2. Wiranto
Dugaan yang dilayangkan oleh Imam Supriyanto sejalan dengan pengakuan Panji Gumilang pada 2011 silam. Kepada Tempo dia mengaku memiliki hubungan dekat dengan sejumlah Jenderal TNI dan Intelijen. Selain Hendropriyono, nama mantan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto pun di sebut Panji.
“Saya itu dekat dengan Pak Hendro dan Pak Wiranto karena sering ke sini,” ucap Panji pada 29 April 2011 silam.
Wiranto merupakan salah satu pejabat yang cukup dikenal di lingkungan pondok pesantren Al Zaytun. Bahkan, partai yang dipimpin Wiranto, Partai dia juga menang banyak di ponpes yang terletak di Indramayu tersebut saat menjadi kontestan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2004 dan 2009 silam.
Dugaaan kedekatan Wiranto dengan Panji Gumilang dan Al Zaytun langsung dibantah oleh Ketua DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Yuddy Chrisnandy pada 2011. Saat itu, dia mengatakan jika kemenangan Wiranto di sana tidak ada hubungannya dengan pondok pesantren itu. .
"Soal tuduhan Wiranto dekat dengan NII karena menang di Al Zaytun, itu pernyataan yang tendensius, tidak objektif, masa gara-gara SBY kalah di TPS Al Zaytun dan yang menangnya kebetulan JK-Wiranto lalu dituduh Pak Wiranto mendukung atau punya kedekatan dengan NII. Itu kampungan," ujar Yuddy melalui pesan singkat yang diterima Antara, Selasa. 3 Mei 2011.
3. Moeldoko
Selain Hendropriyono dan Wiranto, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko juga ikut disebut-sebut sebagai salah satu tokoh besar yang menjadi pelindung Ponpes Al Zaytun. Hal ini terjadi karena Imam mempertanyakan sikap Moeldoko yang justru terkesan membangga-banggakan Al Zaytun saat publik tengah menyoroti dugaan kasus penyimpangan agama di ponpes pimpinan Panji Gumilang tersebut.
“Saudara saya DR. KH. Panji Gumilang telah mempelopori bagaimana dunia pesantren mampu dan mandiri menyediakan pangannya sendiri,” ujar Moeldoko dalam tayangan video di Kanal YouTube Al-Zaytun Movie.
Tak hanya itu, Imam juga menyebut bila Moeldoko adalah orang yang memberi akses Panji Gumilang ke polres, polda, dan Mabes Polri. Alhasil, setiap laporan penyimpangan tentang yayasan tersebut tak pernah terselesaikan.
“Dan yang saya tahu Moeldoko lah yang membuka akses ke polres, ke polda, kemudian ke Mabes Polri sehingga Panji kuat sehingga setiap laporan tak ada penyelesaian,” kata Imam.
Moeldoko mengakui kenal dengan Panji Gumilang. Dia juga mengaku pernah dua kali mengunjung Al Zaytun, yaitu saat masih menjabat sebagai Panglima Daerah Militer (Pangdam) Siliwangi dan saat menjabat Kepala Kantor Staf Presiden.
Akan tetapi dia membantah bahwa membekingi Al Zaytun. Dia juga menyatakan tak tahu aktivitas keagamaan yang berlangsung di sana.
"Ya kan kita nggak ngerti apa yang terjadi secara utuh di dalam. Tapi yang saya lihat bahwa norma-norma kebangsaan itu berjalan di sana. Lagu Indonesia Raya itu selalu dinyanyikan, gitu," kata Moeldoko saat ditemui di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 26 Juni 2023.
Bareskrim Mabes Polri saat ini sedang menyidik kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Panji Gumilang. Pimpinan pondok pesantren Al Zaytun itu dilaporkan setidaknya oleh dua kelompok, yaitu NII Crisis Centre dan Forum Advokat Pembela Pancasila. Bareskrim telah menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan meskipun belum menetapkan Panji sebagai tersangka.
RADEN PUTRI | HENDRIK KHOIRUL MUHID I M JULNIS FIRMANSYAH | FAJAR PEBRIANTO | IHSAN RELIUBUN