TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid mengatakan gelaran Musyawarah Majelis Syuro ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP). Adapun dewan ini merupakan bagian dari Badan Pekerja Majelis Syuro yang diketuai oleh Salim Segaf Al-Jufri.
Kholid menjelaskan bahwa Salim sebelumnya menyatakan bahwa PKS diproyeksikan menyampaikan sikap politiknya soal pemilu 2024 pada akhir tahun ini. Kendati demikian, dia menyebut ini baru proyeksi dan belum definitif.
"Dalam pernyataan di media, Dr. Salim menyampaikan bahwa PKS diperkirakan akan menyampaikan sikap politiknya akhir tahun. Ini perkiraan dan belum definitif,” kata Kholid kepada Tempo, Ahad, 20 November 2022.
PKS sedang menjalin koalisi perubahan bersama Partai NasDem dan Demokrat. Ketiganya disebut-sebut bersepakat menjagokan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024. Tim kecil dari ketiga partai rutin bertemu menggodok rencana koalisi dan penentuan calon wakil presiden.
Kendati demikian, PKS belum secara resmi mendeklarasikan Anies dan pasangannya. Pun dengan deklarasi koalisi bersama Partai NasDem dan PKS. Kholid berujar Majelis Syuro masih menunggu hasil pembahasan tim kecil PKS, NasDem, Demokrat, dan Anies sendiri selaku capres. Hasil tim kecil, kata dia, bakal menjadi bahan yang dilaporkan kepada Majelis Syuro sebelum mengeluarkan keputusan.
Baca Juga: PKS Tak Ingin Kawin Paksa Anies Baswedan dengan Aher
"Tim kecil yang diketuai Dr. Sohibul Iman sekarang sedang menuntaskan pembahasan bersama empat pihak, yakni PKS, NasDem, Demokrat, dan capres. Progres pembahasan di tim kecil itu nanti akan jadi bahan laporan ke Majelis Syura untuk dijadikan bahan pengambilan keputusan,” ujar dia.
Oleh sebab itu, kata Kholid, proyeksi waktu gelaran Musyawarah Majelis Syuro masih definitif. Dia menyebut partainya masih melihat dinamika tim kecil dan eksternal."Terkait waktu belum definitif, bisa akhir tahun atau awal tahun. Kita akan lihat dinamika di tim kecil dan di luar juga. Apalagi Pak Anies kan bilang, menunggu juga di luar koalisi perubahan itu seperti apa pergerakannya,” kata dia.
Sebelumnya juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan bahwa target deklarasi koalisi perubahan digelar secepatnya. “Kalau deklarasi koalisi, PKS saja kan baru rapat Majelis Syuro bulan Desember. Kita target secepatnya, itu beneran,” kata Herzaky saat dihubungi, Rabu, 16 November 2022.
Ia menampik jika deklarasi koalisi ini ditargetkan pada tanggal atau bulan tertentu. Kendati demikian, saat ditanya apakah koalisi bakal dideklarasikan pada awal tahun, Herzaky menilai itu permulaan yang baik memulai sesuatu. “Ya awal tahun mungkin awal yang baik untuk memulai sesuatu kan,” kata dia.
