Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jejak Digital Komentar Pedas Elite PDIP Terhadap Ganjar Pranowo: Kemlinthi dan Keminter

image-gnews
 Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri secara resmi memutuskan Megawati mengatakan pengumuman nama Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden PDI Perjuangan dilakukan setelah pihaknya melakukan diskusi panjang dengan berbagai pihak. FOTO/Istimewa
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Megawati Soekarnoputri secara resmi memutuskan Megawati mengatakan pengumuman nama Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden PDI Perjuangan dilakukan setelah pihaknya melakukan diskusi panjang dengan berbagai pihak. FOTO/Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Jumat, 21 April 2023, bertempat di Istana Batu Tulis, Bogor, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung oleh PDIP.

"Pada jam 13.45, dengan mengucapkan bismillahirohmanirohim menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," kata Megawati

Dalam pengumuman tersebut, hadir juga Presiden Joko Widodo. Jokowi yang hadir diberi ksempatan bicara dan menyampaikan apresiasi atas keputusan partainya tersebut.

"Pak Ganjar ini adalah pemimpin yang dekat dengan rakyat, selalu turun ke bawah dan sangat ideologis. Saya ingin menegaskan bahwa suksesi kepemimpinan nasional secara demokratis adalah keharusan sesuai perintah UUD kita," kata Jokowi.

Pengumuman capres oleh PDIP ini menarik perhatian publik karena sebelumnya Ganjar banyak dipojokkan oleh para elite PDIP. Sebelum penetapan capres, banyak elite PDIP yang berkomentar terhadap Ganjar supaya tidak terlalu banyak tampil dan pencitraan, melainkan fokus saja untuk bekerja.

Berikut ini beberapa jejak komentar para elite PDIP terhadap Ganjar sebelum penetapan capres.

Trimedya Panjaitan: Ganjar Tak Punya Prestasi dan Terlalu Kemlinthi

Anggota DPR RI dan salah satu elite PDIP, Trimedya Panjaitan, pernah memberikan komentar miring terhadap Ganjar.

"Ganjar apa kinerjanya selama delapan tahun jadi gubernur? Tolong gambarkan track record Ganjar di DPR dan gubernur. Sebagai gubernur, masalah di Jateng itu banyak, mulai dari Wadas, banjir rob, sampai kemiskinan. Kalau kata orang Jawa, sudah kemlinthi dia. Lebih baik sabar dulu dan jalankan tugasnya sebagai gubernur," kata Trimedya.

Bambang Pacul: Ganjar Wis Kemajon dan Keminter

Dalam acara pengarahan yang dihadiri oleh kepala daerah se-Jawa Tengah dari PDIP, Ganjar Pranowo tidak diundang. Acara pengarahan tersebut, diisi oleh Puan Maharani yang juga Ketua DPP PDIP. "Tidak Diundang! wis kemajon. Yen kowe pinter, aja keminter," kata Bambang Pacul.

Utut Adianto: Silakan Ganjar Maju dari Partai Lain

Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Utut Adianto, pernah mempersilakan Ganjar untuk maju dari partai lain jika ingin maju sebagai capres pada 2024 nanti. "Kalau mau maju dipersilakan dari partai lain. Seperti yang dikatakan sama Mas Bambang Pacul pada 25 Mei," kata Utut.

Sebelumnya, pada 25 Mei 2021, Bambang Pacul bercerita tentang mantan kader PDIP, Rustriningsih, yang pindah ke partai lain. Saat itu, Rustriningsih pindah partai setelah Megawati mengatakan bahwa Rustriningsih adalah seorang srikandi.

Pilihan Editor: Salam 3 Jari Presiden Jokowi, Kilas Balik PDIP Bisa Tetap Gunakan Nomor Urut 3

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

4 jam lalu

Yustinus Prastowo, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.


PKS Tanggapi Usulan Legalkan Money Politics di Pemilu: Justru Harus Diperangi

5 jam lalu

Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Mardani Ali Sera di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (14/3/2024). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi.
PKS Tanggapi Usulan Legalkan Money Politics di Pemilu: Justru Harus Diperangi

Fraksi PKS menyebut money politics dalam pemilu harusnya diperangi jangan justru dilegalkan


Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

5 jam lalu

Anggota DPR RI Sturman Panjaitan. ANTARA/Handout/aa.
Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

Sturman Panjaitan, menyoroti soali efisiensi pemerintahan ke depan dalam pembahasan revisi UU Kementerian Negara


82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo menerima laporan pertanggung jawaban dari Wapres Jusuf Kalla saat acara perpisahan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan para menteri Kabinet Kerja periode 2014-2019 di Istana Negara, Jakarta, Jumat 18 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.


Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

6 jam lalu

Warga usai mendapat sekarung beras saat pembagian bansos beras di kantor Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Kementerian Sosial mendistribusikan bantuan sosial beras sebagai jaring pengaman sosial untuk keluarga penerima manfaat yang sudah terdata dan terverifikasi. TEMPO/Prima mulia
Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.


Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

6 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.


4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

9 jam lalu

Logo Muhammadiyah. wikipedia.org
4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.


Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

9 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.


Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

10 jam lalu

Menkeu Sri Mulyani menunjukan bukti SPT Pajak kepada Presiden Joko Widodo usai Penyerahan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Tahun Pajak 2023 di Istana Negara, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Masyarakat Indonesia yang merupakan wajib pajak diberikan tenggat waktu pelaporan surat pemberitahuan (SPT) tahunan pajak 2023 hingga 31 Maret 2024. Pelaporan mudah, tidak perlu lagi datang ke kantor pajak. TEMPO/Subekti.
Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.


Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

10 jam lalu

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Penugasan untuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro dari Jokowi berlaku per hari ini.