TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga survei Australia, Utting Research melakukan survei terkait elektabilitas tiga kandidat calon presiden 2024 yakni Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. Dari survei tersebut, Ganjar menempati peringkat atas dengan perolehan suara sebesar 34 persen, Prabowo sebesar 33 persen, dan Anies sebesar 27 persen.
Survei ini dilaksanakan secara tatap muka pada 12-17 Juni 2023 dengan metode multi-stage random sampling. Sebanyak 1.200 responden tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia. Margin of error survei ini kurang lebih sebesar 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
61 persen responden ingin capres lanjutkan program Jokowi dengan sejumlah perbaikan
Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menanggapi hasil sigi lembaga survei Australia tersebut. Willy menjelaskan, hasil survei tersebut sedianya menunjukkan bahwa elektabilitas Anies mengalami peningkatan dibandingkan hasil lembaga survei nasional. Adapun selain elektabilitas, Utting Research turut menyigi harapan masyarakat ihwal visi misi capres ke depan.
Hasilnya, sebanyak 61 persen responden ingin kandidat capres melanjutkan program pemerintahan Joko Widodo alias Jokowi dengan sejumlah perbaikan, 20 persen ingin kandidat capres membuat visi misi baru dan berbeda, sementara 18 persen ingin jagoannya tetap melanjutkan program pemerintahan Jokowi saat ini.
“Jika dilihat dari keinginan responden untuk melanjutkan secara penuh program pemerintahan seperti yang ditawarkan oleh Ganjar dan Prabowo hanya 18 persen. Sementara sebanyak 81 persen menginginkan perubahan. Baik yang menginginkan keberlanjutan dengan perubahan 61 persen dan perubahan penuh 20 persen,” kata Willy dalam keterangannya, Jumat, 28 Juli 2023.