Caleg Terpilih oleh Parpol

3 jam lalu

Suasana Pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2019-2024 di Ruang Rapat Paripurna, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Oktober 2019. Sebanyak 575 anggota DPR terpilih dan 136 orang anggota DPD terpilih diambil sumpahnya pada pelantikan tersebut. TEMPO/Taufan Rengganis
Kata TII dan Pakar Hukum Tata Negara Soal Pembatalan Caleg Terpilih oleh Parpol

Pakar hukum tata negara mengatakan KPU tidak boleh menindaklanjuti surat penggantian caleg terpilih dari pimpinan parpol.


Akun Fufufafa yang Diduga Milik Gibran Kerap Menjelekkan Prabowo, Apa Respons Partai Gerindra?

8 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Akun Fufufafa yang Diduga Milik Gibran Kerap Menjelekkan Prabowo, Apa Respons Partai Gerindra?

Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan ketum partainya, Prabowo, tak terlalu memikirkan ihwal akun Fufufafa yang diduga milik Gibran.


Situs Gerindra.org yang Singgung Akun Fufufafa Tak Bisa Dibuka Hari Ini

9 jam lalu

Logo Partai Gerindra
Situs Gerindra.org yang Singgung Akun Fufufafa Tak Bisa Dibuka Hari Ini

Situs Gerindra.org yang menyinggung soal akun Fufufafa dinilai upaya mengadu domba.


PKB Sambut Rencana Anies Dirikan Partai: Supaya Rasakan Susahnya Kelola Partai hingga Tingkat Ranting

20 jam lalu

Anies Baswedan. Foto/youtube
PKB Sambut Rencana Anies Dirikan Partai: Supaya Rasakan Susahnya Kelola Partai hingga Tingkat Ranting

Bagaimana peluang Anies mendirikan partai politik?


Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

20 jam lalu

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan penambahan jumlah menteri kabinet Prabowo-Gibran saat ditemui di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 12 September 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

Dasco mengklaim sudah melaporkan situs palsu Gerindra ke Kominfo. Situs palsu itu menyinggung soal akun Fufufafa dan dinilai upaya mengadu domba.


Reaksi PKB dan Golkar Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

21 jam lalu

Ketua DPR Puan Maharani (kiri) bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung menemui Menteri Pertananan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto di sela acara kunjungan Paus Fransiskus di Istana Negara, Rabu, 4 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Reaksi PKB dan Golkar Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Golkar menyatakan penambahan jumlah di kabinet Prabowo mendatang tak akan menjadi masalah jika sesuai dengan kebutuhan.


Prabowo Disebut-sebut Akan Bentuk Kabinet Zaken, Pengamat: Hanya Gimik Politik

21 jam lalu

Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo tampak berbincang di depan Istana Negara, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, pada Kamis, 12 September 2024. Foto Tim Media Prabowo
Prabowo Disebut-sebut Akan Bentuk Kabinet Zaken, Pengamat: Hanya Gimik Politik

Pengamat politik Khafidlul Ulum menilai rencana pembentukan kabinet zaken oleh Prabowo itu sebagai gimik politik semata.


Soal Pembatalan Caleg Terpilih, Bawaslu: KPU Tidak Boleh Langgar UU

23 jam lalu

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja ditemui usai mengikuti Rapat Pleno Terbuka Penetapan Hasil Pemilu Tahun 2024 secara Nasional di Kantor KPU, Jakarta Pusat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Soal Pembatalan Caleg Terpilih, Bawaslu: KPU Tidak Boleh Langgar UU

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja meminta KPU RI untuk mengikuti undang-undang yang berlaku dalam pembatalan atau penarikan caleg terpilih