Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ridwan Kamil Siap Nyapres, Pengamat Ungkap Kelebihan dan Kekurangannya

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) bersama istri Atalia Praratya meninjau terowongan pada proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat, Senin, 10 Januari 2022. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) bersama istri Atalia Praratya meninjau terowongan pada proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat, Senin, 10 Januari 2022. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta-Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mendeklarasikan diri siap maju lahir dan batin dalam pemilu presiden 2024. Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo pun menilai, pria yang akrab disapa Kang Emil itu memang punya modal untuk maju sebagai kandidat calon presiden.

Menurut Karyono, modal Ridwan Kamil di antaranya adalah popularitas yang bersangkutan. "Dia adalah salah satu kepala daerah yang populer. Popularitas RK (Ridwan Kamil) melambung karena sikapnya yang egaliter, civilized sehingga mudah membaur dengan berbagai lapisan masyarakat," kata Karyono saat dihubungi, Rabu, 19 Januari 2022.

Popularitas Emil, tutur Karyono, melesat karena sangat aktif di media sosial dan cepat merespons perkembangan teknologi informasi digital. Kondisi ini yang menurutnya juga menyebabkan sosok mantan Wali Kota Bandung tersebut cukup sering menarik perhatian publik.

Padahal, Karyono melanjutkan, kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat belum terlihat banyak prestasi. Tapi di sisi lain, Emil dinilainya punya nilai tambah karena belum terjerat kasus korupsi. "Semua hal positif ini menjadi modal bagi Ridwan Kamil untuk melaju di Pilpres 2024," ucapnya.

Namun demikian, Karyono menegaskan dalam sejumlah hasil survei, elektabilitas Ridwan Kamil sebagai capres 2024 masih di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Tiga tokoh itu selalu menempati posisi teratas hasil survei. 

"Data survei capres secara periodik yang dilakukan sejumlah lembaga menunjukkan posisi elektabilitas RK masih berada di papan tengah, bersaing dengan Sandiaga Uno. Meski demikian, mantan Wali Kota Bandung ini cukup menarik perhatian," tutur dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun kelemahannya, menurut Karyono, pesona Emil masih belum mampu menembus batas Provinsi Jawa Barat. Indikatornya, pendukung dia masih terpusat di Jawa Barat. Porsi elektabilitasnya pun dinilai Karyono juga masih didominasi oleh pemilih Jawa Barat  "Dukungan pemilih dari daerah lain belum signifikan. Berbeda dengan Ganjar dan Prabowo yang pendukungnya lebih menyebar dan segmen pemilih yang lebih luas," ujar Karyono.

Karyono menilai akan lain cerita jika dia mengajukan sebagai calon wakil presiden. Sebab, kata Karyono, elektabilitas Emil bakal jauh lebih besar dan menyebar dibandingkan sebagai sebagai capres. Karyono mengutip hasil survei Charta Politica pada 29 November - 6 Desember 2021.

"Hasilnya, elektabilitas Ridwan Kamil sebagai capres hanya 5,4 persen. Tetapi jika RK diuji sebagai cawapres, elektabilitasnya mencapai 17, 4 persen, di bawah Sandianga Uno yang menempati urutan pertama dengan elektabilitas 27, 7 persen," ucap Karyono.

Baca Juga: Ridwan Kamil Buka Peluang Terjun di Pilgub Jabar, DKI dan Pilpres 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

9 jam lalu

Politikus Golkar Ridwan Kamil dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Negara, pada Selasa, 12 Desember 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.


Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

13 jam lalu

Mentan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya menghadiri acara halal bihalal di kediaman Airlangga, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan pada Kamis, 11 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

1 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

1 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

2 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

2 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

2 hari lalu

Peti mati. Ilustrasi
Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

3 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.


KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

3 hari lalu

Koordinator IM57+ M. Praswad Nugraha bersama pakar hukum tata negara Bivitri Susanti (kanan) dan advokat Saor Siagian (kiri) dalam konferensi pers
KPK Tak Dipercayai Publik, IM57: Sudah Direncanakan untuk Pembubaran

IM57+ Insitute merespon temuan survei Indikator Politik Indonesia soal kepercayaan publik kepada KPK. KPK, lembaga paling tidak dipercaya publik.