TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendorong perbaikan manajemen lapangan dalam program vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang menyasar tenaga kesehatan di Indonesia. Hingga hari ini, ia mengatakan baru ada 250 ribu tenaga kesehatan yang sudah menerima vaksin.
"Ini kan baru awal-awal. Vaksinasi ini awal. Dimulai dari nakes, baik dokter maupun perawat. Biasa di awal ada manajemen lapangan yang perlu diperbaiki," kata Jokowi usai menerima vaksin kedua di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 27 Januari 2021.
Baca: Satu Pekan, 2.263 Tenaga Kesehatan Bogor Telah Mendapat Vaksinasi Covid-19
Meski masih ada kendala manajemen di lapangan, Jokowi mengatakan setidaknya dalam dua hari terakhir, sudah ada perbaikan. Jumlah tenaga kesehatan yang divaksin dua hari belakangan, kata dia, sudah melonjak hingga 50 ribu.
"Kami berharap targetnya, karena kita memiliki 30 ribu vaksinator yang ada di kurang lebih 10 ribu puskesmas kita, maupun 3 ribu rumah sakit kita, kita harapkan sebenarnya paling tidak kita bisa 900 sampai 1 juta yang divaksin," kata Jokowi.
Untuk mencapai target vaksinasi Covid-19 tanaga kesehatan, Jokowi sudah meminta Menteri Kesehatan atau Menkes Budi Gunadi Sadikin memperbaiki manajemen di lapangan.